- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mencetak Generasi Masa Depan yang Tak Berpendidikan dan Penyakitan!


TS
Papa.T.Bob
Mencetak Generasi Masa Depan yang Tak Berpendidikan dan Penyakitan!

*****

nst.com.my
Kita tidak pernah menginginkan olahraga menjadi simbol sportivitas di negeri ini. Olahraga adalah simbol kompetisi. Saat tim kesayangan bertarung di lapangan, sebisa mungkin suporter juga bertarung dengan suporter lawan.
Tidak cuma lewat yel-yel. Tapi lewat lemparan batu, mercon, dan bogem bertubi-tubi, kalau perlu sampai ada yang mati.
*****

republika.co.id
Kita tidak pernah mendambakan generasi masa depan menjadi pribadi yang sehat dan unggul. Kita menjunjung tinggi idealisme dan tidak menerima bantuan dari perusahaan rokok.
Meski perusahaan itu berhasil menyemai generasi atlet yang berprestasi di masa lalu. Dan bersedia menyiapkan bibit-bibit atlet terbaik dari penjuru negeri dengan gelontoran dana yang tidak sedikit. Kita tidak sudi. Ingin rasanya kusemburkan ludah ini di hadapan mereka.
*****

djarumbadminton.com
Kita harus melestarikan budaya kompetitif antar suporter di luar lapangan dan memertahankan idealisme yang luhur, bahwasannya olahraga tidak semestinya identik dengan perusahaan rokok. Walau tidak ada satu atlet pun yang terlihat merokok.
Apapun yang terjadi. Meski di masa depan generasi kita dipandang tidak berpendidikan dan penyakitan. Itu lebih baik daripada suporter kita tidak punya harga diri di mata suporter lawan.
Dan itu lebih bermartabat daripada kita dianggap mencla mencledengan memasang merek rokok dalam perhelatan-perhelatan olahraga. Kita tidak ingin berkiblat pada negara barat yang dengan bangganya memasang merek alkohol pada perhelatan-perhelatan olahraga mereka.
*****

theconversation.com
Bangsa ini menjunjung tinggi budaya malu. Malu jika kalah, malu jika diolok-olok bangsa lain. Oleh karenanya hanya ada satu solusi, hancurkan lawan. Meski kalah di arena pertandingan, paling tidak kita menang di luar arena pertandingan.
Dan meski perusahaan-perusahaan rokok itu berjasa, kita tidak butuh bantuan mereka. Kita bisa berdikari walau tertatih-tatih, atau bahkan tersungkur karena budaya pembinaan yang korup.
Spoiler for wafer:
Dengan demikian mari kita bentuk generasi masa depan yang tak berpendidikan dan penyakitan, tapi memiliki harga diri.
Salam olahraga.
*****
Sekian dari Ane Bre & Sis.
Ane cuma nyindir aja sih, lagian emang ada yang mau baca

Salam dan sampai jumpa di threadCipt. Papa.T.Bob selanjutnya.






Gresta dan anasabila memberi reputasi
2
464
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan