- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Sisi Romantis Eyang Habibie yang Bikin Kita Meleleh. Penasaran? Ada di Sini


TS
Puspita1973
Sisi Romantis Eyang Habibie yang Bikin Kita Meleleh. Penasaran? Ada di Sini

Dulu, sewaktu ane masih anak-anak, saat ditanya 'siapa tokoh idola kamu?' maka ane biasa menjawab B.J. Habibie. Padahal ketika itu, ane belum tahu benar tentang sosok beliau. Namun, predikat jenius dan pesawat terbang yang melekat pada sosok suami almarhumah Ibu Ainun ini, sukses masuk ke dalam alam bawah sadar ane. Karena itu begitu mendengar kabar bahwa salah satu putra terbaik bangsa, Bapak demokrasi dan Eyang bagi seluruh rakyat Indonesia ini, Prof. Dr. Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie, pada tanggal 11 September 2019 telah berpulang ke rahmatullah, ane hanya bisa mengucapkan:

Source pict: facebook.com
"Innalillahi wa innailaihi roji'un. Selamat jalan Eyang. Semoga husnul khatimah." Sambil menonton video-video beliau semasa hidup, tak terasa ane menitikkan air mata.
Selain kejeniusan beliau dalam bidang IPTEK, ane juga mengagumi beliau sebagai seorang suami yang sangat romantis kepada pasangan. Sebagai salah satu bukti, berikut ini puisi Eyang untuk almarhumah sang istri. Sebelum membaca jangan lupa siapkan tissue, yah, Gansist!

Source pict: m.fimela.com
Sebenarnya ini bukan tentang kematianmu, bukan itu. Karena aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada pada akhirnya, dan kematian adalah sesuatu yang pasti, dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu.
Tapi yang membuatku tersentak sedemikian hebat, adalah kenyataan bahwa kematian benar-benar dapat memutuskan kebahagiaan dalam diri seseorang, sekejap saja, lalu rasanya mampu membuatku nelangsa setengah mati, hatiku seperti tak di tempatnya dan tubuhku serasa kosong melompong, hilang isi.
Kau tahu sayang, rasanya seperti angin yang tiba-tiba hilang berganti kemarau gersang.
Pada airmata yang jatuh kali ini, aku selipkan salam perpisahan panjang, pada kesetiaan yang telah kauukir, pada kenangan pahit manis selama kau ada, aku bukan hendak mengeluh, tapi rasanya terlalu sebentar kau di sini.
Mereka mengira akulah kekasih yang baik bagimu sayang, tanpa mereka sadari, bahwa kaulah yang menjadikan aku kekasih yang baik. Mana mungkin aku setia padahal memang kecenderunganku adalah mendua, tapi kauajarkan aku kesetiaan, sehingga aku setia, kau ajarkan aku arti cinta, sehingga aku mampu mencintaimu seperti ini.
Selamat jalan, kau dari-Nya, dan kembali pada-Nya, kau dulu tiada untukku dan sekarang kembali tiada.
Selamat jalan sayang, cahaya mataku, penyejuk jiwaku, selamat jalan calon bidadari surgaku.
-Bacharuddin Jusuf Habibie-

Source pict: Hai.online.com.Grid.ID
Bagaimana Gansist? Apakah air mata kalian meleleh seperti ane?
Puisi yang selain mengingatkan kepada kita bahwa semua yang bernyawa pasti mati karena kembali pada pencipta-Nya, juga rasa saling melengkapi sebagai pasangan suami istri hingga di napas terakhir.
Eyang, kini engkau telah bertemu dengan kekasih abadi Eyang. Semoga Allah memberikan tempat yang terindah buat Eyang dan Ibu Ainun di sisi-Nya. Semoga kelak lahir Eyang-eyang Habibie lain, yang akan memajukan bangsa ini.
With love and tears. Puspita Rini.
Sumber:
https://m.fimela.com/lifestyle-relat...al-pergi-ainun
Diubah oleh Puspita1973 19-09-2019 03:41






Gresta dan 5 lainnya memberi reputasi
6
382
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan