Bertukar jersey adalah hal yangbanyak dilakukan oleh pemain bola seusai pertandingan, entah itu bertukar jersey dengan lawan atau memberinya kepada fans. Pertukaran jersey biasanya dilatarbelakangi satu pemain mengidolakan pemain yang satunya. Biasanya jersey dari pemain bintang menjadi incaran para pemain yang mengaguminya.

Namun sebenarnya tradisi pertukaran jersey ini sudah berlangsung sejak 14 Mei 1931 saat Friendly Match Prancis vs Inggris, ketika wasit meniup pluit panjang babak kedua para pemain saling menukar jersey, para pemain Prancis diminta menyimpan jersey pemain Inggris demi mengenang kemenangan bersejarah tersebut. Perlu diingat tradisi ini bukan merupakan ketentuan wajib, pemain boleh saja menolak ketika diminta bertukar jersey dengan pemain lawan.

Yang unik adalah ketika pelatih melarang pemainnya untuk bertukar jersey dengan lawan. Alf Ramsey adalah pelatih Timnas Inggris yang melarang keras pemainnya menukar jersey dengan pemain Argentina setelah pertandingan perempat final Piala Dunia  di Inggris 1966. Larangan itu bermula ketika pemain Argentina, Roberto Perfumo mendapat tindakan dari wasit atas pelanggaran berat yang dilakukannya namun kapten Argentina Antonio Rattin mendatangi wasit dengan protes dan memberi isyarat tertentu, tiba tiba wasit mengusir kapten Argentina tersebut kaluar lapangan, merasa tak bersalah Rattin tetap bertahan di lapangan, kapten tersebut baru keluar ketika official pertandingan turun tangan bahkan menurunkan beberapa polisi yang ada di stadion. Saat meninggalkan lapangan tindakan Rattin tidak menunjukkan bahwa ia layak dipilih menjadi seorang kapten. Ia mengelap tangan dengan bendera corner yang kala bendera bermotif lambang negara britania raya, tidak hanya itu ia juga sempat sempatnya duduk di ujung Red Carpet yang menuju ke kursi kehormatan Ratu Elisabeth, tindakan tersebut membuat pelatih Inggris geram.

Seusai pertandingan Ramsey melarang keras para pemain saling bertukar jersey, dalam sebuah wawancara, Ramsey menyebutkan bahwa perilaku pemain Argentina tidak menunjukkan sikap sportif dan berlaku seperti binatang. Ada juga larangan dari pelatih Timnas Albania ketika timnya bertanding melawan Spanyol dibabak kualifikasi Piala Dunia 1993 dengan alasan mereka tidak punya cukup dana untuk membuat jersey baru. Pada Piala Dunia 1986 FIFA juga mengeluarkan larangan pemain dilarang bertukar jersey dilapangan dengan alasan tidak ingin melihat pemain bertelanjang dada ditengah lapangan, mereka boleh bertukar jersey di lorong pemain atau di ruang ganti.

Fakta unik lain menyebutkan banyak pemain yang hobi mengoleksi jersey pemain lawan salah satunya adalah G.O.A.T Lionel Messi, jersey tersebut didapat dari pertukaran dengan pemain lawan dan teman satu timnya jersey tersebut ia simpan di suatu ruangan khusus.