Kondisi parkir di Pengadilan Negeri Medan pasca penertiban kutipan parkir di tempat tersebut (ist)

digtara.com | MEDAN – Pengadilan Negeri Medan menertibkan kutipan parkir yang selama ini diberlakukan di areal Pengadilan Negeri Medan. Penertiban itu mulai diberlakukan hari ini, Senin (19/8/2019).

Untuk mendukung penertiban itu, saat ini sudah dipasang sejumlah spanduk bertuliskan “Dilarang Memberikan Tips Parkir” di areal parkir Pengadilan Negeri Medan. Pengadilan Negeri Medan juga menyiagakan petugas keamanan (satpam) di pintu masuk dan pintu keluar pengadilan.

Humas Pengadilan Negeri Medan, Jamaluddin, mengatakan bahwa pengutipan parkir yang selama ini terjadi bukan merupakan tanggung jawab Pengadilan Negeri Medan.

” Tidak ada sebenarnya pengutipan parkir di seluruh pengadilan di Indonesia ini. Kalau yang kemarin itu ada itu sukarela aja. Mereka mengatakan sudah puluhan tahun jadi petugas parkir disini. Namun, bukan merupakan pegawai atau bagian dari Pengadilan Negeri Medan,” katanya.

Padahal, spanduk yang terbentang itu baru hari ini terpasang. Sebelumnya, jika parkir di Pengadilan Negeri Medan ada petugas parkir yang berjaga dan memberikan karcis dengan biaya untuk roda dua sebesar Rp.2000.

Namun, Jamaluddin mengatakan saat ini petugas tersebut sudah tidak ada lagi dan untuk parkir akan langsung dijaga dan diberikan karcis oleh satpam (satuan pengamanan) Pengadilan Negeri Medan tanpa dipungut biaya.

” Kalau yang dahulu itu saya tidak tahu sebenarnya. Karena itu tadi dia cuma bilang karena orang lama lah disini. Jadi kita biarin aja. Ini kita memperbaiki sistem itu dengan langsung satpam yang menjaganya dan tidak dipungut biaya,” jelas Jamaludin dihadapan wartawan.

https://digtara.com/2019/08/19/kutip...n-ditertibkan/
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Asiknya jadi "orang lama"

Kalau gicu karena ane jugak orang lama, boleh donk ane rampok,meras dan begal tanpa pidana

Syukurlah sesudah puluhan tahun berdiri dari zaman orde lama, gedung pengadilan negeri kaleng eh, medan, akhirnya punya satpam juga,horeee

Sejuknya Qolbu ta'kala mendengar jikalau tindak pidana pungli yg terjadi di halaman gedung instansi penegak hukum medan,tiap hari selama puluhan tahun, tidak usah diusut, karena prinsip masyarakat mukapetak yang cinta damai dan pemaaf, alias tampar t*t*k kiri, kasih t*t*k kanan

Dishub Medan,Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kota Medan,Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Atap (DPMPTSA) Kota Medan memang 3 lembaga kekuatan hukum tertinggi medan





Demikianlah reportase pengadilan negeri kaleng kaleng

https://www.kaskus.co.id/thread/5cdd...-dalam-sehari/

Dulu di forum sebelah ada mupet buat tulisan banyak jenderal2 berasal dari sumut, waktu itu sebenarnya ane mau komen, kalau sebuah daerah bisa bersamaan jadi juara produsen jenderal2 sekaligus juara produsen preman2 sampah masyarakat, maka kemungkinan logis, jenderal2 produksi daerah tsb adalah jenderal kaleng

Tapi berhubung di forum sebelah, anggotanya bukan alay2 lebay kaya di kaskus, ane diem saja, takut dikatain mulut campah kaya si ngab*lin


Waspadai Bani Kaleng Leng Leng Leng di Jakbar, Banten, Jaktim