Kaskus

News

luko.belitaAvatar border
TS
luko.belita
Konvoi Massa Berseragam SMA Serang Polisi
Konvoi Massa Berseragam SMA Serang Polisi

Konvoi ratusan massa berseragam SMA dengan sepeda motor berubah rusuh. Tiba-tiba sebagian massa menyerang petugas kepolisian tepat di depan Kantor Walikota Medan, Kamis (26/9).

Informasi diperoleh M24 dari seorang perwira Polrestabes Medan, kejadian bermula sekitar pukul 16.30 WIB. Ada sekitar ratusan massa diduga pelajar konvoi menggunakan sepeda motor. Mereka melintas di Jln Pengadilan Medan menuju Jln Maulana Lubis, Medan.

Sesampainya di Jln Maulana Lubis Medan tepatnya di depan Plaza Paladium, massa sama-sama berhenti. Kemudian menggeber-geber sepeda motor. Pada saat bersamaan, anggota Satsabahara Polrestabes Medan yang sedang bertugas memasang kawat berduri di depan kantor DPRD Sumut, Jln lmam Bonjol, diteriaki dan ditantang. Karena diteriaki oleh massa, anggota Sabhara Polrestabes bersama anggota Intel Poldasu mengejar massa untuk menghentikan kegiatan tersebut.

Sementara itu, info lain menyebut massa mulai berkumpul di beberapa tempat sekitar gedung DPRD Sumut. Antara lain di Jln Pengadilan, Jln Kapten Maulana Lubis, dan Lapangan Merdeka Jln Bukit Barisan. Seterusnya mereka berkonvoi hingga kawasan Jln SM Raja dan berbalik menuju Jln Pengadilan. Di persimpangan Jln Kapten Maulana Lubis, saat akan mengarah ke DPRD Sumut, massa dihadang polisi.

“Sempat terjadi kejar-kejaran. Lalu massa pelajar berhenti di depan kantor Walikota Medan. Mereka melempari petugas yang hendak memberhentikan,” terang perwira Polrestabes Medan itu seraya meminta namanya tidak dituliskan.

Meski begitu, lanjutnya, anggota Satsabhara Polrestabes Medan dan anggota Intel Poldasu mengamankan 5 orang berseragam SMA. Mereka masing-masing berinisial MR (16), SASR (15), warga Gaharu/Jln Sutomo, A (18), warga Gaharu/Jln Sutomo, merupakan alumni salah satu SMK, WS (15) putus sekolah, alamat Hamparan Perak serta R (17), warga Pasar 3 Barat Marelan.

Kelima orang itu sempat diamankan ke kantor DPRD Sumut. Selanjutnya sekitar pukul 17.45 WIB, kelima orang itu dibawa ke Mapolrestabes Medan.

TINDAK APARAT YANG MELUKAI ANAK-ANAK

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise menyebut pelajar yang melukai aparat bisa berhadapan dengan hukum. Ia berharap kejadian tersebut tak terulang. “Untuk anak kan punya sistem peradilan pidana anak bila harus berhadapan dengan hukum, peradilan akan lain,” ujar Yohana saat ditemui usai meresmikan rumah perlindungan pekerja perempuan di Karawang, Kamis (26/9).

Yohana juga meminta aparat tak bertindak berlebihan menghadapi pendemo. Menurut Yohana, aparat tak boleh melukai anak-anak bawah umur. Aparat yang kedapatan melukai anak-anak, kata Yohana, harus ditindak.

“Kami minta aparat harus melihat mana anak dan dewasa, karena anak dilindungi. Siapapun pelakunya, jika anak sampai luka atau cacat dalam bentuk apapun tetap harus berhadapan dengan hukum,” kata Yohana.

https://metro24.co/konvoi-massa-bers...ng-polisi/?amp
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Demikianlah kegiatan ekstrakurikuler mukakpetak highschoolers emoticon-Toast

Tadi saja gerombolan anak SMA mukakpetak bikin rusuh di medan kota, ane lihat beberapa bocah fefek kali deli, nyusup ikut mereka, terus misahin diri dan nunggu di perempatan2 jalan dekat kawasan ruko

Bocah2 fefek kali deli itu berharap rusuh, terus mereka sudah siap obeng dan pisau buat jarah dan merampok, biasalah, ruko2 medan kota punya chinese2 itu, tempat bapak mereka malak duit spsi, duit parkir, duit keamanan, dll emoticon-Ngakak

Dan kebetulan ada beberapa anak SMKN1 yang ane kenal di rombongan, waktu ane ngobrol sama mereka, mereka tunjuk2 rombongan seragam sma lain, mereka bilang kalau itu bukan anak sma tapi geng motor RNR, geng motor buatan bocah anggota ormas Pemuda Pancasila emoticon-Ngakak

Dan untuk menteri Yohana, mohon sadar, kalau ini medan/sumut, anak2 mukakpetak sudah dari usia dini, diajarin lemparin batu ke rumah warga, mencuri, membunuh dan merampok, sudah banyak warga baik2 dewasa yang tiwas di tangan bocah2 hasil beraknak mukapetak ini, bahkan sudah ada bocah petak yang dihukum mati karena berkali2 bunuh rampok orang dewasa

Bicara mukakpetak sumut, bukan bicara mengenai manusia, tapi bicara mengenai binatang berwujud manusia,oceh ? emoticon-Add Friend (S)

Rombongan anak sma mukakpetak sumut yang di jakarta, tiap kali bawa parang di dalam tas buat rampok dan aniaya penumpang bus umum, sudah tradisi puluhan tahun, dibawa dari tanah sumut, diperkenalkan ke jakarta, benar2 binatang jahanam dari rahim kefarat emoticon-Ngakak

Perikemanusiaan untuk manusia, perikebinatangan untuk binatang
Diubah oleh luko.belita 28-09-2019 00:26
bani.malasAvatar border
bani.malas memberi reputasi
1
2K
13
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan