- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Presiden Baru, Harapan Baru, Indonesia Maju
TS
geniuslucky
Presiden Baru, Harapan Baru, Indonesia Maju
Quote:
Quote:
Sumber : awsimages.detik.net.id
Tepat lima hari yang lalu, pada hari Sabtu, 20 Oktober 2019, Indonesia melantik presiden dan wakil presiden untuk periode 2019-2024. Dalam waktu lima tahun ke depan, bangsa Indonesia bisa dibilang berada dalam tangan presiden dan wakil presiden baru kita. Melalui kebijakan-kebijakannya, janji-janjinya, dan visi misi yang dimiliki bapak Jokowi-Amin diharapkan dapat menjadikan Indonesia menjadi negeri yang lebih baik dari sebelum-sebelumnya. Dari Gen sendiri ada beberapa harapan untuk Indonesia ke depannya atas terpilihnya presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 ini.
Quote:
Pendidikan di Indonesia semakin merata
Sumber : rmolbanten.com
Harapan pertama dari Gen tak lain dan tak bukan adalah semakin meratanya pendidikan di Indonesia. Seperti yang kita ketahui sendiri, masih saja terdapat beberapa daerah yang tidak memiliki akses untuk masyarakatnya mengemban pendidikan. Beberapa daerah pelosok juga lebih memilih untuk tidak memberikan pendidikan kepada anak-anaknya dikarenakan beberapa faktor yang berbeda-beda. Hal ini tentunya dapat menjadi sorotan pemerintah dalam memperbaiki sumber daya manusianya. Selain itu, tidak sedikit sekolah yang memiliki fasilitas-fasilitas tidak layak, seperti : atap bocor, lantai rusak, bangunan tidak layak, dan lain halnya. Tentunya hal tersebut sangat membuat kegiatan belajar dan mengajar menjadi tidak kondusif. Dengan kata lain, potensi seorang anak bisa saja tidak maksimal ketika dihadapkan pada kondisi yang tidak menguntungkan.
Harapan saya adalah pendidikan di Indonesia semakin merata. Bisa diperhatikan terutama untuk daerah-daerah yang jauh dari bingar kota. Serta fasilitas-fasilitas yang sudah tidak layak dapat segera diganti atau diperbaiki sebagaimana mestinya sehingga tidak berpotensi mengganggu kegiatan belajar mengajar ke depannya.
Sumber : rmolbanten.com
Harapan pertama dari Gen tak lain dan tak bukan adalah semakin meratanya pendidikan di Indonesia. Seperti yang kita ketahui sendiri, masih saja terdapat beberapa daerah yang tidak memiliki akses untuk masyarakatnya mengemban pendidikan. Beberapa daerah pelosok juga lebih memilih untuk tidak memberikan pendidikan kepada anak-anaknya dikarenakan beberapa faktor yang berbeda-beda. Hal ini tentunya dapat menjadi sorotan pemerintah dalam memperbaiki sumber daya manusianya. Selain itu, tidak sedikit sekolah yang memiliki fasilitas-fasilitas tidak layak, seperti : atap bocor, lantai rusak, bangunan tidak layak, dan lain halnya. Tentunya hal tersebut sangat membuat kegiatan belajar dan mengajar menjadi tidak kondusif. Dengan kata lain, potensi seorang anak bisa saja tidak maksimal ketika dihadapkan pada kondisi yang tidak menguntungkan.
Harapan saya adalah pendidikan di Indonesia semakin merata. Bisa diperhatikan terutama untuk daerah-daerah yang jauh dari bingar kota. Serta fasilitas-fasilitas yang sudah tidak layak dapat segera diganti atau diperbaiki sebagaimana mestinya sehingga tidak berpotensi mengganggu kegiatan belajar mengajar ke depannya.
Quote:
Banyaknya Lapangan Pekerjaan
Sumber : fmcghumana.files.wordpress.com
Tentunya harapan yang satu ini bisa dibilang harapan hampir setiap orang. Mudahnya akses pekerjaan menjadi sesuatu yang sangat diimpi-impikan bagi sebagian bahkan hampir setiap orang. Masih terlihat banyak orang menganggur di Indonesia, salah satu faktornya adalah karena minimnya jumlah lapangan pekerjaan yang ada.
Selain itu, pemerintah juga diharapkan turut aktif dalam penyelenggaraan pelatihan-pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan skill setiap individu. Di mana skill tersebut nantinya dapat berguna dalam melamar pekerjaan yang tersedia. Dengan adanya penambahan lapangan pekerjaan dan peningkatan skill tiap individu, diharapkan ke depannya Indonesia bisa menjadi negara dengan tingkat pengangguran yang kecil. Lebih bagus lagi kalau tidak ada yang menganggur.
Tentunya harapan yang satu ini bisa dibilang harapan hampir setiap orang. Mudahnya akses pekerjaan menjadi sesuatu yang sangat diimpi-impikan bagi sebagian bahkan hampir setiap orang. Masih terlihat banyak orang menganggur di Indonesia, salah satu faktornya adalah karena minimnya jumlah lapangan pekerjaan yang ada.
Selain itu, pemerintah juga diharapkan turut aktif dalam penyelenggaraan pelatihan-pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan skill setiap individu. Di mana skill tersebut nantinya dapat berguna dalam melamar pekerjaan yang tersedia. Dengan adanya penambahan lapangan pekerjaan dan peningkatan skill tiap individu, diharapkan ke depannya Indonesia bisa menjadi negara dengan tingkat pengangguran yang kecil. Lebih bagus lagi kalau tidak ada yang menganggur.
Quote:
Hukum Semakin Dipertegas
-1000x705.jpeg)
Sumber : ayobandung.com
Pernah tidak beberapa kali kalian berpikir atau setidaknya berpendapat bahwa beberapa hukum di negeri tercinta ini masih menganut paham "runcing ke bawah, tumpul ke atas" ? Tidak sekali-dua-kali Gen melihat adanya kekurangtegasan aparat hukum dalam menegakkan hukum-hukum yang berlaku. Alasan umumnya adalah karena 'mereka' yang hendak dijatuhi hukuman memiliki 'nama'.
Harapan Gen sebenarnya ingin hukum-hukum di Indonesia dapat berjalan sebagaimana mestinya, tanpa harus membedakan antara yang 'ada' dan 'berada'. Sehingga dengan begitu tidak akan adalagi kecemburuan sosial mengenai perbedaan perlakuan dalam masalah hukum. Ketika seseorang terbukti bersalah, maka siapapun dia, apapun jabatannya, ia harus siap dijatuhi hukuman sebagaimana yang sudah diatur dalam undang-undang yang berlaku. Tidak ada yang namanya jabatan adalah segalanya, uang adalah jalan keluarnya. Semoga dalam ke depannya, hukum di Indonesuia lebih tegas dalam pelaksanannya.
Sumber : ayobandung.com
Pernah tidak beberapa kali kalian berpikir atau setidaknya berpendapat bahwa beberapa hukum di negeri tercinta ini masih menganut paham "runcing ke bawah, tumpul ke atas" ? Tidak sekali-dua-kali Gen melihat adanya kekurangtegasan aparat hukum dalam menegakkan hukum-hukum yang berlaku. Alasan umumnya adalah karena 'mereka' yang hendak dijatuhi hukuman memiliki 'nama'.
Harapan Gen sebenarnya ingin hukum-hukum di Indonesia dapat berjalan sebagaimana mestinya, tanpa harus membedakan antara yang 'ada' dan 'berada'. Sehingga dengan begitu tidak akan adalagi kecemburuan sosial mengenai perbedaan perlakuan dalam masalah hukum. Ketika seseorang terbukti bersalah, maka siapapun dia, apapun jabatannya, ia harus siap dijatuhi hukuman sebagaimana yang sudah diatur dalam undang-undang yang berlaku. Tidak ada yang namanya jabatan adalah segalanya, uang adalah jalan keluarnya. Semoga dalam ke depannya, hukum di Indonesuia lebih tegas dalam pelaksanannya.
Tiga harapan di atas adalah murni harapan Gen sendiri untuk Indonesia ke depannya agar dapat menjadi negara yang lebih baik lagi dan memakmurkan masyarakatnya. Negeri subur, rakyat makmur.
Dalam pidato bapak Jokowi beberapa hari lalu, beliau memaparkan lima program yang ingin dikerjakan, dan salah satunya adalah "Pembangunan Sumber Daya Manusia". Gen sangat menyukai program tersebut karena menurut Gen, program tersebut sangat relevan dengan harapan Gen pada poin nomor dua. Membangun SDM yang terampil, menguasai ilmu dan teknologi tentunya sangat dibutuhkan dalam masa mendatang sebagai modal saing dengan bangsa luar.
Tidak lupa juga, Gen mengucapkan selamat kepada kabinet baru Bapak Jokowi-Amin periode 2019-2014 yang telah terpilih. Semoga amanah dan dapat melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin. Berikut daftar nama kabinet Jokowi-Amin periode 2019-2024.
Sepertinya cukup sampai di sini dulu thread Gen kali ini. Seperti itulah harapan Gen untuk Indonesia ke depannya, semoga dapat terealisasi dengan baik. Sekali lagi Gen ucapkan selamat kepada bapak Presiden Jokowi dan wakilnya, bapak Amin, serta para kabinet yang sudah diputuskan beberapa hari lalu. Semoga amanah dan dapat melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin. Bersama-sama kita memajukan Indonesia sebagai negara yang dilirik dunia.
"Pura babbara' sompekku...
Pura tangkisi' golikku..."
"Layarku sudah terkembang...
Kemudiku sudah terpasang..."
Kita bersama
Menuju Indonesia Maju!!!
-Jokowi
Dalam pidato bapak Jokowi beberapa hari lalu, beliau memaparkan lima program yang ingin dikerjakan, dan salah satunya adalah "Pembangunan Sumber Daya Manusia". Gen sangat menyukai program tersebut karena menurut Gen, program tersebut sangat relevan dengan harapan Gen pada poin nomor dua. Membangun SDM yang terampil, menguasai ilmu dan teknologi tentunya sangat dibutuhkan dalam masa mendatang sebagai modal saing dengan bangsa luar.
Tidak lupa juga, Gen mengucapkan selamat kepada kabinet baru Bapak Jokowi-Amin periode 2019-2014 yang telah terpilih. Semoga amanah dan dapat melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin. Berikut daftar nama kabinet Jokowi-Amin periode 2019-2024.
Spoiler for Daftar Nama Kabinet::
34 Kementerian
- Menteri Koordinator Bidang Polhukam: Mahfud MD
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto (Golkar)
- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhadjir Effendy
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi: Luhut B. Panjaitan
- Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
- Menteri PPN/Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa (PPP)
- Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian
- Menteri Luar Negeri: Retno LP Marsudi
- Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto (Gerindra)
- Menteri Hukum dan HAM: Yasonna Laoly (PDIP)
- Menteri Kominfo: Johnny G. Plate (Nasdem)
- Menteri PAN-RB: Tjahjo Kumolo (PDIP)
- Menteri Keuangan: Sri Mulyani
- Menteri BUMN: Erick Thohir
- Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita (Golkar)
- Menteri Perdagangan: Agus Suparmanto (PKB)
- Menteri Pertanian: Syahrul Yasin Limpo (Nasdem)
- Menteri Koperasi dan UKM: Teten Masduki
- Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional: Bambang Brodjonegoro
- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Wishnutama Kusubandio
- Menteri Tenaga Kerja: Ida Fauziyah (PKB)
- Menteri ESDM: Arifin Tasrif
- Menteri PUPR: Basuki Hadimuljono
- Menteri ATR/Kepala BPN: Sofyan Djalil
- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya (Nasdem)
- Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi
- Menteri Kelautan dan Perikanan: Edhy Prabowo (Gerindra)
- Menteri Desa dan PDTT: Abdul Halim Iskandar (PKB)
- Menteri Kesehatan: Terawan Agus Putranto
- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Nadiem Makarim
- Menteri Sosial: Juliari P Batubara (PDIP)
- Menteri Agama: Fachrul Razi
- Menteri PPPA: I Gusti Ayu Bintang Darmawati
- Menteri Pemuda & Olahraga: Zainudin Amali (Golkar)
Pejabat setingkat menteri
- Jaksa Agung: ST Burhanuddin
- Sekretaris Kabinet: Pramono Anung
- Kepala Staf Presidenan: Moeldoko
- Kepala BKPM: Bahlil Lahadalia
Sumber : katadata.co.id
Sepertinya cukup sampai di sini dulu thread Gen kali ini. Seperti itulah harapan Gen untuk Indonesia ke depannya, semoga dapat terealisasi dengan baik. Sekali lagi Gen ucapkan selamat kepada bapak Presiden Jokowi dan wakilnya, bapak Amin, serta para kabinet yang sudah diputuskan beberapa hari lalu. Semoga amanah dan dapat melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin. Bersama-sama kita memajukan Indonesia sebagai negara yang dilirik dunia.
"Pura babbara' sompekku...
Pura tangkisi' golikku..."
"Layarku sudah terkembang...
Kemudiku sudah terpasang..."
Kita bersama
Menuju Indonesia Maju!!!
-Jokowi
Diubah oleh geniuslucky 25-10-2019 23:24
sebelahblog dan ceuhetty memberi reputasi
2
650
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan