7 Nov:
Jakarta - Kuala Lumpur by KLM

8 Nov:
Kuala Lumpur - Silangit by Air Asia
Silangit - Pangururan by minibus Sampri
*alternatif: Silangit - Dolok Sanggul - Pangururan, mampir sebentar di Dolok Sanggul
kalo masih ada waktu kita ke Pasir Putih Parbaba, atau lihat tenun ulos di Lumban Suhi Suhi
bermalam di Pangururan

9 Nov:
Pangururan, naik bus wisata ke kaki gunung Pusuk Buhit (tempat asal leluhur orang Batak), pusat info Geopark Toba, Menara Pandang Tele, Bukit Holbung
bermalam di Pangururan

10 Nov:
Pangururan, karena itu hari Minggu yang Kristen bisa ke gereja, khususnya yang Katolik bisa bareng TS ke Gereja St Mikhael (gerejanya berbentuk rumah adat Batak), di kompleks gereja juga ada Museum Budaya Batak
yang non-Kristen bebas, bisa keliling2 Pangururan
siangnya ke Ambarita, Huta Siallagan (batu persidangan, jejak kanibalisme di Tanah Batak)
lanjut naik kapal Ihan Batak nyebrang danau ke Ajibata
dari Ajibata lanjut ke Siantar by bus / angkot
bermalam di Siantar
*alternatif: bermalam di Tuktuk, besoknya baru nyebrang dan lanjut ke Siantar

11 Nov:
Siantar, wisata keliling kota & kuliner, sekalian TS mau ziarah ke kuburan kakek
Siantar - Medan by bus Intra
Medan, wisata kuliner, keliling2
bermalam di Medan

12 Nov:
Medan, wisata kuliner, keliling2
*alternatif: dari Medan ke Berastagi, berangkat pagi pulang malam, mutar2 Berastagi
malam trip selesai, kebetulan TS mau lanjut ke Dumai, Riau naik bus malam

Transport
KLM (Jakarta - KL): Rp 1,25 juta (PP), Rp 750.000 (1x jalan)
Air Asia (KL - Silangit): Rp 180.000
Sampri (Silangit - Pangururan): Rp 60.000
Sampri (Pangururan - Ambarita): Rp 10.000-20.000 (perkiraan)
KMP Ihan Batak (Ambarita - Ajibata): Rp 10.000
bus/angkot Ajibata - Siantar: Rp 20.000 (perkiraan)
bus Intra (Siantar - Medan): Rp 30.000 (patas AC), alternatif lain bisa naik kereta api (cuma 1x sehari) atau travel Paradep / Nice Trans dll, tapi TS tetap rekomen naik bus Intra
Info tambahan:
bus Bintang Utara Putra (Medan - Dumai): Rp 180.000-200.000
kapal ferry Indomal Express (Dumai - Melaka): Rp 370.000

Hotel
Pangururan: Cahaya / Josia Inn (sekitar Rp 200.000 per malam, sudah pernah TS call langsung), sayang sih di Pangururan belum ada hotel yang avail booking online, kalo kalian mau hotel yang lebih murah silakan cari sendiri tapi TS tetap pilihannya 2 ini
Siantar: Hong Jaya Homestay (Rp 90.000 per malam) via Booking.com, ini yang paling murah
Medan: Capsule Inn (Rp 130.000 per malam) via Booking.com, banyak yang lebih murah

Makan
perkiraan 1x makan Rp 20.000 sudah pake minum, tergantung tempat, sekali lagi kita fleksibel saja soal ini

Q: Kok lewat Malaysia sih???
A: Karena:
- lebih murah, tiket domestik sekarang lagi mahal-mahalnya
- saya penyenang pesawat, apalagi yang besar2 kayak KLM Jakarta-KL-Amsterdam, lumayan ke KL bisa naik pesawat gede (dari Belanda pula) dengan harga murah, Jakarta-KL PP cuma 1,2 jutaan

Q: Kalo lewat KL berarti harus pake paspor dong???
A: HARUS!!! Kalian harus sudah punya PASPOR!!!

Q: Kalo gak punya paspor, gimana?
A: Kalian bisa naik pesawat domestik atau jalur lain yang gak lewat luar negeri

Q: Dari Jakarta ke KL harus naik KLM???
A: Gak kok, kalo kalian mau nyari yang lebih murah juga bisa naik yang lain, bisa coba Air Asia, Citilink, Malindo, Lion

Q: Terus dari KL ke Silangit naik Air Asia??? Gak ada maskapai lain???
A: Ya, saat ini cuma ada Air Asia, dan jadwalnya cuma ada hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu.

Q: Saya udah baca itinnya, kok gak ada Parapat???
A: Karena Parapat sudah terlalu mainstreamdan sekarang gak ada apa-apa lagi di sana, TS mau ngajak kalian cobain Samosir bagian barat yang sekarang makin berkembang, makin banyak objek wisatanya

Q: Pangururan itu dimana ya???
A: Pangururan adalah ibukota Kabupaten Samosir yang terletak di sisi barat Pulau Samosir, berdekatan dengan Tele

Q: Itinnya masih bisa berubah gak???
A: Masih, kita fleksibel aja, kecuali Pangururan dan nyebrang danau dari Ambarita ke Ajibata itu sudah fix kita ke sana

Q: Kalo dari Silangit ke Pangururan naik apa ya???
A: Ada minibus SAMPRI (Samosir Pribumi) dari Silangit langsung ke Pangururan, tapi dari Silangit terakhir jam 15.00, kalo udah kehabisan saran saya naik Damri ke Dolok Sanggul lalu lanjut naik minibus Sampri Dolok Sanggul - Pangururan

Q: Kalo saya gak start dari Silangit bisa gak???
A: Bisa, nanti kita ketemu di Pangururan

Q: Kalo dari Medan ke Pangururan naik apa ya???
A: Ada 2 pilihan:
- via Tele / Berastagi: dari Medan naik minibus L300 Medan-Pangururan, yang paling terkenal adalah SAMPRI (Samosir Pribumi), yang lainnya ada Pulo Samosir Nauli (PSN), Raja Napogos, loketnya ada di Padang Bulan, dekat simpang pos, catatan: karena rute ini full lewat pegunungan banyak kelokan siap2 mabok ya, hati2 buat kalian yang gampang mabok darat
- via Parapat / Siantar: dari Medan bisa naik bus besar Sampri Medan-Pangururan via Ajibata, nanti dari Ajibata busnya naik ferry ke Tomok lalu lanjut ke Pangururan, tapi sayangnya bus ini jarang, kalo mau fleksibel kalian bisa naik bus SEJAHTERA Medan-Parapat, naik dari Terminal Amplas, turun di Pelabuhan Ajibata, dari Ajibata kalian bisa naik kapal KMP Tao Toba (Ajibata-Tomok) atau KMP Ihan Batak (Ajibata-Ambarita) saya pribadi rekomen KMP Ihan Batak yang baru walaupun jadwalnya lebih jarang, nanti dari Tomok atau Ambarita kalian bisa naik angkot L300 Sampri/PSN ke Pangururan