Apakah kamu tahu bahwa saat ini banyak bangkai babi yang dibuang ke sungai, nampaknya berita bangkai babi itu sudah membuat geger masyarakat ya gan-sist. Terlebih kalau sungai tersebut di pakai masyarakat untuk mandi atau untuk air minum waduh auto ga halal ya gan-sist. Apalagi kabarnya bangkai babi yang hanyut terjangkit virus kolera, duh bahaya banget ga sih ya?



Tapi sebenernya banyak di negara selain Indonesia daging babi itu menjadi makanan yang dicari, seperti negara Thailand dan mereka punya cara unik untuk melumpuhkan babi yang akan dikuliti dan di ambil dagingnya, tentu saja agar segera di jadikan makanan pelipur lapar ya gan-sist.

Apa sih cara unik yang mereka lakukan pada babi yang akan di ambil dagingnya? Babi ini melewati proses penyetruman/Stunning gan-sist hingga pingsan, kalau menurut prosesnya sih penyetruman tidak sampai mati baru setelah itu di sembelih hingga proses di kuliti. Tentu saja dengan kecanggihan zaman babi ini tidak disetrum secara manual ya, tapi lewat proses robotik yaitu otomatis.



Sebelum di setrum peternakan babi mengumpulkan babi yang bobotnya masuk masa panen, kemudia mereka di berikan makan yang kenyang lalu mulai di pisahkan satu-satu dari kawanan babi yang lain. Hingga tibalah mereka masuk mesin penyetruman secara bergantian hanya untuk dibuat tak berdaya, terlihat kejam tapi itu cara efektif untuk melumpuhkan babi, sebelum masuk ke bagian penyembelihan untuk di kuliti.

Kenapa Babi Disetrum? Alasannya babi sulit diikat lehernya, tidak seperti kambing atau sapi. Jadi cara disetrum dinilai sangat efektif, setelah itu babi digantung secara terbalik kemudian dicantolkan pada besi pengait yang terkait di rel, barulan hewan ini dibawa ke bagian penjagalan. Tukang jagal tidak menyembelih lewat leher namun mereka menusuk pisaunya dengan arah vertikal biasanya ditusuk ke dada hingga ke jantung.



Setelah babi mati dan darah tak menetes lagi ia pun masuk ke mesin untuk direndam di air panas dengan suhu 70 derajat Celcius selama 10 menit fungsinya untuk merontokan bulu di kulitnya. Kemudian baru masuk di bagian pemotongan seperti pada umumnya.



stunning pada sapi

Sebenarnya cara ini juga dilakukan pada hewan potong lainnya loh, seperti ayam, sapi, kuda dan lainnya kalau ayam biasanya untuk konsumsi makanan fast food, jadi bukan hanya babi mereka juga melakukan penyetruman/stunning. Tapi apakah benar ketika di setrum hewan tersebut tidak ada yang terkena serangan jantung lalu mati seketika?



Entahlah yang jelas semakin maju teknologi, maka penyembelihan dalam jumlah besar tidak efisien bila disembelih satu persatu terlebih lagi pabrik hewan potong mereka ingin cepat dan otomatis, dan hewan yang di potong pun segera di distribusikan ke masyarakat. Maka tak heran sistem penyetruman/stunning banyak di lakukan pabrik tempat pemotongan hewan di negara yang sudah berkembang teknologinya, tujuannya agar hewan diam tak bergerak saat dilakukan penyembelihan.

Lalu bagaimana dengan Indonesia? Masih dipotong manualkah?

Ref klik, klikdan klik
Pic google