- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Nama Unik Kerupuk Bernama Abangan


TS
janeeta97
Nama Unik Kerupuk Bernama Abangan
Makanan khas

Saya percaya kalau agan dan sista pernah dengar yang namanya kerupuk. Gak cuman denger aja sih sebenarnya, menikmati rasanya juga kan! Cuman bedanya antara orang satu sama lain beda makan jenis kerupuknya. Toh selera juga berbeda, sesuai dengan lidah masing-masing.

Oke sekarang saya akan membahas kerupuk yang menjadi TASTETHELOCALJogja bagian selatan yaitu Kecamatan Pundong. Yah, kerupuk ini dinamakan kerupuk abangan atau lempeng abangan. Sudah pernah denger belum gan sist? Pasti banyak yang belum.
Kerupuk ini menjadi ciri khas PRODUCT kecamatan tersebut. Kenapa dinamakan kerupuk abangan? Apa karena warnanya merah (warna merah bahasa jawanya abang)? Jangan salah tafsir gan sist! Warnanya agak kecoklatan, kalau dikasih sauce baru merah. Kalau kalian pernah belajar tentang klasifikasi masyarakat menurut Clifford Geertz ada tiga yaitu santri, priyayi, dan abangan. Bayangin itu aja dach? Abangan dapat didefinisikan yang dianggap kurang begitu bermanfaat, kadang juga diartikan golongan bawah. Abangan yang dimaksud disini ialah endapan pada singkong yang berwarna agak kecoklatan dan bening ketika singkong dihaluskan terus diperas. Nanti akan terpisah sendiri-sendiri.
Jangan-jangan agan atau sista ada yang mengartikan abangan itu abang dengan imbuhan an (laki-laki). Bukan itu ya gan? Udah ane jelasin diatas ya?
Oke paham kan apa itu abangan? Untuk pembuatan kerupuk abangan sendiri dicampur dengan tepung kanji sebagai pengikat saja dan bahan utamanya tetap abangan. Pembuatan kerupuk seperti biasa dan perlu menunggu kering, setelah kering baru bisa digoreng dan disantap.
Inilah yang menjadikan kerupuk abangan menjadi daya tarik sendiri dikalangan masyarakat. Tidak semua tempat penjualan menyediakan cemilan khas ini. Untuk membeli harus ditempat produksi atau di pasar.
Nikmat sekali ya? Jika disantap saat musim penghujan dan ditemani oleh teh hangat disaat pagi hari. Buat yang gak suka teh boleh diganti kopi gan sist. Ditambah rasa pedas yang memandukan rasa kerupuk, bagi yang suka.
Nah, itulah kenapa alasan saya memilih Kerupuk Abangan sebagai PRODUCT dan memiliki TASTETHELOCAL.
TASTETHELOCAL, INSPIRING PEOPLE/PRODUCT/PLACE/COMMUNITY, MLDSPOTKONTENHUNT dan KASKUSXMLDSPOT
Referensi:
1. Opini pribadi.
2. Pengamatan di lingkungan sekitar.
Jogjakarta,02122019.

Saya percaya kalau agan dan sista pernah dengar yang namanya kerupuk. Gak cuman denger aja sih sebenarnya, menikmati rasanya juga kan! Cuman bedanya antara orang satu sama lain beda makan jenis kerupuknya. Toh selera juga berbeda, sesuai dengan lidah masing-masing.

Sumber gambar: klik disini
Oke sekarang saya akan membahas kerupuk yang menjadi TASTETHELOCALJogja bagian selatan yaitu Kecamatan Pundong. Yah, kerupuk ini dinamakan kerupuk abangan atau lempeng abangan. Sudah pernah denger belum gan sist? Pasti banyak yang belum.
Kerupuk ini menjadi ciri khas PRODUCT kecamatan tersebut. Kenapa dinamakan kerupuk abangan? Apa karena warnanya merah (warna merah bahasa jawanya abang)? Jangan salah tafsir gan sist! Warnanya agak kecoklatan, kalau dikasih sauce baru merah. Kalau kalian pernah belajar tentang klasifikasi masyarakat menurut Clifford Geertz ada tiga yaitu santri, priyayi, dan abangan. Bayangin itu aja dach? Abangan dapat didefinisikan yang dianggap kurang begitu bermanfaat, kadang juga diartikan golongan bawah. Abangan yang dimaksud disini ialah endapan pada singkong yang berwarna agak kecoklatan dan bening ketika singkong dihaluskan terus diperas. Nanti akan terpisah sendiri-sendiri.
Jangan-jangan agan atau sista ada yang mengartikan abangan itu abang dengan imbuhan an (laki-laki). Bukan itu ya gan? Udah ane jelasin diatas ya?
Oke paham kan apa itu abangan? Untuk pembuatan kerupuk abangan sendiri dicampur dengan tepung kanji sebagai pengikat saja dan bahan utamanya tetap abangan. Pembuatan kerupuk seperti biasa dan perlu menunggu kering, setelah kering baru bisa digoreng dan disantap.
Spoiler for :
Inilah yang menjadikan kerupuk abangan menjadi daya tarik sendiri dikalangan masyarakat. Tidak semua tempat penjualan menyediakan cemilan khas ini. Untuk membeli harus ditempat produksi atau di pasar.
Nikmat sekali ya? Jika disantap saat musim penghujan dan ditemani oleh teh hangat disaat pagi hari. Buat yang gak suka teh boleh diganti kopi gan sist. Ditambah rasa pedas yang memandukan rasa kerupuk, bagi yang suka.
Nah, itulah kenapa alasan saya memilih Kerupuk Abangan sebagai PRODUCT dan memiliki TASTETHELOCAL.
TASTETHELOCAL, INSPIRING PEOPLE/PRODUCT/PLACE/COMMUNITY, MLDSPOTKONTENHUNT dan KASKUSXMLDSPOT
Referensi:
1. Opini pribadi.
2. Pengamatan di lingkungan sekitar.
Jogjakarta,02122019.
Diubah oleh janeeta97 02-12-2019 04:31






sebelahblog dan 6 lainnya memberi reputasi
7
1.3K
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan