Baru-baru ini yang kita ketahui bahwa Komodo - pulau Indonesia yang terkenal sebagai rumah bagi Komodo yang ganas dan terkenal, mungkin tertutup bagi pengunjung untuk melindungi penghuninya. Hal yang baik bukan? Memang Taman Nasional Komodo - harus ditutup untuk umum selama setahun sejak awal Januari (2020). Ini adalah langkah yang perlu dan penting, kata Viktor Laiskodat - gubernur provinsi Nusa Tenggara Timur. Ini akan memungkinkan habitat untuk pulih, dan memberikan ruang kadal yang penuh semangat, berbisa, 12 bulan untuk kimpoi dan menetas bayi dalam kedamaian yang tidak terganggu. Itu adalah intervensi ekologis yang akan memberikan ruang langka kesempatan yang sangat dibutuhkan untuk bernapas.


sumber: https://www.tvonenews.tv

Tetapi ada berita baru-baru ini yang ane dengar tentang rencana pemerintah yang tidak jadi menutup pulau Komodo. Malah tetap akan membuka taman itu, tetapi dengan harga yang sangat fantastis yaitu kisaran 14 juta rupiah. Angka yang memang sangat besar buat para pelancong yang ingin melihat hewan langka ini.

Terus terang sih bagi ane sendiri, bingung juga apakah ini sebuah rencana terobosan dengan positif lingkungan yang jelas, atau menginginkan uang yang tidak terlalu rumit? Jika kita menganalisisnya sebentar, memang dengan harga seperti itu, skema itu pasti akan meningkatkan pendapatan pemerintah dari taman nasional tetapi akan mengurangi jumlah orang yang mendarat di dermaga.

Mungkin banyak diantar kalian yang mengatakan ini ide yang terasa kotor. Tetapi faktanya ada lonjakan lalu lintas pejalan kaki di Komodo - angka-angka tersebut telah melonjak empat kali lipat dalam satu dekade, dengan 176.000 orang mengunjungi pada tahun 2018 di mana statistik yang relevan hanya 44.000 pada tahun 2008. Jadi apa yang mungkin kalian katakan? Tentunya ini adalah kasus akhir konservatif yang layak dipuji yang menjustifikasi cara-cara meraih uang? Dan kalian mungkin ada benarnya. Rencana itu tentu akan bermanfaat bagi Komodo - apa pun motivasi di baliknya.

Karena yang diotak ane itu, pemerintah mempunyai visi masa depan yang sudah dipikirkan dengan matang-matang. Tetapi yang sangat menganggu sih, pulau komodo yang dapat diakses untuk orang kaya saja.
Sekian dan terima kasih.
Jangan lupa cendolnya agan dan sista