- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
naskah film pendek (si Poteng)


TS
rahmata.p
naskah film pendek (si Poteng)

Spoiler for TKP:
Naskah film pendek
si poteng
oleh : kiki rewa z. dan rahmat adi p.
sinopsis : si poteng adalah manusia biasa yang hidup seperti orang biasa dan akan mati seperti orang biasa pula, sampai akhirnya ia bertemu dengan zevina.
scene 1.EKT. gedung kantor D-corp
cast : Zevina
zevina sedang melakukan presentasi dalam rapat pertemuan di ruangan kantor yang mewah, performanya terlihat begitu memukau.
si poteng
oleh : kiki rewa z. dan rahmat adi p.
sinopsis : si poteng adalah manusia biasa yang hidup seperti orang biasa dan akan mati seperti orang biasa pula, sampai akhirnya ia bertemu dengan zevina.
scene 1.EKT. gedung kantor D-corp
cast : Zevina
zevina sedang melakukan presentasi dalam rapat pertemuan di ruangan kantor yang mewah, performanya terlihat begitu memukau.
dialog :
zevina: " di jaman digital ini kita juga harus mengembangkan uang digital dan perlahan mengganti uang real dengan D-coin."
zevina: " di jaman digital ini kita juga harus mengembangkan uang digital dan perlahan mengganti uang real dengan D-coin."
semua anggota yang ikut rapat memperhatikan dengan seksama pemaparan zevina.
camera: LONG-SHOT ke bagian luar kaca jendela gedung, memperlihatkan pemandangan kota megapolitan dari ketinggian. kemudian perlahan memutar dan close up pada pertemuan yang sedang di ikuti zevina.
cut to
scene 2. EKT. gedung kantor D-corp
cast: poteng
zevina
satu jam kemudian...
si poteng yang bekerja sebagai office boy mengepel lantai depan ruangan rapat zevina. zevina yang baru saja selesai presentasi dan yakin bahwa proyeknya akan di setujui terlihat sangat senang ketika pertemuan tersebut usai, kemudian ia dengan sudut bibir yang terangkat senyum berjalan keluar dari balik pintu lalu seketika terpeleset dan jatuh karena tak memperhatikan papan peringatan lantai licin yang di pasang si poteng.
dialog:
si poteng : "aduh maaf, lantainya sedang licin, baru selesai saya pel bu!" ia berjalan perlahan dan membantu zevina berdiri.
zevina : " memangnya saya terlihat seperti ibu-ibu ya, sampai kamu panggil ibu?"
si poteng : " aduh maaf, tapi saya bingung mau panggil apa." wajahnya sedikit merunduk di hadapan zevina.
zevina : " ini papan nama saya kamu bisa baca kan!"
si poteng : " oh bu zevina, maaf ya bu sampai terpeleset bgini, ibu tidak apa-apa kan?
zevina: " panggil zevina saja, tidak usah pakai ibu. saya masih berumur 23 tahun" tangannya sambil merapikan pakaiannya.
si poteng : "oh iya zevina saja yang tidak usah pakai ibu, kamu tidak apa-apa kan?"
zevina: " iya saya tidak apa-apa!" setelah itu berjalan menuju lift.
si poteng : " iya sih zevina tidak apa-apa, tapi lantainya mungkin kenapa-kenapa hehe" berbicara sendiri sambil tertawa kecil, kemudian kembali mengambil pel dan melanjutkan pekerjaannya.
si poteng : " iya sih zevina tidak apa-apa, tapi lantainya mungkin kenapa-kenapa hehe" berbicara sendiri sambil tertawa kecil, kemudian kembali mengambil pel dan melanjutkan pekerjaannya.
camera : fokus pada zevina yang terjatuh, kemudian zoom out dan mengambil gambar si poteng yang membantunya lalu fokus kepada mereka berdua dengan background bokeh.
scene 3. EKT. coffee bean cafe di sebelah kantor D-corp
cast: zevina
joel
poteng
zevina duduk berhadapan dengan jo dengan dua cangkir kopi dan roti isi di meja cafe.
dialog
zevina : " jo bagaimana pendapatmu tentang pengembangan d-coin? kamu kan asisten ku, menurutmu bagaimana dengan terobosan itu?"
joel: " menurutku memang sudah saatnya kita melancarkan proyek besar ini, dengan d-coin penduduk kota Jeyta tidak perlu repot-repot lagi untuk menggunakan uang real sebagai alat tukar. cukup dengan menyentuh layar smartphone mereka sudah bisa mengatur keuangan mereka dengan aplikasi d-coin wallet!"
zevina : " aku yakin proyek ini akan berjalan lancar, kamu akan selalu mendukungku kan!"
joel : " pastinya aku akan setia menemanimu menjalankan proyek ini"
si poteng yang juga ada di tempat tersebut baru saja selesai mengambil pesanan kopinya, tiba-tiba tanpa sengaja ia tersandung tas zevina yang di letakkan di samping kursinya. seketika gelas yang tadinya di pegang poteng terjatuh dan isinya tumpah ke baju zevina.
si poteng : "aduh maafkan saya, saya tidak sengaja, tadi kaki saya tersandung benda padat ini!" tangannya sambil menunjuk kearah tas zevina.
zevina kaget dan sedikit berteriak karena kena tumpahan kopi di pakaiannya. kemudian matanya membelalak setelah melihat ternyata yang menumpahkan kopi itu adalah pria ofice boy yang tadi membuatnya terpeleset di depan pintu ruang rapat.
zevina : " hah, kamu lagi, kenapa kamu bisa ada disini?"
setelah tersentak ia berkata
si poteng : " hah aku lagi? hmm aku di sini karena aku juga manusia biasa yang memiliki hasrat dalam diri untuk minum kopi! aduh baju kamu kena tumpahan kopi, maafkan aku!"
zevina : " kenapa sih hari ini kamu selalu membawa kesialan padaku!" nada suaranya sedikit mendengus kesal. sementara joel hanya terdiam sesaat melihat kejadian itu lalu mencoba membersihkan baju zevina.
joel : " sini ze, biar aku bantu bersihin!"
zevina : " tidak perlu jo, sebaiknya kita pergi saja dari orang pembawa sial ini!" tangannya meraih tas kemudian meninggalkan tempat tersebut.
si poteng : " aduh biji kopi yang malang, kamu sudah melewati proses yang amat panjang, mulai dari di tanam, di beri pupuk, di rawat inap, dimutilasi di penggilingan, lalu di seduh dengan air panas dan menjadi secangkir kopi. namun kamu berakhir tumpah sia-sia seperti ini."
lagi-lagi ia berbicara sendiri sambil meratapi sisa-sisa kopinya yang tumpah di lantai cafe.
scene 4. EKT. kantor d-corp
cast : zevina
joel
dua jam kemudian...
perbincangan antara zevina dan joel di ruangan kantor
zevina : " joel, proyek d-coin ini sudah di setujui semua pihak, kita tinggal input datanya ke server kantor ini" ia tersenyum gembira.
joel : " oh kalau itu serahkan saja pada aku, setelah ini aku akan ke ruang server untuk input datanya! oh iya orang yang menumpahkan kopi di bajumu tadi itu kan office boy kantor ini, kasian dia jadi tidak minum kopi hehe!"
zevina : " biar kita berdua saja yang ke ruangan server, dan satu lagi tidak usah ungkit-ungkit orang pembawa sial itu"
joel : " siap boss !"
setelah percakapan itu, mereka berjalan keruang penyimpanan data kantor d-corp.
scene 5. EKT. ruang server d-corp
cast: poteng
devina
joel
si poteng sedang membersihkan dinding kaca yang melapisi ruangan server kantor d-corp, tangannya memengang semprotan pembersih kaca dan satunya lagi memegang kain lap.
poteng : " akhirnya selesai juga membersihkan dinding kaca ini, saatnya untuk rehat sejenak sambil menikmati kopi dalam kotak ini." kepalanya menunduk, matanya berbinar memperhatikan kopi kotak yang sejak tadi di letakkan dekat perlatan pembersih kaca tersebut.
zevina dan joel telah sampai juga di ruangan tersebut. ketika membuka pintu kaca ruangan server itu, zevina kaget bukan kepalang saat menoleh ke sisi kiri, ia melihat si poteng yang sedang bersandar di dinding sambil memengang kotak kopi dan tangan yang satunya lagi tetap memegang semprotan pembersih kaca.
si poteng tidak menyadari kedatangan mereka karena asik menikmati kopinya.
zevina : " heh ! kenapa kamu ada lagi di sini manusia pembawa sial!?"
mendengar gertakan itu si poteng tersentak sambil menoleh kearah zevina, dan tangannya yang memegang semprotan pembersih kaca refleks menyemprotkan cairan itu ke wajah zevina.
zevina : " aaaaaa aduh, mataku perih!!!!"
joel : astagah !
si poteng : " aduuuuh maafkan saya, saya tidak sengaja, itu gerakan refleks!" si poteng panik, begitu pula joel, terlebih lagi zevina, ia berteriak kesakitan karena matanya terkena cairan pembersih kaca.
zevina : " aduh tolong aku, mataku perih seklai!"
si poteng: " aduh, aduh, saya harus bagaimana ini?"
zevina: " kenapa kamu lagi-lagi membawa sial sih!, kenapa muka saya kamu semprot pake pembersih kaca, kamu pikir muka saya ini debu polusi udara?!" sambil menggeram kesakitan ia mencuatkan kekesalannya.
joel : " sebaiknya aku segera mengambil obat tetes mata di ruangan kamu ya!"
zevina : " tidak perlu jo, sebaiknya biar aku sendiri saja yang mengambil obat, kamu selesaikan saja input data d-coin di server ini!" tangannya sambil menyodorkan sebuah flashdisk berisi data d-coin.
joel : "siap boss!"
si poteng : " aduh maafkan saya ya bu, saya tidak sengaja!"
zevina : " huuh, harus berapa kali saya bilang, jangan panggil saya ibu, saya tidak pernah kimpoi dengan bapak kamu, dasar manusia pembawa sial, sekali lagi kamu berluah, kamu akan saya pecat!" setelah mengungkapkan kekesalannya zevina berlari kecil kembali menuju keruangannya.
scene 6. EKT. ruang server D-corp
cast: joel
poteng
sesaat setelah zevina pergi meninggalkan ruangan itu, joel berbincang sebentar dengan si poteng.
dialog:
joel : " kamu sih teledor, masa minum kopi sambil pegang semprotan begitu!"
poteng: " maafkan saya pak, maaf!"
joel: " ya sudah santai saja, sebaiknya kamu minta maaf sama zevina saja"
poteng: " siap, nanti saya akan menemuinya lagi dan meminta maaf untuk kejadian ini!"
joel: " oia ngomong-ngomong kopi kotak milikmu itu terlihat segar, boleh tolong ambbilkan satu?"
si poteng : " siap, asalkan jangan minta semprotan ini untuk di minum.
beberapa saat kemudian...
joel: " wah terimakasih sudah membawakan saya kopi dingin ini, saya belum pernah minum kopi sesegar ini"
si poteng : " itu cuma kopi kotak biasa kok pak, yang bikin tidak biasa itu karena dia sudah di masukkan dalam kulkas makanya jadi segar!"
joel: " oh begitu ya, yasudah saya mau menyelesaikan pekerjaan saya dulu sambil menikmati kopi ini"
ketika baru berjalan satu langkah si poteng berkata
poteng : " pak, hati-hati itu kotak kopinya masih mengembun, nanti tetesan airnya bisa jatuh ke lantai, dan bapak akan terpeleset kayak ibu zevina tadi pagi hehe"
joel : " ah kamu ada-ada saja." sambil melanjutkan langkahnya.
si poteng merapikan peralatan pembersih kaca kemudian membawanya keluar dari ruangan itu.
scene 7 ruangan server kantor d-corp
cast : joel
joel membuka laci server yang berisi laptop untuk mengupload data d-coin. kotak kopi dinginnya ia letakkan di dekat laptop tersebut. ia terfokus untuk mengupload data d-coin, matanya tertuju pada laptop server tersebut. waktu penguploadtan selama 10 menit.
tanpa ia sadari, air dari kotak kopi dingin yang mengembun mulai mengalir dan membasahi beberapa bagian di dalam kotak server yang besar itu.
cut to
secene 8. EKT. koridor kantor d-corp
cast : zevina
setelah perih di mata zevina mereda, ia kembali menuju ke ruangan server kantor tersebut.
monolog:
zevina : " aku harus memastikan bahwa data d-coinnya 100% terupload"
katanya dalam hati.
secene 9. EKT. ruangan server kantor d-corp
cast: joel
wajah joel terlihat melega setelah melihat proses penguploadtan di laptop server telah mencapai angka 8%
ketika telah mencapai angka 9%
tiba-tiba terjadi korsleting listrik, bagian bawah kotak server itu mengluarkan percikan api lalu kepulan asap kecil. mata joel membelalak melihat kotak kopinya yang sejak tadi mengembun dan melihat aliran tetesan air tersebut yang arahnya dalam bagian kotak server.
ia kaget setengah mati, bersamaan dengan itu listrik di kantor d-corp tiba-tiba padam.
lalu dalam sekejap mata kobaran api yang besar mencuat di bagian bawah kotak server di ruangan itu. laptop yang di gunakan joel seketika mati.
tubuh joel mulai gemetar ketakutan, setelah terlamun sesaat ia kemudian mengambil flashdisk yang masih tertancap di laptop server yang telah mati itu. kobaran api semakin membesar, ia berlari keluar dari ruangan itu.
scene 9. EKT. koridor kantor d-corp
cast:
joel
zevina
joel berlari kencang dari arah ruangan server kantor melintasi koridor, disana ia berpapasan dengan zevina.
zevina: " loh kok kamu berlari ketakutan seperti itu jo?"
joel: " cepat kita harus keluar dari gedung ini!" ia panik, kemudian menarik zevina untuk ikut berlari bersamanya.
zevina: " tunggu dulu, bagaimana dengan upload data d-coin nya?"
joel: " sudah jangan bahas hal itu dulu, yang pasti kita harus segera keluar dari gedung ini!"
zevina: " tapi data itu harus segera di selesaikan hari ini! memannganya apa yang terjadi?" ia terheran-heran sambil ikut berlari melihat asistennya tersebut.
zevina: "memangnya ada apa, kenapa kau tak menjawabku jo ?"
setelah pertanyaan tersebut tiba-tiba
ledakan besar terjadi dari ruang server, suaranya sangat dahsyat, dinding-dinding kaca lantai 4 gedung itu pecah berantakan. kobaran api melahap seluruh ruangan server dan dengan cepat merambat ke ruangan lain.
zevina dan joel terjatuh akibat guncangan dari ledakan tersebut. kemudian dinding ruangan staf runtuh sehingga menutupi koridor lantai 4 gedung d-corp. zevina dan joel terjebak di dalamnya. sementara kobaran api dengan ganas menuju kearah koridor tempat zevina dan joel terjebak. kepulan asap hitam pun menutupi seisi lantai 4, pandangan zevina dan joel mulai buram. mereka batuk-batuk dan sesak menghirup asap.
scene 10. EKT. koridor d-corp
cast: zevina
joel
dialog:
zevina: " jo apa yang harus kita lakukan, jalannya terhalang reruntuhan! apakah kita akan mati di sini?
bersambung...
nb: jumlah karakter huruf terbatas
Diubah oleh rahmata.p 23-11-2019 11:09


sebelahblog memberi reputasi
1
258
Kutip
0
Balasan


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan