Komunitas Keren



Selamat malam agan dan sista tersayang, jumpa lagi dengan misterreceh, yang selalu semangat nabung receh, siapa tahu bisa buat modal kimpoi.

Butuh waktu cukup lama buat ane mikirin event ini. Tema serunya berkomunitas, bagi ane adalah sebuah tantangan buat ane berekspresi. Terlepas dari itu, ane takut saat harus memilih. Dari beberapa komunitas yang ane ikuti, ada satu atau dua yang paling menarik.

Berkaitan dengan hobby ane, yaitu melihara burung dan mancing.

Hobby ane yang pertama, sesungguhnya sudah ada jauh waktu sebelum ane berkesempatan memancing.

Modal waktu itu, lima puluh ribu rupiah. Ane meminang burung jalan Rio rio buat masteran. Bergabung dengan beberapa Grup komunitas kicau mania. Dari sana, ane belajar banyak hal.



Termasuk cara melatih burung, untuk menirukan suara. Setiap pagi gan, ane dengerin tuh burung dengan berbagai macam suara burung dari hp. Mulai dari suara burung cendet, trocokan, murai batu, love bird dan aneka burung lain yang punya suara merdu.

Hal kedua yang ane pelajari, adalah jenis makanan atau nutrisi. Ada jenis-jenis makanan, yang merangsang agar burung ngoceh, receh banget gan. Ane dah bisa menikmati senyapnya malam, dengan berteman burung kesayangan.

Setelah berhasil punya satu burung master, ane nambah peliharaan. Ane pilih jenis burung cendet. Dengan modal seratus lima puluh ribu rupiah, ane sudah bisa memboyonh seekor burung cendet.

Jodoh belum berpihak, burung yang ane beli sedang dalam masa ngurak gan, sudah bisa ditebak kam, itu burung males ngoceh. Dan berakhir mati, saat ane titip temen buat dijual lagi.

•Komunitas kicau maniayang ane ikuti, sebetulnya punya progress yang bagus. Selain ngobrol dan berbagi pengalaman seputar perkicauan. Ada event gantangan atau latbar (latihan bareng) yang diadakan setiap akhir pekan.




•Komunitas mancing mania, ini komunitas kedua yang paling bikin betah gan. Meski hanya komunitas yang terhubung lewat media sosiap bernama facebook. Tapi solidaritas bisa ane rasakan. Berbagi lokasi mancing dan spot terbaik, Serta acara lomba mancing yang sering diadakan dengan hadiah yang lumayan gede, menjadi daya tarik tersendiri dari komunitas ini

Termasuk prinadi yang introvert, ane sebetulnya lebih suka menyendiri gan. Memilih menghabiskan waktu luang, dengan belajar seputar kegemaran.

Mancing, pilihan ane jatuh pada kegiatan yang cukup menguras waktu. Jarak tempat mancing yang lebih dari limapuluh kilometer dari rumah, menjadi penyebab, ane sementara waktu meninggalkan hobby yang satu ini.

Ceritanya, hobby ane mental gan. Balik lagi main burung. Burung yang sebelumnya sudah habis terbang bebas, akhirnya ane mulai beli burung lagi.

Pilihan jatuh pada jenis Lovebird. Burung yang terkrnal kesetiaannya ini, ternyata untuk perjodohan bukanlah hal yang mudah. Butuh waktu berbulan-bulan untuk belajar lebih dalam.



•Komunitas pecinta lovebird, lagi-lagi ane kenal komunitas ini via sosial media bernama facebook. Ada banyak grup pecinta love bird yang ane ikuti, mengambil banyak pelajaran dari para master, yang telah berhasil memiliki kandang umbaran, dan memiliki beberpaa pasang Lovebird siap produksi.

•Komunitas murai batu



Burung jenis ini, termasuk burung mahal ... Kisaran harga ratusan sampai puluhan juta. Dibedakan dari kicauannya, panjang ekor serta ktp si burung.

Semua ane pelajari dari banyak grup di fb, empat yang ane sebutkan adalah beberapa diantaranya.

Bergelut dengan grup-grup itu, ane mulai memahami satu hal, Ilmu tak akan habis dibagi, semakin sering kita berbagi, semakin banyak pengetahuan kita dapatkan.

Ane menyadari betul, solidaritas tanpa batas para pelaku yang menekuni hobby. Kegiatan sederhana, jika kita betul-betul serius, bukan hal mustahil bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah yang tak sedikit.

Menjalin silaturahmi nyatanya tak harus saling bertatap muka, lewat sosial media kitapun bisa berbagi banyak hal yang bermanfaat. Tinggal bagaimana kita menyikapi perkembangan teknologi. Tergerus atau terbawa arus.

Masih khawatir soal rezeki, nyatanya reseki datang lewat hoby, burung Lovebird peliharaan ane, sudah menetas tiga ekor.

Semangat berkomunitas, mari berkarya bersama, demi sati cita bernama bahagia.

Senja bersembunyi di balik kepulan asap, september 2019

Sumber foto ane ambil screenshoot dari facebook