Saat ini, bisnis franchise minuman cukup banyak digeluti berbagai kalangan. Pasalnya, memang bisnis ini dinilai tidak sulit dan menjanjikan keuntungan yang cukup lumayan. Bahkan, tak menutup kemungkinan untuk Anda meraih keuntungan besar dari sini.

Hanya saja, membuka bisnis franchise ini sebaiknya tidak hanya asal saja. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mulai membuka bisnis franchise minuman ini. Lalu, apa saja sebenarnya hal-hal tersebut? Simak lengkapnya melalui ulasan di bawah ini. 

Perhatikan 5 Hal Ini Saat Membuka Franchise Minuman

Memperhatikan hal-hal ini sekaligus menjadi langkah awal agar bisnis yang dibuka nantinya dapat terus bertahan. Inilah beberapa di antaranya. 

1.      Jenis Franchise yang Dipilih


Dalam membuka gerai franchise minuman, salah satu hal yang harus diperhatikan adalah jenis waralaba yang akan dipilih. Saat ini, ada banyak merek atau jenis minuman yang siap untuk memberikan paket usaha waralabanya.
Setiap penyedia franchise memiliki spesifikasi minuman dan harga yang berbeda-beda. Hal inilah yang wajib menjadi perhatian saat akan membuka gerai minuman. Pasalnya, harus diakui jika tidak semua jenis franchise cocok untuk diterapkan di berbagai lingkungan.
Baiknya buatlah daftar merek franchise yang dinilai sesuai bujet dan juga sesuai kebutuhan. Nantinya, di antara daftar tersebut dapat dipilah lagi dengan mempertimbangkan beberapa hal lain yang akan dibahas di bawah ini.

2.      Peluang Target Pasar



Pemilihan jenis franchise juga harus disesuaikan dengan target pasar yang ada. Pastikan kalau ada peluang target pasar untuk gerai yang akan dibuka. Bagaimana cara mengetahui peluang target pasar? Ada banyak cara untuk memastikannya.
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan survei. Buatlah sebuah survei kecil-kecilan untuk memastikan peluang pasar. Selain itu, ini juga dapat menjadi sarana yang baik untuk mengetahui kriteria minuman yang banyak digemari.
Dari sana, hadir beberapa hal yang dapat dijadikan patokan untuk mencari penyedia franchise yang tepat. Pemilihan merek ini dapat disesuaikan dengan peluang yang telah dianalisa sebelumnya.

3.      Kondisi Saingan



Saat akan membuka gerai franchise minuman, jangan lupa pertimbangkan tentang kondisi saingan. Pasalnya, hal ini akan sangat berpengaruh pada hasil penjualan nantinya. Lihat apakah ada minuman serupa dengan yang akan dibuka di sekitar tempat tersebut.
Jika ada, tugas dari calon pemilik gerai adalah memastikan usahanya tetap memiliki peluang untung. Lalu, bagaimana jika ternyata tidak ada yang menjual minuman yang sama?
Kalau ternyata tidak ada yang menjual produk yang sama, periksa kembali berapa banyak gerai minuman yang ada di sekitar. Setelah itu pastikan mana yang paling laris dan bandingkan dengan produk yang akan dibuka. Kemudian, analisa apakah produk baru ini dapat bersaing atau tidak.

4.      Tempat Berjualan

Pertimbangan saat akan membuka gerai franchise untuk minuman juga datang dari tempat berjualan yang dipilih. Setiap tempat tentu memiliki potensi yang berbeda. Ini juga sekaligus dapat disesuaikan dengan target pasar.
Pastikan memilih lokasi gerai di tempat yang strategis. Lebih lanjut, nilai kesesuaian tempat ini dengan target pasar yang akan ditarget nantinya. Misalnya saja target pasar adalah siswa SD, tentu baiknya gerai dibuka di sekitar lingkungan sekolah.
Pemilihan tempat berjualan ini juga berkaitan dengan poin sebelumnya, yaitu kondisi saingan. Pahami kondisi saingan di tempat yang dipilih tersebut. Ini guna memastikan produk yang dibuka akan bertahan nantinya.

5.      Potensi Bertahan

Di samping keempat poin di atas, sebenarnya ada satu lagi yang wajib dipahami saat akan membuka usaha franchise minuman. Poin yang dimaksud di sini adalah potensi bertahan. Setiap orang tentunya ingin usaha yang dimilikinya dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama, bukan?

Untuk itulah sebaiknya dilakukan pendalaman terhadap hal ini, guna menentukan seberapa besar potensi lama bertahannya produk ini. Jadi nantinya, Anda dapat memiliki bisnis yang berusia lama serta terus menghasilkan keuntungan.