[Dongeng] Pengusaha Menengah Yang Inovatif

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
[Dongeng] Pengusaha Menengah Yang Inovatif

cekibot0101

21-12-2019 15:21

[Dongeng] Pengusaha Menengah Yang Inovatif

Dongeng ketika tidak ada topik khusus, gan.
Kalau saya disuruh pilih topik dongeng sendiri, mungkin saya pilih untuk menulis sebuah buku cerita mengenai masa kanak-kanak dari seorang ksatria yang sejak usia dini sudah menampakkan mental dasar sosok seorang pejuang yang menampilkan kasus-kasus pembentukan karakter dunia kanak-kanak yang dipandang melalui kacamata seorang dewasa, berisi kejadian-kejadian yang secara perlahan nantinya membawa diri si manusia muda tersebut kepada keputusan buat secara sepenuhnya mengabdikan hidup untuk membela orang-orang yang tengah dirayu menggunakan metode 'Bikin Iri' oleh tetangganya supaya mau meminjam uang dari rentenir.

Tetapi, itu bakal jadi terlalu panjang.
Itu untuk nanti saja, kalau pas ada mood.

Sekarang kita mulai yang ini saja.

Spoiler for Hari Libur Di Rumah:

Aku loncat ke kasur, kemudian tidur dengan pulas.
Aku memang bisa langsung tertidur pulas kapan saja aku mau.
Aku memang cukup hebat.
Tetapi tetap saja, sambil tidur aku sempat memutuskan untuk segera bermimpi.

Spoiler for Kursi Malas Kapasitas 8 GB:

Ketika mimpi dimulai, aku mendapati diriku dalam keadaan santai.
Duduk di sebuah kursi malas terbuat dari rotan yang dirancang oleh suatu kelompok industri kecil di Sumedang, aku menyandarkan kepala ke sebuah bantal yang terpasang di bagian sandarannya, sambil melonjorkan kaki.
Kuaktifkan layar kontrol yang berada di bagian penyangga lengan kursi malas itu, kemudian memilih lagu-lagu untuk kudengarkan selama bersantai.
Kumasukkan kode pribadiku dan daftar lagu kesukaanku pun muncul. Detik berikutnya, musik mulai terdengar mengalun lembut dari sekeliling speaker surround yang melengkapi kursi panjang itu.
Tak lupa kuatur mode simulasi ayunan menjadi 'Perahu Level 1'. Konstruksi hidrolik mulai menggerakkan kursi malas itu dengan lembut, tanpa mengeluarkan suara sama sekali. Aku meresapi goyangan yang memanjakan itu. Ya, ini cocok, pikirku.
Setelah melipat kembali layar kontrol ke lingkar penyangga lengan, aku mulai memejamkan mata, dan menghirup nafas panjang, menikmati suasana nyaman.

Sudah, gan.
Terimakasih.