Tidak ada yang paling membahagiakan di dunia ini ketika Joko Widodo dan Ma'ruf Amin resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Hal ini menandakan pesta demokrasi Indonesia telah usai, saatnya bersatu bahu-membahu untuk menatap negara kita di masa akan datang. Jokowi dan Ma'ruf Amin resmi dilantik hari Minggu kemarin (20/10/2019) di Gedung MPR/DPR RI, Senayan.


sumber: https://www.pinterpolitik.com/

Karena resmi menjabat sebagai pemimpin negara pada lima tahun ke depan. Ane sendiri punya harapan pribadi buat bapak Jokowi dan Ma'ruf Amin yaitu penggunaan sumber daya alam yang lebih bijak lagi, karena sekarang ini Indonesia menghadapi krisis sumber daya alam yang bahkan lebih buruk dari krisis keuangan. Hal ini terjadi, karena manusia terlalu banyak menggunakan sumber daya alam di negara kita. Sudah banyak kok studi yang memperingatkan tentang hal ini.

Mungkin pemerintah saat ini juga tahu, kalai masalahnya juga semakin buruk karena populasi dan konsumsi terus tembuh lebih cepat daripada teknologi menemukan cara baru untuk memperluas apa uang dapat diproduksi dari tanah air kita. Harapan ane sih, perlu ada langkah pemerintah untuk krisis sumber daya alam ini, dan dampaknya akan terjadi pada tahun 2030-an loh kalau gak segera disikapi. Jika tidak ada perubahan dari pemerintah khususnya Jokowi-Ma'ruf Amin, rakyat Indonesia akan membutuhkan lebih banyak tempat untuk mempertahankan gaya hidupnya. Kemerosotan baru-baru ini dalam ekonomi daerah adalah pengingat akan konsekuensi dari hidup di luar batas kemampuan kita. Bagi ane, kemungkinan resesi finansial tidak ada artinya dibandingkan dengan krisis kredit ekologis yang menjulang.


sumber: http://konfrontasi.com/

Ingat pak Jokowi dan Ma'ruf Amin, kita hanya punya satu negara. Kapasitasnya untuk mendukung keanekaragaman spesies yang berkembang, termasuk manusia, adalah besar tetapi secara fundamental terbatas. Ketika permintaan rakyat Indonesia terhadap kapasitas ini melebihi apa yang tersedia, kita akan melampaui batas ekologis dan mengikis kesehatan sistem kehidupan Bumi. Pada akhirnya kehilangan ini mengancam kesejahteraan rakyat sendiri. Ane harap sih pemerintah benar-benar melihat sektor sumber daya alam di Indonesia yang makin hari makin berkurang juga, bahkan lebih parah dari krisis keuangan.
Sekian dan terima kasih.
Jangan lupa cendolnya ya agan sista.