Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro/Foto: Grandyos Zafna


Sleman - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan proyek perdana di lokasi ibu kota baru nanti adalah pembangunan istana presiden. Menurut Bambang, konstruksi perdana tersebut dimulai pada 2020 nanti.

Informasi itu disampaikan Bambang usai menghadiri Rapat Teknis Nasional (Rateknas) Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten/Kota 2019 di Hotel Alana di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Pembangunan (ibu kota negara di Kaltim) mulai 2020 konstruksinya, dan kemudian kita harapkan awal 2024 paling lambat sudah mulai proses pemindahannya," kata Bambang kepada wartawan, Rabu (11/9/2019).

Selain istana presiden, proyek selanjutnya setelah istana ada rumah ibadah hingga kantor-kantor pemerintah dan gedung DPR/MPR.

"Yang pertama kali dibangun ya pasti istana, kemudian tempat ibadah, masjid. Kemudian yang tidak kalah penting kantor pemerintahan, kementerian dan parlemen, DPR, dan perumahan penunjang," sebutnya.

Lokasi inti pembangunan ibu kota negara sebagian besar berada di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara. Nantinya pembangunan ibu kota ini akan melibatkan unsur swasta agar tidak membebani anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

"Kalau sudah masterplannya selesai ya, masterplan itu kan untuk daerahnya, mana zonasi untuk pemukiman, mana kawasan komersial, mana yang untuk pemerintahan. Maka kita akan buka kesempatan itu buat swasta," tutur Bambang.

SUMBER


Selamat pindah pak jokowi..