- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pak Kasun Diminta Mundur Karena Suka “Ngesun” Janda


TS
smersh64
Pak Kasun Diminta Mundur Karena Suka “Ngesun” Janda

KASUN (Kepala Dusun) paling ngeyel di Bantul (DIY) mungkin hanyalah Murdowo, 45. Jelas-jelas menghamili janda Prapti, 35, tapi diminta mundur kok menolak. Malah warga diminta memahani bahwa penghamilan janda itu tak ada hubungannya dengan jabatan Kasunnya. Pemahaman nenek lu, ngkali!
Menjadi pejabat di Indonesia harus lemah lembut, tidak kasar. Kalau terpaksa korupsi, ya harus dengan lembut.
Padahal perilaku tidak terpuji pejabat bukan saja korupsi, tapi juga karena pelanggaran susila, misalnya menghamili janda. Bila ini terjadi, sudah selayaknya sang pejabat mundur saja, karena sudah tidak mendapat kepercayaan publik atau rakyat yang dipimpinnya.
Tapi di Bantul, ada lho Pak Kasun yang yang berpendapat bahwa perilakunya menghamili janda, sama sekali tak ada hubungannga dengan perilaku menghamili janda. Di mata Kasun Murdowo, rupanya membengkakkan perut warga tidak senista membengkakkan anggaran proyek (mark up). Tapi mana warga mau dikadali semacam itu, meski Pak Kasun bukan juga kadal gurun.
Sebagai Kasun di dusunnya, Murdowo memang harus rajin turun ke bawah, bersosialisasi dengan warganya. Dia mau niru gaya blusukan Jokowi sejak jadi walikota, gubernur sampai presiden. Cuma Pak Kasun kebablasan, berani juga “mblusuk” ke kamar janda Prapti yang memang masih kenceng, sekel dan cemekel.
Bagi orang kampung jangankan jabatan Wamen, baru Kasun saja sudah sangat dihormati warga. Maka janda Prapti ketika malam-malam didatangi Kasun Murdowo, menyambut hangat tanpa secuilpun rasa curiga. Awalnya sekedar ngobrol ngalor ngidul soal perkembangan kampung, tapi lama-lama semakin menjurus.
Pada kunjungan kedua, Murdowo yang memang “mur”-nya dawa (panjang), mulai menjurus ke ajakan yang mesum. Rupanya Prapti yang sudah lama tak menerima sentuhan lelaki, terlena juga pada akhirnya. Ujung-ujungnya Pak Kasun mblusuk ke kamar Prapti dan terjadilah segalanya.
Akibat terlalu rajinnya Pak Kasun “blusukan”, perut Prapti pun segera menggelembung dengan seksama dalam tempo sesingkat-singkatnya. Keluarga dan warganya pun menginterpelasi si janda. Hasilnya diperoleh pengakuan bla bla bla….. bahwa pelakunya adalah Kasun Murdowo. Tentu saja warga jadi marah, bagaimana mungkin pamong desa kok malah berbuat asusila.
Pak Kades pun segera memanggil Kasun Murdowo, dipertemukan dengan warga di dusunnya, yang mendesaknya untuk mundur dari posisinya. Tapi ternyata Pak Kasun pedenya luar biasa. Bak seorang orator ulung, dia tampil di depan memberi pembelaan.
“Saya minta maaf, jika perbuatan saya merugikan pihak lain. Tapi soal mundur dari jabatan, nanti dulu. Sebab perilaku saya menghamili Prapti, sama sekali tak ada hubungannya dengan jabatannya. Sekian!” ujarnya sambil duduk kembali ke kursi.
Pertemuan pun deadlock, karena sampai bubar belum ada keputusan mundur atau tidaknya Pak Kasun. Sebab Kades tak bisa serta merta memberhentikan perangkat desanya, karena harus konsultasi dulu pada Pak Camat. Tapi yang jelas nasib Kasun Murdowo sudah berada di ujung tanduk. Jika Pak Camat memberi lampu hijau, ya wasalamlah.
Jadi Kasun kok suka ngesun komplit warganya. (gunarso ts)
PARAH KOWE PAK

Spoiler for PAK KEPALA DUSUN:
Spoiler for JANDA:




4iinch dan sebelahblog memberi reputasi
2
2K
14


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan