Sekelompok pemuda mengendarai sepedamotor memukuli Dedi (32) di kawasan Kawasan Industri Medan (KIM) III. Akibatnya, Dedi mendapatkan lima jahitan.

Tak terima dengan penganiayaan yang dialaminya, warga Sicanang Blok Kandas, Kec Belawan ini membuat laporan polisi, Minggu (1/12) pukul 13.00 WIB.

Kepada M24 korban mengatakan, kejadian dialaminya terjadi Jumat (28/11) malam. Saat itu, dia sedang duduk di warkop di KIM III. Tiba-tiba sekelompok pemuda diketahui bermarga Nainggolan dan dua rekanya naik sepedamotor mendatanginya minta uang parkir. Namun Dedi tak memenuhinya.

Hal itu membuat para pelaku berang. Dedi yang bekerja sebagai sopir truk ini langsung dianiaya. Tak hanya dipukul juga sempat dibacok dengan kelewang oleh pelaku.

“Aku tak tahu masalahnya, tiba-tiba aja mereka datang langsung mukuli aku. Dibilang mereka aku jangan macam-macam kalau mau aman lalu aku langsung dibawa mereka,” kata Dedi.

Selang dua jam Dedi dijemput teman-temannya dalam keadaan babak belur. Setelah berobat ke klinik terdekat, ia pun melaporkan kejadian itu ke Polsek Medan Labuhan. (syamsul)

https://metro24.co/gegara-uang-parki...nyari-dibacok/
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ya sudah, si Nainggolan saja jadi kapolsek medan labuhan, toh dia yang berkuasa kan ?

Ada manusia yang jadi terrorist karena di indoktrinasi paham kebencian

Ada manusia yang jadi terrorist karena mabuk agama

Ada manusia yang jadi terrorist karena dicuci otak nya

Tapi mukakpetak adalah natural born terrorist , ga pake acara rinso otak atau acara agamis, ga perlu

Dan nkri adalah negara pendukung terrorist mukakpetak, sampai tahun 3020 pun tetap akan dipertahankan

Papua merdekalah, jangan mau jadi bagian dari negara terrorist Indonesia

Negara Ormas Terrorist Ceria