Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

seotog08Avatar border
TS
seotog08
Kenalan dengan Golang Bahasa Pemrograman dari Google
Bahasa pemrograman Go atau sering juga disebut golang adalah bahasa pemrograman yang free dan open source dari Google. Bahasa ini telah dibuat pada tahun 2007 oleh Robert Griesemer, Rob Pike, dan Ken Thompson. Meskipun demikian bahasa golang pertama kali dirilis ke publik sebagai proyek open source pada tanggal 10 November 2009. Setelah desain dan pengembangan yang berlangsung selama bertahun-tahun, Go versi stabil (versi 1) akhirnya bisa dirilis pada tanggal 28 Maret 2012.

Bahasa Go diciptakan karena didasari oleh rasa frustrasi orang-orang Google terhadap bahasa pemrograman sistem yang telah ada karena menjadi terlalu sulit. Dalam memilih bahasa pemrograman sistem, ada tiga faktor yang perlu diperhatikan yaitu kompilasi yang efisien, eksekusi yang efisien, dan kemudahan dalam pengembangan. Ketiga faktor tersebut tidak tersedia di satu bahasa.

Programmer akhirnya lebih memilih kemudahaan di atas keamanan dan efisiensi dengan mengganti pilihan bahasanya ke Python dan JavaScript dibanding C++ atau Java. Bahasa GO diciptakan untuk menyatukan kebutuhan-kebutuhan tadi kedalam satu bahasa yang memiliki kemudahan namun dengan kompilasi dan eksekusi yang efisien.

Kepopuleran bahasa pemrograman Go berdasarkan indeks Tiobe juga sedikit demi sedikit mulai naik. Oleh karena itu, untuk memfasilitasi developer yang ingin mencoba mempelajari bahasa pemrograman Go, The Go Play Space mulai terus dikembangkan.

The Go Play Space merupakan sarana bereksperimen dengan bahasa pemrograman Go yang dikembangkan dengan bahasa pemrograman Go itu sendiri. Bahasa pemrograman Go dikembangkan dengan GopherJS, transpiler dari Go ke dalam kode JavaScript, dan Vecty, pustaka frontend mirip React untuk GopherJS.

The Go Play memiliki fitur-fitur seperti :



Quote:


Bahasa pemrograman GO juga memiliki kelebihan dibandingkan bahasa pemrograman lain, seperti :


1. Mendukung konkurensi di level bahasa dengan pengaplikasian cukup mudah.

2. Mendukung pemrosesan data dengan banyak prosesor dalam waktu yang bersamaan (pararel processing).

3. Memiliki garbage collector.

4. Proses kompilasi sangat cepat.

5. Bukan bahasa pemrograman yang hirarkial, menjadikan developer tidak perlu ribet memikirkan segmen OOP-nya.

6. Package/modul yang disediakan terbilang lengkap. Karena bahasa ini open source, banyak sekali developer yang juga mengembangkan modul-modul lain yang bisa dimanfaatkan.





nona212Avatar border
nona212 memberi reputasi
1
539
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan