- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
#PendakiIndonesia, Bukan Hanya Tentang Mendaki


TS
mayyarossa
#PendakiIndonesia, Bukan Hanya Tentang Mendaki

Halo, Agan Sista, jumpa lagi dengan ane, MayyaRossa. Kali ini ane akan berbagi pengalaman tentang INSPIRING COMMUNITY untuk mengikuti kembali event MLDSPOTKONTENHUNT dan KASKUSXMLDSPOT Karena baru-baru ini, ane nemu sebuah komunitas yang lain dari yang lain.
#PendakiIndonesia

Sebuah komunitas yang mewadahi teman-teman yang punya hobi mendaki gunung. Komunitas ini udah berusia 22 tahun, tepat 3 September 2019 kemarin, GanSist. Pada ultah ke 22 ini, diadakan Gathering Nasional yang ke enam, bertempat di Kampung Cai Ranca Upas, Ciwidey, Bandung. Komunitas ini mempunyai motto:
Persahabatan Terjalin
Peraaudaraan Terengkuh
Bersama Mengukir Cinta Kepada Alam
Nah, kenapa ane terinspirasi dari komunitas ini, GanSist? Ada beberapa alasan, antara lain:
1. Komunitas yang mampu bertahan dari masa ke masa
Bayangin aja, GanSist, komunitas online bisa bertahan sampai 22 tahun. Komunitas ini lahir dari sebuah aplikasi chatting kala itu, yaitu mIRC. Ane yakin, ga semua yang baca trit kali ini kenal dengan mIRC. Ya, komunitas ini terbentuk dari beberapa pemuda yang hobi naik gunung pada waktu itu. Rata-rata mereka anak kuliahan yang nyambi jadi penjaga warnet. Melalui mIRC, mereka bertukar informasi mengenai gunung yang telah atau akan mereka daki. Berawal dari dunia maya, akhirnya mereka berinteraksi di dunia nyata.
Saat ini, komunitas ini masih berjaya di dunia online, yaitu memanfaatkan jejaring sosial facebook. Member di FB ada sekitar 110k.
Tidak hanya facebook, komunitas ini pun akhirnya menggunakan WA dan Instagram untuk melebarkan sayapnya. Grup WA intern korwil pun dibuat, untuk bersilaturahmi antar anggota. Di samping itu, untuk mempermudah koordinasi bila ada kegiatan.
2. Mempunyai member dari seluruh Indonesia, bahkan mancanegara
Pendaki indonesia, memiliki 85 koordinasi wilayah/korwil yang tersebar di seluruh Indonesia, dan 2 korwil mancanegara, yaitu Malaysia dan Singapura. Hal ini semakin memudahkan dalam mencari informasi tentang gunung dan rimba, juga destinasi wisata yang tersebar di seluruh Indonesia.
Ane sendiri tergabung dalam #Pendaki Indonesia korwil Jogja Istimewa, atau sering kami singkat menjadi #Pijogist. Khusus di Jogja, kami tidak menyebut anggota dengan member, melainkan "sedulur/keluarga" karena kami mengambil konsep "paseduluran". Visi misi kami adalah membangun keluarga dan menebar kebaikan.

3. Kegiatan alam bebas
Dalam kegiatan alam bebas, komunitas kami ini tidak menitik beratkan pada kegiatan pendakian saja, akan tetapi juga kegiatan lain seperti panjat tebing, caving, dan rafting.

Pendakian bersama di gunung Merbabu photo by Cla, dokpri.
Di Jogja, pada beberapa kesempatan kami membuka kegiatan pelatihan, seperti pelatihan survival, orientasi medan, P3K, tali temali, dan lain lain yang mendukung kegiatan di alam bebas.
Dalam pelaksanaan kegiatan alam bebas ini, kami pun menggandeng beberapa pihak, seperti BPBD, SARDA, BPPTKG, Taman Nasional, dan komunitas sejenis.

Sharing di salah satu counter outdoor equipment asli Indonesia di Jogja

Pelatihan Navigasi Darat
Selain kegiatan tersebut, ada pula ajang silaturahmi. Di setiap korwil, biasanya diadakan kopi darat/kopdar sebulan sekali. Di Jogja dan Jateng ada Jungle Camp. Di ajang Nasional ada Gathering Nasional.

Gathering Nasional ke 6 di Ranca Upas, Bandung

Jungle Camp ke 3, Kebumen

Malam Keakraban #Pijogist

Kopdar Rutin Bulanan #Pijogist
Dalam kegiatan ini, selain kita bisa bertemu dengan teman-teman dari seluruh Indonesia, kita juga akan mendapat ilmu dari sharing season. Selain itu, juga bisa langsung praktek. Kita juga bisa menambah kekompakan tim dalam acara permainan tim. Tak lupa, banyak pula doorprize bertebaran dari sponsor acara.
4. Kegiatan yang beraneka ragam
Yang ini, ane jumpai di #Pendaki Indonesia korwil Jogja Istimewa. Kegiatan kami di Jogja, tidak hanya mendaki saja. Komunitas kami, khususnya yang di Jogja, mempunyai banyak kegiatan selain kegiatan alam bebas, antara lain:
a. Bakti sosial
Kegiatan ini rutin kami lakukan minimal setahun sekali, yaitu pada saat Ramadhan. Di samping itu, baksos juga kami adakan pada saat ada bencana alam.

Baksos Air Bersih di Gunungkidul

Donor Darah dalam acara milad komunitas
b. Olahraga bareng
Beberapa teman yang punya hobby olahraga lain juga sering melakukan kegiatan bareng, seperti lari, renang, panjat tebing, futsal, dan bulu tangkis.
c. Mancing
Beberapa orang dalam komunitas kami yang mempunyai hobby memancing berkumpul menjadi satu, membentuk kelompok pengail. Mereka berkegiatan mancing bareng yang lokasinya berpindah-pindah. Dalam periode waktu tertentu, ada juga kopdar sendiri.
d. Ngopi Bareng
Nah, buat yang satu ini, sering dilakuin temen-temen yang hobi nongkrong. Bukan ngopi sekedar ngopi, ada sharing dalam kegiatan tersebut. Kadang bahas materi dengan santai. Eh, jangan salah, yang gak doyan kopi bisa tetep ikut ngumpul, kok. Judulnya ngopi, pesennya es teh.
Nah, itu tadi sedikit cerita ane tentang komunitas asyik yang ane ikuti. Ane seneng bisa join di komunitas ini. Komunitas ini memang komunitas pendaki, sesuai namanya, tapi berfungsi sebagai payung atau wadah unyuk menuangkan kreativitas.
Di sana kami bebas berekspresi, bukan hanya bicara tentang mendaki. Komunitas yang memberi warna pada kehidupan ane. Di sini ane mendapatkan rumah kedua, mendapatkan banyak saudara. Kalau kita mau aktif, akan sangat banyak pelajaran yang bisa kita ambil. Mengikuti komunitas, asalkan itu bisa membawa kebaikan, pasti akan membawa dampak positif untuk kehidupan kita. Sekian dari ane, semoga bermanfaat.
TASTETHELOCAL, INSPIRING PEOPLE/PRODUCT/PLACE/COMMUNITY, MLDSPOTKONTENHUNT dan KASKUSXMLDSPOT
Jogja, 29 November 2019
Dari ane yang ikut komunitas pendaki gunung tapi sudah jarang ikut mendaki.
Sekian dan terima sayang.






jenggalasunyi dan 10 lainnya memberi reputasi
11
1.5K
41


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan