Hallo agan sista!!!!! Apakah kalian tahu pada tanggal 31 Oktober ada hari apa? Tahu dong yah, hari dimana orang-orang memakai kostum yang menyeramkan. Yap, hari halloween.

Pada saat kecil mungkin ada yang sering nonton film tentang Halloween, dimana anak-anak ataupun orang dewasa memakai baju menyeramkan dan meminta permen ke setiap rumah. Setelah mimin baca-baca dan mencari info, ternyata hari halloween ini berhubungan dengan Samhain, yaitu ”hari raya kafir kuno yang dirayakan oleh orang Kelt lebih dari 2.000 tahun yang lalu”, kata The World Book Encyclopedia. ”Orang Kelt percaya bahwa pada waktu (Samhain) itu, orang mati bisa berjalan-jalan di antara orang yang masih hidup. Selama Samhain, orang yang masih hidup bisa bergaul dengan orang mati. Samhain diambil dari bahasa Irlandia Kuno yang berarti akhir musim panas.


http://www.thesaint-online.com/2018/...-its-too-late/

Jadi, apa aja sih kebiasaan dan keunikan orang-orang saat hari Halloween? Yuk kita telusuri.
1. Kostum
Dengar kata halloween saja pasti sudah tergambar jelas di kepala bahwa halloween identik dengan kostum, kostum disini bukan kostum seperti hari ulang tahun yang lucu-lucu, yang cantik, dan sebagainya. Akan tetapi, kostum halloween ini kostum yang menyeramkan seperti vampir, manusia serigala, nenek sihir, mayat hidup dan lain sebagainya, Karakter ini sejak dari dulu sudah diidentikkan dengan dunia roh jahat. Kenapa sih hari halloween menggunakan kostum yang menyeramkan? Ternyata pada saat dulu orang-orang Kelt memakai kostum menyeramkan untuk menipu roh-roh yang bergentayangan supaya mereka juga dianggap hantu atau supaya para hantu yang bergentayangan tidak mengganggu mereka. Sudah tahukan sekarang alasan memakai kostum menyeramkan saat hari halloween.

2. Labu Halloween ( Jack O' Lantern)
Budaya labu halloween ini adalah budaya dari Amerika Utara karena memang area penghasil labu. Katanya menurut cerita atau legenda ada seorang petani yang malas dan cerdas bernama Jack, ternyata Jack ini berhasil menipu iblis agar tidak dimasukkan ke dalam neraka tapi juga tidak diizinkan masuk ke surga karena dosanya sehingga arwah si Jack ini berkeliaran dan sambil membawa lentera, karena itu disebuat Jack O' Lantern.
Berdasarkan legenda ini dibuatlah labu seram yang biasanya ditaruh di depan rumah pada perayaan halloween.

3. Trick or Treat
Pada mulanya, mengucapkan 'tipuan atau mengobati' sebagai mantera untuk mengusir serta membantu para roh jahat. Namun seiring berjalannya waktu, mantera ini berubah maksud dan penggunaannya. Pada saat dulu, anak-anak yang melakukan ini dari keluarga miskin dan anak nakal Irlandia. Oleh sebab itu, masyarakat Amerika mencetuskan ide agar anak-anak mendapat permen atau sesuatu yang bisa menyogok mereka. Sekarang kebiasaan tersebut sudah berkembang menjadi budaya yang bisa dilakukan siapa saja.
Konon, permen apel biasa diberikan kepada anak-anak yang melakukan trick-or-treating, tetapi praktik ini dengan cepat memudar di tengah rumor yang beredar secara luas bahwa beberapa orang menanamkan benda seperti jarum atau silet di dalam buah-buah apel di Amerika Serikat.

Ada loh mitos-mitos yang sering diyakini bagi mereka yang merayakan Halloween, apa aja sih? Yuk baca lagi!.
• Banyak Yang beranggapan jika melihat laba-
laba di malam Halloween berarti arwah orang
yang kita sayangi sedang mengawasi.
• Mengusir roh jahat dapat dilakukan dengan
membunyikan bel di malam hari.
• Ketakutan pada malam halloween disebut
dengan Samhainphobia.

Halloween adalah representasi sejarah yang kaya akan budaya. Halloween adalah pertanda berakhirnya musim tanam, dan menyambut datangnya musim dingin sebagai tradisi rakyat.
Karena orang Eropa suka berkelana, maka dari itu tradisi perayaan Halloween menyebar di Amerika, Australia, bahkan saat ini hampir seluruh dunia ikut merayakan Halloween.

Halloween ini menurut mimin sendiri mungkin sangat menyenangkan yah jika terlepas dari urusan agama, karena mimin sendiri tidak merayakannya namun memang terlihat budaya dari dulu ini membuat anak-anak ataupun remaja sangat suka dengan hari Halloween ini.