Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2022 menempatkan Indonesia kedalam Group G dimana terdapat 3 Negara Asia Tenggara :

Group G

- Indonesia
- Malaysia
- Thailand
- UEA

sumber 

Mendengar berita ini ane sontak terkejut tersenyum, kenapa ?
Karena ane yakin Peluang Timnas akan jauh lebih besar, walaupun dalam sejarah panjang Indonesia selalu kalah dengan Thailand dan bahkan dengan Malaysia pun kita saat ini tertinggal jauh soal presetasi sepakbola. di tambah lagi dengan UEA yang jelas-jelas memang di atas Indonesia.

Berat tapi mungkin.

Itulah yang membuat ane Optimis, kekuatan lawan sudah sama-sama kita ketahui, kita selalu bermain melawan Malaysia dan Thailand, dan kita selalu kalah kurang beruntung menurut ane sih.

Namun harapan ane sirna seketika, saat kita menjamu Malaysia di Stadiun Kebanggan Indonesia Gelora Bung Karno kita takluk 3-2 oleh Harimau Malaya.

Yang ane lihat disini kenapa kita bisa kalah ?

Ane sebelumnya senantiasa memonitor perkembangan sepak bola bibit-bibit muda Indonesia melalui Garuda Select yang di Sponsori oleh Djarum Super Soccer, disana ane melihat Optimisme tinggi jika Skuad Garuda suatu saat akan terbang jauh dan menjadi kekuatan baru di Asia.


source gambar : Google (https://www.idntimes.com/sport/socce...da-select/full )

Namun untuk Timnas Senior kita nasib berkata lain, lagi-lagi kita harus mengakui kehebatan dari tim Harimau Malaya, secara permainan memang sangat mengecewakan gan. beda sekali saat di latih Luis Mila, namun ane tidak mau menyalahkan siapapun dalam hal ini.

Dari pada kita menyalahkan Pelatih, Pemain dan Pengurus PSSI tentunya, lebih  baik kita fokus untuk generasi mendatang. Garuda Muda punya harapan bagus di kancah International, U19 U21 dan U23 kita punya peluang bagus.

Mungkin harapan ane sudah tertutup untuk Timnas Senior kita gan, apalagi di pertandingan kedua melawan Thailand kita di Cukur. yah sudah lah.

Prestasi kita di Dunia Sepak bola sudah amat sangat buruk untuk level Senior, di tambah lagi Ulah Suporter kita yang semakin hari bukan makin Dewasa malah makin kekanak-kanakan

Yah kita boleh kesal, dan kita boleh kecewa tapi jangan lah kita merusak, mengintimidasi lawan sampai-sampai rusuh. Jujur ane malu, apalagi ane lihat ada pejabat tinggi Malaysia yaitu Menteri Pemuda Olahraga nya Malaysia yang sempat terjebak di dalam Stadion Gelora Bung Karno karena suasan kurang kondusif


Source Google (https://www.liputan6.com/bola/read/4...-sugbk-ke-fifa )

Menpora Malaysia Melaporkan Kerusuhan di SUGBK

Malu dan hanya Malu yang tersisa dari Laga ini.

Kenapa kita tidak bisa Sportif seperti Suporter Japan ???

Kalah dan Menang menurut ane itu wajar, kalo mau menang main PS aja. kalo kalah tinggal kita Start Ulang. selesai.

Saran ane mungkin kedepannya tiket untuk menonton Timnas harus mahal, supaya anak-anak labil tidak mampu beli tiket dan tidak buat malu  Indonesia di mata dunia sepakbola.

Belum lama luka ini mengering, ada luka baru yang ane rasakan.

Tidak lain tidak bukan adalah dari Cabang Olahraga Bulutangkis yang jelas-jelas ini adalah Cabang Olahraga harapan kita Indonesia. dari sini Nama Kita Indonesia di Dunia International di Akui, dan dari Cabang Olahraga inilah Atlet-Altet kita di hargai dan menjadi Icon Legend Dunia.

Yonex The Legend Vision


Source Google (http://badmintalk.com/news/Menanti-A...di-Jakarta.htm )

Lihat bangga kan, ada Atlet asal Indonesia Taufiq Hidayat sang Legenda, kita punya banyak Legenda Bulutangkis, kita adalah Negara yang selalu melahirkan Legenda-Legenda baru di Bulutangkis.

Saat ini kita punya Generasi Emas juga, sebut Saja Duet Minion, Jojo, dan banyak lagi.

Mereka semua tidak langsung jadi Legend, tapi ada proses didalamnya, yaitu pembibitan sejak dini, kita sudah lama tau PB Djarum selalu mengadakan Audisi pencarian bibit-bibit baru untuk Altet Bulutangkis kita, disini lah yang ane suka, Djarum bukan hanya sebuah Perusahaan tapi berkomitmen untuk memajukan Olahraga bangsa.

Dan amat sangat disayangkan, ane melihat berita bahwa semua yang sudah di lakukan bertahun-tahun ini akan di hentikan

Apakah ini sinyal buruk untuk Olahraga Bulutangkis kita ?

Sepakbola kita sudah jauh tertinggal, hanya Bulutangkis ini lah harapan kita menjadi negara yang disegani dalam Olahraga.

Semoga semua persoalan semua ini segera dapat di tuntaskan. dan ane harap PB Djarum kembali melanjutkan Program-program pembibitan Bulutangkis nya lewat Bea Siswa Bulutangkis ini. dan semua pihak terkait segera berdiskusi untuk kepentingan yang lebih besar.

Semoga Indonesia makin jaya.

Maju Terus Bulutangkis kita,
Bangkit lah Sepakbola kita,
dan Terus Berkembanglah Atletik, Tinju, dan lain-lain untuk Indonesia Raya.

--Ramonesh--