Kaskus

Entertainment

bdatAvatar border
TS
bdat
Melihat Sisi Baik Sejarah Bulutangkis Organisasi PB Djarum Untuk Negeri
Melihat Sisi Baik Sejarah Bulutangkis Organisasi PB Djarum Untuk Negeri Melihat situasi bulutangkis di Indonesia semakin kurang mengenakkan terlebih lagi adanya pro dan kontra terhadap pelaksanaan audisi yang dilakukan oleh PB Djarum. Pihak yang kontra dalam pelaksanaan ini menganggap PB Djarum telah melaksanakan hal yang tidak baik karena seluruh peserta mengenakan kaos yang berlogo DJARUM Badminton Club yang notabeni kata kata DJARUM adalah perusahaan rokok terbesar yang ada di Indonesia meski kenyataannya PB Djarum ini hanya organisasi olahraga semata. Oleh sebab itu, sepatutnyalah kita melihat sejarah PB Djarum yang sudah berkiprah di Indonesia untuk mencari talenta muda Indonesia yang belum terjaring karena keterbatasan biaya transportasi berlatih.
Melihat Sisi Baik Sejarah Bulutangkis Organisasi PB Djarum Untuk Negeri

Jika kita melihat sejarah terbentuknya organisasi PB Djarum (awal komunitas KUDUS) memang berawal dari sebuah perusahaan rokok dimana pada saat itu Bapak Budi Hartono (CEO PT Djarum) sangat mencitai olahraga ini (bulutangkis) sehingga pada tahun 1969 tempat karyawan melinting rokok dijadikan sebagai lokasi latihan masyarakat.  Dan alhasil mereka menemukan bibit permainan pada sosok Liem Swie King yang mampu menjadi juara tunggal putra junior di munadi (1972), Juara tunggal putra All England (1978,  1979 dan 1981), selain Liem Swie King masih banyak para pemain yang berprestasi bersama PB Djarum saat Era 80-an sampai dengan 2018. Jadi sangat disayangkan sekali jika Audisi yang berniatan ingin menjaring talenta anak anak ini harus dipupuskan dan diputuskan tidak akan terjadi lagi pada tahun 2020.
Melihat Sisi Baik Sejarah Bulutangkis Organisasi PB Djarum Untuk Negeri

Selain olahraga bulutangkis diatas perlu kita ketahui bahwa Djarum foundation ini memiliki banyak program yang mampu membantu sesuai dengan slogannya Bakti Untuk Negeridiantaranya Djarum Trees For Life, Djarum Beasiswa Plus, Djarum Apresiasi Budaya dan Djarum Sumbangsih Sosial haruskah kita tuai polemik juga karena mengatasnamakan Djarum? Seharusnya kita memberikan mereka apresiasi karena mau memberikan bantuan kepada mereka dan lingkungan yang terbaik.
Melihat Sisi Baik Sejarah Bulutangkis Organisasi PB Djarum Untuk Negeri
Dan kata terakhir adalah kembalilah pada diri kita masing masing dalam menanggapi polemik ini antara melanjutkan prestasi bulutangkis kita atau berhenti. Jika saya sendiri tidak menganggap bahwa logo di baju adalah sebagian promosi tapi lebih kepada menunjukkan identitas bulutangkis yang mereka miliki dan Jika PB Djarum stop kompetisinya ditahun depan kita berharap Pemerintah pusat membuka penjaringan atlit muda bulutangkis diseluruh pelosok Negeri secara gratis.

sumber bacaan dan gambar:
 pbdjarum
djarumfoundation
anasabilaAvatar border
GrestaAvatar border
Gresta dan anasabila memberi reputasi
2
253
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan