Sekilas tentang pulau sambu gansis. Pulau ini bentuknya menarik. Kalau gansis naek boat pancung n menuju pulau ini. Bentuknya seperti orang yg wafat dengan tangan dilipat di dada. Kelihatan jelas bentuk kepala, badan kaki dari ujung kiri ke kanan pulau gansis. Kesannya aja emg seperti pulau yg ditakdirkan untuk sepi.
Posisi pulau ini dekat banget klo mau ke singapura. Kelihatan dari seberang pantainya gan. Pantainya oke punya. Ane dlu kecil demen banget mandi laut n nyari remis n bekarang nyari hewan2 laut untuk dimakan.

Ane dlu sempet kepikiran klo pensiun mau tinggal di pulau ini gansis. Karena pantainya oke punya n ada rumah2 persis di tepi pantai dengan arsitrktur rumah gaya belanda. Bayangin aja gan cakep kan. Jadi ne pulau ngasih memori indah ke ane gansis.

Oh ya lanjut ke fokus utama siapa noni belanda yg jadi legenda bagi masyarakat pulau sambu yg menempati mess perta**na. Begini penuturan beberapa orang n om ane serta pengamatan ane sendiri n meskipun malah mendorong makin banyak misteri yg makin tak terungkap. Karena banyak kuburan yg bahkan pendudukasli pun tak tau itukuburansiapa.letaknya di bukit tertinggi ga jauh dari kilang penampungan minyak dan kalo ente punya mata batin n katanya klo bisa tau yg mana makam raja, ente orang spesial yg menjadi org penting. Gitu gan hehehe (ane pernah kesana n ane tau yg mana yg rajanya hehehe). Jadi ini pun kombinasi penuturan dari orang pintar yg diajak bantu ngawal pembangunan kilang penampungan pulau sambu tentang sosok noni belanda. Oke gansis lanjut.

NONI BELANDA... KISAHMU

Sebenernya makin banyak yg dipertanyakan tentang kisah noni belanda ini. Daripada kejelasan lengkap cerita. Karena ada beberapa hal gan yg jadi pertimbangan. Karena ane lama di tanah kepulauan riau.
Pertama, gereja yg telah lama ada sebelum pulau sambu secara resmi ditempati banyak penduduk.
Karena tanah melayu itu identik dengan islam gansis. Ane bukan rasis, tapi ente ga akan nemuin org melayu yg beragama selain islam. Makanya ada pepatah takkan melayu hilang di bumi.(yg paham aja hehe)
2. Gimana posisi cerita para raja n prajurit n keluarga yg dimakamkan di bukit pulau sambu. Apa berhubungan dengan si gereja n noni belanda. Siapa yg dluan menempati pulau sambu.
3. Kenapa belanda bikin kilang penampungan minyak di pulau sambu?. Ini sih gampang dinalar karena emg jalur malaka itu padat. Tapi klo mau bkin di singapura pajaknya mahal. Karena disitu sudah jadi tempat perdagangan internasional. Jadi yg paling mudah untuk akses nyimpan n dijual ke singapura ya di pulau sambu ini.

Oke kita mulai gansis setelah ane jabarkan beberapa pertanyaan diatas maksud ane biar kita juga punya dasar sendiri sebelum nerima cerita org n kita telaah dimana celah2 tersebut terjawab. Maka kemungkinan cerita itu masuk anal eh akal.

Dahulu kala waktu belanda (voc) masih sebagai pedagang belum sambilan menjajah, dia aktif berjualan ke singapura. Suatu saat ada keluarga pastur dan pejabat voc dengan istrinya hendak menetap di suatu pulau yg tenang dan bisa mendirikan gereja untuk menyebarkan agama kristen. Dipilihlah pulau sambu gan karena posisinya ndak jauh dari singapura juga pantainya indah n sumber makanan dari laut juga berlimpah. Ente klo ke dermaga pasti bisa lihat ikan2 lumayan gede gan mpe skr. Bayangin klo masa lampau.
Jadi sembari berdagang, mereka juga bisa menjalankan kehidupan beragamanya gan. Nah ndak jauh dari bawah gereja yg telah dibangun, dibuatlah rumah dari kayu tapi cukup mewah untuk si pejabat voc dan istrinya gan. Si istrinya ini orang yg ramah gan dikenal sama penduduk. Tapi karena ndak bisa banyak bahasa melayu jadi noni belanda ini lebih banyak bernyanyi dan keliling2 pulau lihat keindahan pulau gan.

Si pastur akhirnya memutuskan meninggalkan pulau sambu gan karena orang melayu pada masa itu ndak tertarik sama ajaran nasrani. Dan mengajak si noni untuk ikut serta pulang ke belanda. Namun si noni menolak karena sang suami sedang berlayar n berdagang gan. Jadi khawatir nanti suaminya panik kalau si noni tidak ada dirumah. Nanti keliling2 pulau yg masih perawan justru berbahaya. Jadi si noni milih untuk tinggal.
Suatu ketika datanglah pasukan kerajaan melayu yg terluka berperang di selat malaka gan. Menepidi pulau sambu. Dilihatlah ada perumahan khas belanda. Segera hendak menyerbu mereka mendapati ada noni belanda ini ketakutan. Karena hanya ada seorang wanita, raja memerintahkan untuk membiarkan si noni dan bersiap2 untuk kembali berperang karena dikhawatirkan pasti ada yg menjemput si noni (mungkin karena pakainnya bangsawan kali gansis).
Akhirnya sang pasukan n raja membangun rumah kayu di tepi pantai dengan posisi membelakangi rumah noni belanda. Alias klo rumah noni di sebelah barat bukit, si raja bangun rumah di sebelah timur bukit (paham ya gansis).
Sesekali si raja mengirimkan makanan ke noni belanda dan menyuruh si noni tinggal bersama mereka karena setelah cukup lama tak ada yg menjemput si noni. Hingga si raja wafat n beberapa pengikutnya dikuburkan di bukit. Dan beberapa pengikutnya kembali ke malaka dan melupakan si noni.

Besar kemungkinan suami si noni wafat di perang laut malaka gan dan sampai akhir hayatnya si noni di rumah tersebut. Tak ada yg tahu dimana kuburan si noni. Tapi inilah sekilas cerita penampakan noni belanda tsb gan. Wallahualam bishawab.