Gansist pasti pernah dengar kata "Selingkuh itu Indah". Tidak hanya perempuan, laki-laki juga banyak yang nakal di belakang istrinya.

Banyak pemicunya, Gansits. Bahkan selingkuh itu cendrung terjadi dengan orang terdekat pasangan. Nah, loh! Kudud ati-ati dengan hal ini.

Ketika kenyamanan menjadi alasan untuk berpaling, ketika menyenangkan menjadi daya tarik tersendiri untuk pindah ke lain hati. Maka Gansist harus waspada dengan perubahan sikap pasangannya.


Pepatah "Pagar makan tanaman itu" sudah ada dari zaman legend. Zaman belum secanggih masa sekarang. Ketika rumput tetangga lebih hijau dari rumput kita. Atau selimut tetangga lebih hangat dari yang di rumah. Sehingga cendrung pasangan lebih ketergantungan kepada si dia.

Agan dan sist kudu liat penyebab selingkuh tersebut. Kadang ada yang mengatakan puber ke dua lebih berbahaya dari puber pertama. Jelas sekali, karena hadirnya di usia 40 tahun. Ketika seorang laki-laki mulai mapan, namun kurang perhatian.

Kurang perhatian tersebut, sering sekali menjadi alasan untuk berbuat nakal. Bahkan terjalin dengan teman kantornya. Keseringan berinteraksi, membuat percikan api asmara yang menggelora, tak ada dia dirinya sepi, eaak.

Penyebab lainnya adalah seringnya komunikasi melalui HP, kadang chat itu kalau dibaca bisa menimbulkan spekulasi yang salah di pemikiran si pembaca. Bisa juga karena sering komentar status medsos dan stalking sosmed satu dengan yang lain. Sehingga ada satu rasa yang timbul, eh si anu kok hobinya sama ya? Eh, kita ternyata satu almamater. Maka berawal'lah cinta segitiga yang memabukkan. Sehari tanpa pesan darinya dunia terasa hampa.

Selain itu, merasa nyaman dengan sahabat pasangan. Karena seringnya berjumpa, sering minta bantuan, kemudian pasangan tidak curiga karena si pelakor atau pebinor ini sahabat sendiri, lalu membebaskan mereka kemana saja. Di sini kadang timbul rasa saling butuh. Ternyata sahabat suami lebih care, lebih bisa diajak jalan. Berhati-hatilah dengan pagar makan tanaman tadi.

Penyebab lainnya, karena memang dari sononya rusak. Jadi, meskipun memiliki yang cantik dan yang ganteng di rumah. Bahkan nyaris sempurna, kucing garong mah, tetap suka ikan asin.

Untuk menghindari itu semu, memberi kebebasan kepada pasangan boleh, tapi tetap saling kontrol. Karena jika tidak ada garis pembatas, itu bukanlah satu ikatan.

Banyak-banyak berkomunikasi dan menyediakan waktu untuk pasangan. Karena dengan sering bersama satu hubungan akan tetap terjaga.

Baca juga penyebab lainnya, Gan!

https://hellosehat.com/hidup-sehat/s...selingkuh/amp/