Di zaman ini siapa yang gak pernah memegang uang, uang menjadi keperluan yang selalu dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan uang pun menjadi alat untuk menentukan perekonomian suatu negara

Kali ini saya tertarik untuk membahas masalah UMR ( upah minimum rakyat ) . Mengapa di setiap daerah berbeda-beda, misalnya  di daerah Lampung jumlah upah hanya berkisar :








 Akan sangat jauh jika dibandingkan dengan upah minimum di jabodetabek yang bisa berselisih 30% dari upah minimum di provinsi Sumatera,



Padahal biaya hidup di jabodetabek malah cenderung lebih murah, dan lebih mudah memperoleh bahan baku di daerah jabodetabek karena akses jalan yang lebih banyak.



Harga-harga pangan di provinsi Sumatera juga tidak terlalu jauh jika dibandingkan dengan provinsi Jawa, misalkan saya membandingkan satu ikat bayam dan 1 kilo beras :



Satu ikat bayam berharga rp2.000 jika di Sumatera,



Sedangkan satu ikat bayam berharga rp1500 jika di Jawa,


Dan harga beras rp9.000 di Sumatera dan rp9.000 di Jawa per kg. Kalau ini ya tentu saja sama karena juga distribusinya sama yaitu Bulog.









akan menjadi persoalan lainnya jika yang dibandingkan adalah barang-barang yang membutuhkan distribusi untuk pelanggan agar bisa mengkonsumsinya.

Nih ya gan ane kasih contoh nih, macam bir Ali enggak tahu harga bir di daerah Jawa berapa karena jarang beli bir di Jawa. Tapi kalau misalkan ente beli di sini ya harganya kurang lebih kisaran rp30.000. kata kawan ane yang di daerah Jawa bir di sana itu lebih murah rp5.000.

Lah kenapa ini bisa terjadi gan, tentunya ente akan pusing Kalo ente bukan anak ekonomi. tapi kalau bagi kami orang-orang ekonomi ya sudah tahu akar permasalahan dan perselisihan harga yang bisa terjadi.

Sedih ane analogikan ini biar mempermudah saja. Si Aceng punya pabrik obat nyamuk di kampung mawar, jadi orang-orang di kampung mawar kalau mau beli obat nyamuk ya tinggal ke pabriknya Aceng.

Suatu saat tetangga Aceng yang ada di kampung mawar, tiba-tiba menikah dan pindah rumah ke kampung sebelah. nah ketika tetangga itu obat nyamuknya si Aceng mau nggak mau tetangga itu harus pergi ke kampung mawar untuk membeli obat nyamuknya si Aceng.

nah karena fenomena ini beberapa orang memanfaatkan situasi untuk membeli obat nyamuk yang ada di kampung mawar untuk dijual lagi ke kampung lain yang pastinya dengan selisih harga.

Jadi ada biaya distribusi di sini, ya untuk simpelnya seperti itu apakah agan mengerti. Alhamdulillah