TS
tafakoer
Ketika Ketidakdewasaan Ada Dalam Diri Kita
Hidup ini begitu cepatnya berlalu, seperti itulah yang kita jalani saat ini. Rasanya barulah kemarin kita menjadi anak-anak dan sekarang sudah tumbuh menjadi pribadi yang dewasa setelah melewati tahapan demi tahapan yang penuh kesan mulai dari yang menyenangkan untuk di ingat hingga sesuatu hal buruk yang tak ingin di ingat. Warna-warni hidup ini memang seringkali membuat kita tersadar bahwa hidup ini begitu dinamis seperti halnya roda yang berputar.

Diri kita telah bertumbuh dewasa maka sudah selayaknya kita bertindak dewasa pula. Hindarilah segala tindakan yang ceroboh dan kekanak-kanakan, Sebagai orang yang berpikir tentunya harus bersikap bijak dan tepat apapun keadaannya. Bertambahnya usia bukan hanya berkembang dari segi fisik semata namun juga kepribadian atau sikap pun harus lebih dewasa. Semakin bertambah umur harusnya bisa semakin bijak dalam menghadapi setiap permasalahan kehidupan yang datang di setiap waktunya.
Namun nyatanya sikap Kedewasaan diri kita terkadang menjadi suatu tanda tanya saat ujian dan cobaan melanda sehingga sikap tidak dewasa seringkali muncul mulai dari marah-marah, mengeluarkan kata tak pantas dan lain sebagainya yang menjadikan diri kita tak terlihat belum dewasa sepenuhnya. Permasalahan seperti ini memang seringkali dialami oleh banyak orang terutama mereka yang sudah dewasa seringkali menyesalkan sikap sendiri yang belum terlalu dewasa dalam menyikapi kehidupan kala menyadari segala tindakan yang sekiranya dianggap tidak menunjukkan sikap dewasa.
Ketika ketidakdewasaan ada dalam diri kita terkadang menjadi sebuah beban pikiran. Apakah hal seperti itu wajar? Setiap orang tentu bukanlah orang yang sempurna dan terkadang saat mencoba menjadi pribadi yang dewasa seringkali terkendala banyak hal. Tak sedikit tindakan-tindakan ceroboh dilakukan tanpa sadar hingga ujungnya menyesal di kemudian hari. Ketika ketidakdewasaan ada dalam diri kita tentunya harus menjadi sebuah renungan untuk diri kita agar bisa belajar menjadi pribadi yang dewasa.
Memang bukan perkara yang mudah untuk menjadi pribadi yang dewasa, namun saat kita berusaha dari waktu ke waktu dengan kesungguhan hati tentu bukan hal yang tak mungkin untuk bisa menjadi pribadi yang dewasa seutuhnya. Membiasakan diri untuk menjadi pribadi yang dewasa tentu butuh waktu dan butuh mental yang kuat untuk menghadapi setiap lika-liku perjalanan hidup yang ada yang seringkali menguji kedewasaan diri dalam bersikap.

Saat masih ada sikap ketidakdewasaan dalam diri tentu bukan hanya sekedar direnungkan semata namun juga mencari jalan keluar yang tepat dari setiap permasalahan ketidakdewasaan yang ada. Kita memang bukan sosok yang sempurna sehingga teruslah belajar di setiap waktunya agar bisa menjadi yang terbaik dalam kehidupan. Demikian paparan tulisan ane kali ini, agan dan sista ingin menambahkan atau menanggapi? Silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya.
Sumber : Opini Pribadi dan Inspirasi Kehidupan
Sumber gambar via google images

Credit : shopback.com
Diri kita telah bertumbuh dewasa maka sudah selayaknya kita bertindak dewasa pula. Hindarilah segala tindakan yang ceroboh dan kekanak-kanakan, Sebagai orang yang berpikir tentunya harus bersikap bijak dan tepat apapun keadaannya. Bertambahnya usia bukan hanya berkembang dari segi fisik semata namun juga kepribadian atau sikap pun harus lebih dewasa. Semakin bertambah umur harusnya bisa semakin bijak dalam menghadapi setiap permasalahan kehidupan yang datang di setiap waktunya.
Namun nyatanya sikap Kedewasaan diri kita terkadang menjadi suatu tanda tanya saat ujian dan cobaan melanda sehingga sikap tidak dewasa seringkali muncul mulai dari marah-marah, mengeluarkan kata tak pantas dan lain sebagainya yang menjadikan diri kita tak terlihat belum dewasa sepenuhnya. Permasalahan seperti ini memang seringkali dialami oleh banyak orang terutama mereka yang sudah dewasa seringkali menyesalkan sikap sendiri yang belum terlalu dewasa dalam menyikapi kehidupan kala menyadari segala tindakan yang sekiranya dianggap tidak menunjukkan sikap dewasa.
Ketika ketidakdewasaan ada dalam diri kita terkadang menjadi sebuah beban pikiran. Apakah hal seperti itu wajar? Setiap orang tentu bukanlah orang yang sempurna dan terkadang saat mencoba menjadi pribadi yang dewasa seringkali terkendala banyak hal. Tak sedikit tindakan-tindakan ceroboh dilakukan tanpa sadar hingga ujungnya menyesal di kemudian hari. Ketika ketidakdewasaan ada dalam diri kita tentunya harus menjadi sebuah renungan untuk diri kita agar bisa belajar menjadi pribadi yang dewasa.
Memang bukan perkara yang mudah untuk menjadi pribadi yang dewasa, namun saat kita berusaha dari waktu ke waktu dengan kesungguhan hati tentu bukan hal yang tak mungkin untuk bisa menjadi pribadi yang dewasa seutuhnya. Membiasakan diri untuk menjadi pribadi yang dewasa tentu butuh waktu dan butuh mental yang kuat untuk menghadapi setiap lika-liku perjalanan hidup yang ada yang seringkali menguji kedewasaan diri dalam bersikap.
Credit : womantalk.com
Saat masih ada sikap ketidakdewasaan dalam diri tentu bukan hanya sekedar direnungkan semata namun juga mencari jalan keluar yang tepat dari setiap permasalahan ketidakdewasaan yang ada. Kita memang bukan sosok yang sempurna sehingga teruslah belajar di setiap waktunya agar bisa menjadi yang terbaik dalam kehidupan. Demikian paparan tulisan ane kali ini, agan dan sista ingin menambahkan atau menanggapi? Silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya.

Sumber : Opini Pribadi dan Inspirasi Kehidupan
Sumber gambar via google images
tata604 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
1.5K
12
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan