Seperti kata pepatah, ‘Menangguk di air keruh’, begitu pula kelakuan pemuda bernama Jefri Chaniago ini. Di saat orang lain ditimpa musibah, dia malah memanfaatkannya untuk mencari untung sendiri.

Hal itu dilakukannya saat Eddy Kondo P Nainggolan (20)–warga Jalan Karya Wisata Rispa III, Gedung Johor, Medan Johor–mengalami kecelakaan, Minggu (27/10/2019) lalu. Alih-alih menolong, Jefri malah melarikan sepedamotor milik Eddy.

Ceritanya, Minggu malam itu sekira pukul 22.45 Wib, Eddy baru saja pulang dari bekerja mengendarai sepedamotor Honda Vario BK 5566 AIL miliknya.

Tiba di Jalan Gatot Subroto Km 7,8, persis depan Lotte Mart, tiba-tiba seorang pengendara motor lain di depannya mendadak memutar arah sehingga Eddy kaget.

Namun, ketika berusaha mengelakkan terjadi tabrakan, Eddy bersama sepedamotornya malah terjatuh. Sejumlah warga kemudian memberikan pertolongan kepada Eddy, termasuk Jefri.

Namun ternyata, Jefri punya niat lain. Dia hanya menegakkan sepedamotor milik Eddy. Begitu ditegakkan, Jefri langsung menstart mesin lalu kabur meninggalkan lokasi.

“Korban lalu berteriak minta tolong. Namun tetap tersangka membawa kabur sepedamotor tersebut,” kata kanit Reskrim Polsek Medan Helvetia, Iptu Suyatno Usman, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/11/2019) malam.

Usai kejadian itu, Eddy segera mendatangi Mapolsek Helvetia dan membuat pengaduan sesuai Laporan Polisi nomor: LP/772/X/2019/SU/Polrestabes Medan/Sek Medan Helvetia.

“Pada hari Selasa tanggal 05 November 2019 sekira pukul 01.00 WIB, Tim Pegasus Medan Helvetia mendapat informasi bahwa pelaku pencurian itu sedang berada di tanah garapan Klambir V Kebon, Hamparan Perak,” sebut Suyatno.

Polisi segera bergerak ke lokasi dimaksud dan akhirnya berhasil meringkus Jefri Chaniago.

“Saat diinterogasi, tersangka mengakui perbuatannya telah mencuri sepedamotor tersebut. Kemudian tersangka dan barang bukti diboyong ke Mapolsek Medan Helvetia,” pungkasnya. (adi)

https://news.metro24jam.com/read/201...-digari-polisi
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Bukannya sudah dari zaman kompeni,kalau mukakpetak memang rata2 mata pencaharian nya selalu memancing di air keruh ?

Yang nyolong dompet korban mati kecelakaan lalu lintas di salemba,jakarta pusat, juga mukakpetak sumut, sampai polisi kesulitan cari identitas mayat buat hubungin keluarga

Mukakpetak Sumut Taiknya Negara Kita