11 Oktober 2019
Quote:
Garin Nugroho. (Foto: Okezone)
Quote:
Garin Nugroho dikenal sebagai salah satu sutradara terbaik di Indonesia. Karya-karyanya sering kali masuk dalam festival-festival dunia, termasuk Berlin Film Festival dan Cannes Film Festival.

(Foto: Fourcolours Film)
Tahun ini, film Garin Nugroho yang berjudul Kucumbu Tubuh Indahku atau Memories of My Body akan berkompetisi di ajang Academy Awards (Oscar). Meski demikian, Garin ternyata tidak pernah berharap filmnya masuk ajang prestisius tersebut.
“
Karena setiap film itu punya karakter sendiri. Secara pribadi, saya menilai film itu sebenarnya tidak terlalu cocok untuk Oscar,” ujar Garin Nugroho.
Garin Nugroho menilai, film-film karyanya lebih bersifat komunikatif. Sementara film-film yang sukses menembus dan memenangkan Oscar lebih menggabungkan unsur komunikatif dengan seni yang kuat.
Karena itu, dia menilai, karya-karya lebih layak bertarung di festival film Eropa. “
Sebenarnya, bukan tujuan saya(masuk Oscar).
Orang harus tahu tempat. Kalau Anda jadi tanaman tempatnya di savana, tiba-tiba harus ke pegunungan kan beda,” jelasnya.
Akan tetapi Garin Nugroho tetap bersyukur filmnya mewakili Indonesia di ajang tertinggi perfilman dunia tersebut. Tema yang diusung oleh Garin dalam Kucumbu Tubuh Indahku dianggap cocok untuk bertarung di Oscar.
"
Mungkin, Kucumbu Tubuh Indahku masuk karena dilihat dari berbagai aspek, seperti cultural diversity(ragam budaya),
unsur maskulinitas, dan femininitas. Sekarang kan isu-isu seperti itu sedang hangat,” tuturnya.*
Sumber
No komen blom nonton
