Indonesiainside.id, Jakarta– Salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, PT Transjakarta menyiapkan 48 rute baru untuk mengantisipasi kebijakan ganjil-genap yang berlangsung mulai hari ini, Senin (9/9). Hal tersebut bertujuan untuk menarik warga ibu kota agar mau memanfaatkan transportasi massal terbesar di Jakarta saat ini.

Direktur Operasional PT Transjakarta, Prasetia Budi, mengatakan seiring disahkannya Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Perluasan Aturan Pembatasan Kendaraan Bermotor Berdasarkan Nomor Polisi Ganjil-Genap, PT Transjakarta mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi kebijakan tersebut. Menurut dia, langkah yang diambil Transjakarta ini adalah dalam rangka mendukung regulasi tersebut. Selama ini, bus Transjakarta telah melayani 80 rute di wilayah Jadebotabek.

Berdasarkan hasil evaluasi uji coba perluasan ganjil-genap selama 20 hari sejak tanggal 12 Agustus hingga 6 September lalu, kenaikan penumpang terjadi hampir di seluruh rute Transjakarta yang dilalui rute ganjil-genap sekitar 3,95 persen. “Kenaikan tertinggi terjadi pada rute GR1 (Bundaran Senayan-Harmoni), selama sosialisasi ganjil-genap ini terjadi kenaikan jumlah pelanggan sebanyak 8,2 persen,” ujarnya.