- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Realistis Melihat Pemindahan Ibukota Dari Jakarta Ke Kalimantan Timur


TS
hannabi98
Realistis Melihat Pemindahan Ibukota Dari Jakarta Ke Kalimantan Timur
Quote:

Quote:
" Realistis Melihat Pemindahan Ibukota Dari Jakarta Ke Kalimantan Timur"
Quote:

Quote:

Quote:
Berpikir realistis tentang pemindahan ibukota dari Jakartake Kalimantan Timur ?. Ya memang harusnya seperti itu. Perlu untuk diketahui, bahwasanya gagasan ini berasal dari ide yang cukup besar. Hal yang saya lihat adalah, Pak Presiden beserta tim kerjanya disini, ingin melakukan pembangunan ekonomi secara lebih struktural dinamis, yang sifatnya terencana, pasti, serta masif. Akan tetapi tentu saja gagasan ini perlu didukung oleh fiskal yang boleh dibilang sangat besar, sehingga seringkali para pengamat ekonomi dan pemerhati kebijakan pemerintah, menyebut pemindahan ini sebagai salah satu mega proyek dari Pak Presiden.
Saya pribadi menganggapnya ini merupakan salah satu buah karya dari visi dan misi Pak Jokowi, beliau hendak menuangkan hal tersebut dalam konsep yang cukup besar, lalu dengan serta merta, dibawanya-lah konsep tersebut ke dalam praktik - praktik kenegaraan. Karena jujur saja, pasti banyak warga negara atau voters dalam pemilihan umum, melihat visi dan misi dari masing - masing calon presiden, hanyalah sebuah konsep yang normatif, lalu terkadang bertanya - tanya sendiri, bagaimana cara mengimplementasikannya.
Jika mau jujur, secara kasat mata, ekonomi Indonesia memang terlihat tidak efisien, banyak faktor pencetus, kenapa hal ini bisa terjadi. Saya pribadi sebagai awam, dapat menemukan setidaknya empat hal yang mendasari hal tersebut, yaitu, manajemen sumber daya manusianya yang masih di bawah standar, tingkat korupsi yang telah menggurita, sistem birokrasi yang UUD ( ujung - ujungnya duit ), serta koordinasi geografis yang tidak pada tempatnya, atau saling tumpang tindih dalam satu wilayah, dalam hal peruntukkannya. Terkadang hal ini membuat kita bertanya - tanya kembali, apakah wilayah ini di khususkan untuk perdagangan, untuk bisnis, untuk pusat pemerintahan, untuk pusat ekonomi, untuk pelabuhan, untuk bandara berskala internasional, atau untuk semua hal yang saya sebutkan tadi berada dalam satu wilayah saja.
Berangkat dari kondisi koordinasi geografis yang kurang tepat inilah, maka Pak Presiden hendak memindahkan ibukota ke wilayah yang terhitung lebih strategis. Kajian internal tentu sudah dilakukan jauh - jauh hari. Dari konferensi pers, didapat bahwasanya penentuan wilayah ibukota baru, haruslah lebih aman dari bencana alam. Sumpek dan kondisi saling tumpang tindih dalam hal peruntukkan di ibukota sebelumnya, yaitu Jakarta, mulai dikurangi. Tentu kita juga sudah tahu, bahwasanya Jakarta menurut asumsi, prediksi ataupun analisa para pakar lingkungan disebutkan, Jakarta akan tenggelam dalam beberapa tahun ke depan.
Oleh sebab itu, sungguh tepatlah, jika Pak Presiden bergegas ingin memindahkan ibukota ke wilayah yang lebih aman dan lebih strategis. Ibukota sebagai pusat pemerintahan, harus aman dari bencana alam. Lokasinya pun strategis, yaitu berada dalam koordinat di tengah - tengah keseluruhan wilayah se-Indonesia, serta di apit oleh 2 kota yaitu Samarinda dan Balikpapan, 2 kota ini terbilang sudah cukup maju dan memiliki fasilitas umum yang memadai.
Saya pribadi menganggapnya ini merupakan salah satu buah karya dari visi dan misi Pak Jokowi, beliau hendak menuangkan hal tersebut dalam konsep yang cukup besar, lalu dengan serta merta, dibawanya-lah konsep tersebut ke dalam praktik - praktik kenegaraan. Karena jujur saja, pasti banyak warga negara atau voters dalam pemilihan umum, melihat visi dan misi dari masing - masing calon presiden, hanyalah sebuah konsep yang normatif, lalu terkadang bertanya - tanya sendiri, bagaimana cara mengimplementasikannya.
Jika mau jujur, secara kasat mata, ekonomi Indonesia memang terlihat tidak efisien, banyak faktor pencetus, kenapa hal ini bisa terjadi. Saya pribadi sebagai awam, dapat menemukan setidaknya empat hal yang mendasari hal tersebut, yaitu, manajemen sumber daya manusianya yang masih di bawah standar, tingkat korupsi yang telah menggurita, sistem birokrasi yang UUD ( ujung - ujungnya duit ), serta koordinasi geografis yang tidak pada tempatnya, atau saling tumpang tindih dalam satu wilayah, dalam hal peruntukkannya. Terkadang hal ini membuat kita bertanya - tanya kembali, apakah wilayah ini di khususkan untuk perdagangan, untuk bisnis, untuk pusat pemerintahan, untuk pusat ekonomi, untuk pelabuhan, untuk bandara berskala internasional, atau untuk semua hal yang saya sebutkan tadi berada dalam satu wilayah saja.
Berangkat dari kondisi koordinasi geografis yang kurang tepat inilah, maka Pak Presiden hendak memindahkan ibukota ke wilayah yang terhitung lebih strategis. Kajian internal tentu sudah dilakukan jauh - jauh hari. Dari konferensi pers, didapat bahwasanya penentuan wilayah ibukota baru, haruslah lebih aman dari bencana alam. Sumpek dan kondisi saling tumpang tindih dalam hal peruntukkan di ibukota sebelumnya, yaitu Jakarta, mulai dikurangi. Tentu kita juga sudah tahu, bahwasanya Jakarta menurut asumsi, prediksi ataupun analisa para pakar lingkungan disebutkan, Jakarta akan tenggelam dalam beberapa tahun ke depan.
Oleh sebab itu, sungguh tepatlah, jika Pak Presiden bergegas ingin memindahkan ibukota ke wilayah yang lebih aman dan lebih strategis. Ibukota sebagai pusat pemerintahan, harus aman dari bencana alam. Lokasinya pun strategis, yaitu berada dalam koordinat di tengah - tengah keseluruhan wilayah se-Indonesia, serta di apit oleh 2 kota yaitu Samarinda dan Balikpapan, 2 kota ini terbilang sudah cukup maju dan memiliki fasilitas umum yang memadai.
Quote:

Sumber Gambar: Hipwee.Com
Quote:

Sumber Gambar: Hipwee.Com
Quote:

Samarinda View, Sumber Gambar: SportTourism.Id
Quote:

Balikpapan View, Sumber Gambar: PergiMulu.Com
Quote:
Kiranya itu sajalah, pendapat saya pribadi mengenai pemindahan ibukota ini, terima - kasih sebelumnya karena telah bersedia meluangkan waktunya untuk membaca, lebih dan kurangnya saya memohon maaf.
Harapan saya sebagai masyarakat biasa, semoga hal ini bisa terealisasi segera. Dengan konsep dan perencanaan tentang tata kota yang jelas serta tepat guna, kiranya bisa memantapkan satu langkah Indonesiadari status negara berkembang, menuju negara maju. InsyaAllah.
Akhir kata, wabillahi taufiq wal hidayah, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Harapan saya sebagai masyarakat biasa, semoga hal ini bisa terealisasi segera. Dengan konsep dan perencanaan tentang tata kota yang jelas serta tepat guna, kiranya bisa memantapkan satu langkah Indonesiadari status negara berkembang, menuju negara maju. InsyaAllah.
Akhir kata, wabillahi taufiq wal hidayah, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.





Gresta dan anasabila memberi reputasi
2
399
Kutip
0
Balasan


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan