- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pelukan Surya Paloh-Jokowi Dinilai hanya Simbol Kepentingan Elite Politik
TS
shifu356
Pelukan Surya Paloh-Jokowi Dinilai hanya Simbol Kepentingan Elite Politik
Ketua MPR Bamsoet menghadiri HUT Partai Nasdem ke-8 di JI Expo bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ketua DPR Puan Maharani serta Ketum PDIP Megawati | Istimewa
AKURAT.CO, Pakar politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) [url=https://akuraS E N S O Rindeks?tag=Siti+Zuhro][color=#f9a01b][b]Siti Zuhro[/b][/color][/url] menilai momen saling rangkul antara Ketua Umum Partai NasDem [url=https://akuraS E N S O Rindeks?tag=Surya+Paloh][color=#f9a01b][b]Surya Paloh[/b][/color][/url] dengan Presiden Joko Widodo bukan hal yang penting untuk dikonsumsi publik.
Karena hal tersebut hanya simbol bertemunya kepentingan elite politik. Begitupun kedekatan Partai NasDem dengan Partai Keadilan Sejahtera ([url=https://akuraS E N S O Rindeks?tag=PKS][color=#f9a01b][b]PKS[/b][/color][/url]).
“Politikus kita sangat moody, kapan oke, kapan tidak oke, bahkan bisa hitungan jam, dan itu sangat tidak mendidik, karena yang dibuat krusial adalah isu tidak penting seperti pelukan, salaman, tidak mendidik,” kata [url=https://akuraS E N S O Rindeks?tag=Siti+Zuhro][color=#f9a01b][b]Siti Zuhro[/b][/color][/url] di Hotel Sultan Jakarta, Selasa (12/11/2019).
Kedekatan itu juga dinilai berbeda jauh secara visi, yakni bukti nyata bahwa kepentingan elite untuk mencapai kekuasaan lebih penting ketimbang adu gagasan demi memajukan bangsa dan negara.
"Pertautan kedua parpol tersebut juga membuktikan kaum elite politik tidak terlalu memikirkan kepentingan rakyat Indonesia," ungkap Siti.
“Mereka diketemukan oleh kepentingan, bahwa yang permanen itu kepentingan, bukan bagaimana negara ini ke depan, enggak ada urusan itu. Jadi kepentingan sesaat, koalisi sesaat, berbaik-baik sesaat, semuanya dikelola hanya untuk seumur jagung.Tidak ada kepanjangan dari satu koalisi yang berpikir untuk bagaimana memajukan Indonesia, memajukan daerah, itu tidak ada," imbuhnya.
Namun, Siti tak mau berspekulasi bahwa pelukan tersebut digiring ke wacana bersatunya NasDem dan [url=https://akuraS E N S O Rindeks?tag=PKS][color=#f9a01b][b]PKS[/b][/color][/url] menjadi satu koalisi. Sebab kontestasi Pemilu 2024 masih jauh, dinamika politik yang dilakukan masih panjang.
“(Mungkin saja koalisi) lah itu peluk-pelukan, tapi kan pemilu 2024 masih lama, dari bulan April ke November saja sudah begini, apalagi tahun, kita tidak tahu,” pungkasnya.
Baca Juga:
[url=https://akuraS E N S O Rnews/id-855709-read-pastikan-ikuti-tahapan-pilkada-gibran-saya-konsultasi-dengan-semua-senior][color=#ef4623][b]Pastikan Ikuti Tahapan Pilkada, Gibran: Saya Konsultasi Dengan Semua Senior[/b][/color][/url]
[url=https://akuraS E N S O Rnews/id-854969-read-hadiri-hut-nasdem-ahy-membangun-bangsa-dan-negara-kita-tidak-bisa-berjalan-sendiri][color=#ef4623][b]Hadiri HUT NasDem, AHY: Membangun Bangsa Dan Negara Kita Tidak Bisa Berjalan Sendiri[/b][/color][/url]
[url=https://akuraS E N S O Rnews/id-854845-read-surya-paloh-dan-jokowi-pelukan-pengamat-nbsp-bukti-politik-kita-dinamis][color=#ef4623][b]Surya Paloh Dan Jokowi Pelukan, Pengamat: Bukti Politik Kita Dinamis[/b][/color][/url]
tien212700 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
820
4
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan