Bre, kalian pernah ngebayangin hidup tanpa coklat? Maksud gue coba bayangin setiap tanggal 14 Februari pilihan memberi coklat gak ada di sejarah manusia sebagai tanda cinta kasih kepada pasangan. Bayangin ketika kalian lagi di minimarket, pengen jajan sesuatu yang menyehatkan dan menghilangkan cemas, tapi ternyata coklat yang dikenal bisa menghilangkan kecemasan gak eksis di dunia kita. Kebayang? Enggak? Oke kita lanjut aja.


Foto: Peta lokasi Mesoamerika

Statement barusan gue tulis karena gue pengen flashback ke abad 16 dimana waktu itu coklat baru saja ditemukan didaerah Mesoamerika (sekarang daerah Amerika Tengah) dalam bentuk yang berbeda dengan coklat yang beredar sekarang. Semua dimulai jauh sebelumnya, tepatnya ditahun 1900 BCE. Pada saat itu penduduk asli Amerika Tengah mempelajari cara mengolah biji dari pohon kakao dengan cara menggiling dan mencampur hasil gilingan bersama cornmeal dan serbuk cabai untuk membuat minuman (bukan coklat panas kayak zaman sekarang) yang berasa pahit tapi bikin seger dengan banyak busa-busa.


Foto: Quetzalcoalt

Penduduk asli Mesoamerika percaya kalau kakao adalah makanan dari surga yang diberikan oleh dewa Quetzalcoalt (Dewa suku Maya yang biasa dikenal Kukulkan) pada masyarakat suku Aztec. Suku Aztec menggunakan biji kakao sebagai alat tukar dan mereka meminum coklat hanya pada acara-acara penting dan pada beberapa ritual. Biji kakao juga diberikan sebagai penghargaan kepada prajurit yang telah memenangkan peperangan.

Baru pada tahun 1519 ditemukan bukti penyebaran coklat melalui Samudra Atlantik setelah Hernan Cortez mengunjungi masyarakat Mesoamerika. Menurut catatan seorang letnan, Raja Hernan Cortez membawa 50 guci minuman coklat beserta gelas-gelas emas darisana. Ketika rombongan ini kembali ke Spanyol minuman ini mulai dikenal banyak orang. Awalnya orang Spanyol menggunakan minuman ini sebagai obat sakit perut karena rasanya yang pahit. Tetapi setelah beberapa orang menambahkan madu, gula, dan vanilla, minuman ini mulai terkenal dikalangan bangsawan Spanyol.



Setelah populernya minuman ini di Spanyol permintaan akan biji kakao pun semakin besar. Proses produksi kakao dengan teknologi yang masih terbatas saat itu mengharuskan bangsa Spanyol untuk mengimpor biji kakao dari Kepulauan Karibia dan beberap pulau dipesisir barat Afrika. Produksi biji kakao dalam skala besar baru mengalami peningkatan teknologi ditahun  1828 dengan ditemukannya mesin penumbuk biji kakao oleh Coenraad Van Houtendi Amsterdam. Mesin yang ditemukan oleh Coenraad dapat memisahkan antara lemak alami coklat sehingga menghasilkan serbuk yang dapat dicampurkan langsung dengan air dan dicampurkan kembali dengan cocoa butter untuk membentuk coklat yang kita kenal dizaman sekarang. Tidak lama setelahnya, seorang warga Swiss bernama Danil Peter menambahkan serbuk susu pada serbuk coklat tadi sehingga menjadi coklat susu batangan setelah dicetak pada tahun 1875.



Pada akhirnya diabad ke-20, coklat bukan lagi barang yang hanya bisa dimiliki bangsawan. Coklat mulai populer diseluruh dunia dan terjadilah peningkatan permintaan coklat diberbagai belahan dunia. Peningkatan permintaan coklat ini mengharuskan pertambahan lahan coklat yang sayangnya hanya bisa tumbuh disekitar garis khatulistiwa (kebanyakan Afrika). Untuk menghemat biaya pendistribusian, produksi coklat setelahnya difokuskan didaerah Afrika Barat (Cote d'loivre) yang sampai tahun 2015 memasok hampir 2 per 5 kebutuhan coklat dunia.



Karena kebutuhan coklat yang melimpah akibatnya didaerah Afrika barat pun terjadi banyak pelanggaran HAM terhadap anak-anak yang dipaksa bekerja diperkebunan coklat dengan jumlah anak diestimasikan sekitar 2 juta orang. Masalah ini lah yang harus diselesaikan oleh produsen coklat dari negara Barat dengan negara-negara di Afrika untuk menghentikan pelanggaran HAM terhadap anak yang berkerja di perkebunan coklat.

Dan karena thread ini cuma ngebahas tentang storyline perjalanan coklat, jadi gue gak bakal bahas tentang hal lain yang berpotensi mengacaukan alur trit gue. Minimal ya akhir tahun 2019 gue dan kalian jadi tahu gimana cerita panjang perjalanan coklat sampai bisa jadi makanan populer dizaman sekarang. Jadi gimana udah tau storyline-nya coklat?

Sekarang gue pamit dulu, sampai ketemu lagi. bye.
Sumber: youtube dan google dengan keyword "history of chocolate"