- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Berkomunitas Untuk Menjaga Kewarasan. Emang Bisa?


TS
idaalfaqieh
Berkomunitas Untuk Menjaga Kewarasan. Emang Bisa?
Manfaat Komunitas

Bismillahirrahmaanirrahim....

dari sini
Komunitas berarti sekumpulan orang yang memiliki hobi atau kegemaran yang sama. Mereka berkumpul dalam satu wadah untuk sebuah tujuan. Hal yang menyenangkan, jika kita bisa berkumpul dengan orang-orang yang se-aliran.
Salah satunya TS. Memiliki hobi corat coret di sosial media. Hingga akhirnya bertemu orang-orang yang hobi nyoret dan bergabung di komunitas kepenulisan. Itu contoh berkomunitas di dunia maya. Sedangkan di dunia nyata, sudah kodrat seorang perempuan. Tiada hari tanpa curcol. Alhasil, terbentuklah komunitas Emak Rumpi.
Dari beberapa komunitas online maupun offline yang TS ikuti, adakah manfaat yang TS dapatkan? Jelas, harus ada dong. Kalau berkomunitas unfaedah, rugi bandar kita. Lantas, apa saja manfaat yang TS dapat dari berkomunitas? Siapin kopi plus camilan buat nyimak ya! 😊
1. Tambah Teman

di sini
Sudah jelas, kalau kita berkomunitas berarti tambah teman. Dari yang awalnya cuma punya berteman tetangga kanan kiri, berkat bergabung dengan komunitas kita bisa punya teman dari berbagai daerah. Ini keuntungan dari komunitas online. Karena kebetulan anggota komunitas yang TS ikuti berasal dari Jakarta hingga Papua. Amazing bukan?
Jalinan silahturahmi pun semakin bertambah. Bukan hanya sebatas teman. Mereka sudah seperti saudara. Di komunitas ini, TS menemukan rumah baru. Karena di sini kita semua bersaudara. Bersama belajar menjadi pribadi lebih baik.
2. Hidup menjadi lebih berwarna

di sini
Hidup berwarna merah kuning hijau seperti pelangi? Bukan itu yang dimaksud. Lebih berwarna yang TS maksud adalah macam-macam karakter orang. Dengan berkomunitas, kita bisa mengenal berbagai karakter teman.
Misal, Kakak A ngambekan. Adek B baperan, Emak C ngantukan, dan sebagainya. Dari sini kita bisa belajar bagaimana menghadapi masing-masing dari mereka. Bisa ikut baper, nangisan, ketawa koprol karena kelakuan kocak, atau bergalau-galau ria bareng mereka. Yang tadinya hidup kita monokrom, dengan berkomunitas bisa ada berbagai warna seperti pelangi.
3. Ajang sharing

di sini
Masalah, hidup. Dua hal yang tak bisa dipisahkan. Orang hidup pasti ada masalah. Dan sharing adalah salah satu cara menjaga kewarasan. Kenapa begitu? Karena dengan berbagi beban, setidaknya otak kita sedikit plong. Kalau otak plong, ancaman depresi semakin kecil.
Itulah sebabnya, dengan berkomunitas tingkat kewarasan kita semakin bertambah. Apalagi untuk Emak rumpiyang isinya mayoritas emak-emak. Apa saja diceritain. Di situ TS bisa ngeluarin semua beban di hati. Dan mereka dengan senang hati dengerin plus kasih solusi.
4. Menambah Ilmu

dari sini
Manfaat berkomunitas yang lain adalah tambah ilmu. Kalau point ini TS dapat dari gabung komunitas kepenulisan. Yang awalnya nol besar tentang literasi, sekarang bisa agak naik ke kelas satu.
Dari komunitas itu, TS jadi banyak tahu tentang apa itu narasi, PUEBI, kata penghubung, elipsis, dan lain-lain. Dari coretan acak-acakan menjadi coretan agak rapi. Selama kita mau belajar, ilmu bisa didapat dari mana saja.
Itu dia, empat manfaat berkomunitas versi TS. Selain yang TS sebutkan di atas, tentu masih banyak manfaat bergabung di komunitas. Ayo, coba sebutkan manfaat berkomunitas menurut Agan-sista!
Berkomunitas membuka mata kita untuk melihat indahnya dunia. Jika ingin wangi, maka bergaullah dengan penjual minyak wangi! Karena di mana kamu tumbuh, di situ kepribadianmu dibentuk.
IAf, 5 September 2019
Member bbb group
Referensi: opini pribadi
Sumber gambar: sudah TS cantumkan di atas

GIF

Bismillahirrahmaanirrahim....
Manusia merupakan makhluk sosial. Berkomunitas adalah salah satu cara manusia bersosialisasi. Berkumpul dalam satu wadah yang disebut komunitas membuat hidup seseorang lebih bahagia.

dari sini
Komunitas berarti sekumpulan orang yang memiliki hobi atau kegemaran yang sama. Mereka berkumpul dalam satu wadah untuk sebuah tujuan. Hal yang menyenangkan, jika kita bisa berkumpul dengan orang-orang yang se-aliran.
Salah satunya TS. Memiliki hobi corat coret di sosial media. Hingga akhirnya bertemu orang-orang yang hobi nyoret dan bergabung di komunitas kepenulisan. Itu contoh berkomunitas di dunia maya. Sedangkan di dunia nyata, sudah kodrat seorang perempuan. Tiada hari tanpa curcol. Alhasil, terbentuklah komunitas Emak Rumpi.
Dari beberapa komunitas online maupun offline yang TS ikuti, adakah manfaat yang TS dapatkan? Jelas, harus ada dong. Kalau berkomunitas unfaedah, rugi bandar kita. Lantas, apa saja manfaat yang TS dapat dari berkomunitas? Siapin kopi plus camilan buat nyimak ya! 😊
1. Tambah Teman

di sini
Sudah jelas, kalau kita berkomunitas berarti tambah teman. Dari yang awalnya cuma punya berteman tetangga kanan kiri, berkat bergabung dengan komunitas kita bisa punya teman dari berbagai daerah. Ini keuntungan dari komunitas online. Karena kebetulan anggota komunitas yang TS ikuti berasal dari Jakarta hingga Papua. Amazing bukan?
Jalinan silahturahmi pun semakin bertambah. Bukan hanya sebatas teman. Mereka sudah seperti saudara. Di komunitas ini, TS menemukan rumah baru. Karena di sini kita semua bersaudara. Bersama belajar menjadi pribadi lebih baik.
2. Hidup menjadi lebih berwarna

di sini
Hidup berwarna merah kuning hijau seperti pelangi? Bukan itu yang dimaksud. Lebih berwarna yang TS maksud adalah macam-macam karakter orang. Dengan berkomunitas, kita bisa mengenal berbagai karakter teman.
Misal, Kakak A ngambekan. Adek B baperan, Emak C ngantukan, dan sebagainya. Dari sini kita bisa belajar bagaimana menghadapi masing-masing dari mereka. Bisa ikut baper, nangisan, ketawa koprol karena kelakuan kocak, atau bergalau-galau ria bareng mereka. Yang tadinya hidup kita monokrom, dengan berkomunitas bisa ada berbagai warna seperti pelangi.
3. Ajang sharing

di sini
Masalah, hidup. Dua hal yang tak bisa dipisahkan. Orang hidup pasti ada masalah. Dan sharing adalah salah satu cara menjaga kewarasan. Kenapa begitu? Karena dengan berbagi beban, setidaknya otak kita sedikit plong. Kalau otak plong, ancaman depresi semakin kecil.
Itulah sebabnya, dengan berkomunitas tingkat kewarasan kita semakin bertambah. Apalagi untuk Emak rumpiyang isinya mayoritas emak-emak. Apa saja diceritain. Di situ TS bisa ngeluarin semua beban di hati. Dan mereka dengan senang hati dengerin plus kasih solusi.
4. Menambah Ilmu

dari sini
Manfaat berkomunitas yang lain adalah tambah ilmu. Kalau point ini TS dapat dari gabung komunitas kepenulisan. Yang awalnya nol besar tentang literasi, sekarang bisa agak naik ke kelas satu.
Dari komunitas itu, TS jadi banyak tahu tentang apa itu narasi, PUEBI, kata penghubung, elipsis, dan lain-lain. Dari coretan acak-acakan menjadi coretan agak rapi. Selama kita mau belajar, ilmu bisa didapat dari mana saja.
Itu dia, empat manfaat berkomunitas versi TS. Selain yang TS sebutkan di atas, tentu masih banyak manfaat bergabung di komunitas. Ayo, coba sebutkan manfaat berkomunitas menurut Agan-sista!
Berkomunitas membuka mata kita untuk melihat indahnya dunia. Jika ingin wangi, maka bergaullah dengan penjual minyak wangi! Karena di mana kamu tumbuh, di situ kepribadianmu dibentuk.
IAf, 5 September 2019
Member bbb group
Referensi: opini pribadi
Sumber gambar: sudah TS cantumkan di atas

GIF
Diubah oleh idaalfaqieh 06-09-2019 07:10






mayyarossa dan 33 lainnya memberi reputasi
34
5.3K
125


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan