- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Heboh Pengobatan Alternatif, (Santet Nyata Ataukah Sekadar Mengada-ada?)


TS
kelayan00
Heboh Pengobatan Alternatif, (Santet Nyata Ataukah Sekadar Mengada-ada?)
Santet memang ada. Santet dilakukan oleh manusia yang bersekutu dengan bangsa jin. Seperti halnya manusia, bangsa jin juga ada yang baik ada juga yang jahat. Jin yang jahat inilah yang dijadikan sekutu oleh manusia untuk menyakiti manusia lain.
Bangsa jin sebenarnya tidak bisa menyakiti manusia. Dia sebenarnya tidak bisa berbuat apa-apa. Tapi karena bantuan manusia, maka dia bisa dengan seenaknya melakukan hal-hal yang bisa menyakiti manusia sesuai kehendak manusia yang menyuruhnya. Bahkan bisa menyebabkan kematian.
Di daerah gw juga ada yang namanya santet. Santet yang paling kuat di kenal dengan nama parangmaya barabuk. Orang yang terkena parang maya barabuk biasanya akan tewas hanya dalam waktu hitungan jam. Dulu orang yang kena serangan parang maya barabuk sangat banyak dan sering terjadi. Tapi seiring berjalannya waktu, sekarang nyaris sudah tidak terdengar lagi.
Santet atau apapun namanya hanya dilakukan oleh orang-orang pengecut. Ketika dia marah dengan seseorang, benci, dendam, mereka tidak berani berhadapan secara langsung. Mereka menggunakan cara halus. Mereka meminta bantuan dukun untuk menyakiti atau bahkan membunuh orang yang menjadi musuhnya tersebut.
Penyakit yang disebabkan oleh santet memang tidak bisa dideteksi oleh medis. Karena penyebabnya adalah bangsa jin, maka yang bisa mendeteksi dan menyembuhkan hanyalah mereka yang memang mempunyai ilmu yang berhubungan dengan bangsa jin. Bisa juga dengan cara Ruqyah, yaitu dengan menggunakan ayat-ayat Al Qur'an dan do'a.
Tidak heran jika seseorang yang merasa dirinya sakit, merasa aneh dengan penyakitnya, sudah berobat ke dokter tapi tidak kunjung sembuh merekapun lalu mencoba pergi ke pengobatan alternatif.
Di Indonesia banyak sekali pengobatan alternatif. Salah satu pengobatan alternatif yang saat ini heboh adalah pengobatan alternatif yang dilakukan oleh Ningsih Tinampi.
Menurut berita pasien yang mendaftar sampai saat ini sudah mencapai 30.000. Dan pasien tersebut akan dilakukan terapi pada tahun 2021. Waktu yang cukup lama untuk menanti sebuah pengobatan.
Banyaknya pasien yang mendaftar dan ingin berobat ke pengobatan alternatif Ningsih Tinampi memang sangat memprihatinkan. Dua hal yang menggelitik hati.
Pertama, seandainya benar pasien yang mendaftar tersebut semuanya karena santet, guna-guna atau sejenisnya, alangkah sedihnya. Ternyata masih saja ada orang yang tega menggunakan jasa dukun untuk menyakiti orang lain. Terlebih yang disakiti adalah saudara sendiri, sama-sama orang Indonesia. Bukan orang Amerika.
Kedua, seandainya pasien yang mendaftar, yang mengaku sakit tapi penyebabnya bukan karena santet, diantaranya karena jantung, ginjal, strok dan lain-lain, hal ini tentu menjadi tamparan bagi para medis. Banyaknya pasien yang pergi ke pengobatan alternatif menjadi bukti ketidak percayaan pasien terhadap dokter. Mendapatkan fenomena demikian seharusnya para medis bisa mengambil satu pelajaran. Seharusnya para medis introspeksi diri, baik secara pribadi ataupun kelembagaan. Tidak malah menyalahkan sang pemberi pengobatan alternatif atau menyalahkan pasien yang datang meminta bantuan.
Orang yang sakit pasti akan terus berusaha untuk sembuh. Jika dokter dan rumah sakit tidak bisa menyembuhkan, apakah salah jika mencoba pengobatan alternatif? Memang sudah menjadi sifat manusia, paling enak menyalahkan orang lain ketimbang menyalahkan diri sendiri.
Gansist termasuk yang mana?
Bangsa jin sebenarnya tidak bisa menyakiti manusia. Dia sebenarnya tidak bisa berbuat apa-apa. Tapi karena bantuan manusia, maka dia bisa dengan seenaknya melakukan hal-hal yang bisa menyakiti manusia sesuai kehendak manusia yang menyuruhnya. Bahkan bisa menyebabkan kematian.
Di daerah gw juga ada yang namanya santet. Santet yang paling kuat di kenal dengan nama parangmaya barabuk. Orang yang terkena parang maya barabuk biasanya akan tewas hanya dalam waktu hitungan jam. Dulu orang yang kena serangan parang maya barabuk sangat banyak dan sering terjadi. Tapi seiring berjalannya waktu, sekarang nyaris sudah tidak terdengar lagi.
Santet atau apapun namanya hanya dilakukan oleh orang-orang pengecut. Ketika dia marah dengan seseorang, benci, dendam, mereka tidak berani berhadapan secara langsung. Mereka menggunakan cara halus. Mereka meminta bantuan dukun untuk menyakiti atau bahkan membunuh orang yang menjadi musuhnya tersebut.
Quote:
Penyakit yang disebabkan oleh santet memang tidak bisa dideteksi oleh medis. Karena penyebabnya adalah bangsa jin, maka yang bisa mendeteksi dan menyembuhkan hanyalah mereka yang memang mempunyai ilmu yang berhubungan dengan bangsa jin. Bisa juga dengan cara Ruqyah, yaitu dengan menggunakan ayat-ayat Al Qur'an dan do'a.
Tidak heran jika seseorang yang merasa dirinya sakit, merasa aneh dengan penyakitnya, sudah berobat ke dokter tapi tidak kunjung sembuh merekapun lalu mencoba pergi ke pengobatan alternatif.
Di Indonesia banyak sekali pengobatan alternatif. Salah satu pengobatan alternatif yang saat ini heboh adalah pengobatan alternatif yang dilakukan oleh Ningsih Tinampi.
Menurut berita pasien yang mendaftar sampai saat ini sudah mencapai 30.000. Dan pasien tersebut akan dilakukan terapi pada tahun 2021. Waktu yang cukup lama untuk menanti sebuah pengobatan.
Quote:
Banyaknya pasien yang mendaftar dan ingin berobat ke pengobatan alternatif Ningsih Tinampi memang sangat memprihatinkan. Dua hal yang menggelitik hati.
Pertama, seandainya benar pasien yang mendaftar tersebut semuanya karena santet, guna-guna atau sejenisnya, alangkah sedihnya. Ternyata masih saja ada orang yang tega menggunakan jasa dukun untuk menyakiti orang lain. Terlebih yang disakiti adalah saudara sendiri, sama-sama orang Indonesia. Bukan orang Amerika.
Kedua, seandainya pasien yang mendaftar, yang mengaku sakit tapi penyebabnya bukan karena santet, diantaranya karena jantung, ginjal, strok dan lain-lain, hal ini tentu menjadi tamparan bagi para medis. Banyaknya pasien yang pergi ke pengobatan alternatif menjadi bukti ketidak percayaan pasien terhadap dokter. Mendapatkan fenomena demikian seharusnya para medis bisa mengambil satu pelajaran. Seharusnya para medis introspeksi diri, baik secara pribadi ataupun kelembagaan. Tidak malah menyalahkan sang pemberi pengobatan alternatif atau menyalahkan pasien yang datang meminta bantuan.
Quote:
Orang yang sakit pasti akan terus berusaha untuk sembuh. Jika dokter dan rumah sakit tidak bisa menyembuhkan, apakah salah jika mencoba pengobatan alternatif? Memang sudah menjadi sifat manusia, paling enak menyalahkan orang lain ketimbang menyalahkan diri sendiri.
Gansist termasuk yang mana?
Diubah oleh kelayan00 06-12-2019 08:30






4iinch dan 7 lainnya memberi reputasi
8
2.1K
51


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan