

TS
ayamceleng
Difabel Juga Manusia, Jangan Singkirkan Kami
Spoiler for screenshotan :

Quote:
Di dunia ini tidak ada yang ingin terlahir dalam keadaan cacat pada tubuhnya, semua manusia ingin sebuah kesempurnaan hidup tanpa kekurangan ataupun kesulitan. Tetapi untuk yang sudah terlanjir lahir dengan nasib yang tidak beruntung, apakah harus hidup dengan penyesalan dan diam saja tanpa ada mimpi yang ingin dicapainya?
Mengapa para difabel kebanyakan rapuh dan memilih untuk bunuh diri? Karena keadaan mereka kadang menjadi sebuah bahan olok-olok atau bahkan dipersempit peluangnya untuk maju. Padahal mereka adalah orang-orang yang sebenarnya sama dengan kita, punya mimpi dan harapan, meski terkadang mengalami diskriminasi.
Maka dari itulah, setiap tanggal tiga Desember kaum difabel memperingati hari jadinya, yang mana pada hari itu mereka semua menyuarakan hak-hak, yang kadang tak diberi, juga menuntut sebuah kesetaraan dengan orang yang dianggap lebih normal.
Lantas apakah orang difabel itu adalah sekelompok orang orang yang tidak bisa mencapai apapun dalam hidupnya? Jika berpikir demikian kalian salah, sebab sudah begitu banyak sekali orang difabel yang justru berprestasi dan sukses. Seperti halnya kita, mereka juga memiliki mimpi yang ingin diwujudkan.








Quote:
Dijelaskan dia, berdasarkan UU No.8/2016, tentang Disabilitas, menyatakan bahwa orang catat itu sama dengan orang yang tidak cacat. Selain itu berdasarkan UU No.13/2011, tentang Fakir Miskin, menyebutkan para penyandang cacat ini juga harus melapor ke dinas sosial terdekat sehingga bisa mendapatkan bantuan untuk mereka.
sumber link
“Pendidikan adalah sarana bagi seseorang untuk menjadi individu yang lebih baik. Ada banyak penyandang disabilitas yang melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi dan juga memperoleh prestasi. Janganlah tutup akses mereka untuk maju,” kata Indah Mawarti seperti dilansir detik.com.
[URL=
[url]https://simomot.com/2014/03/15/orang-cacat-tak-layak-punya-pendidikan-yang-layak/]sumber[/url] link[/URL]
Mereka juga membutuhkan pendidikan yang layak, maka sebaiknya pemerintah harus lebih memperhatikan mereka. Karena mereka juga punya mimpi. Dan untuk kalian yang memiliki tubuh sempurna, jangan pernah membuli mereka, jangan pernah mengucilkan keadaannya, jangan pernah meremehkannya juga. Sebab belum tentu kalian lebih pintar dari para difabel-difabel ini.
Mereka layak untuk menjadi sesuatu, walau keterbatasan diri sangat berpengaruh besar, namun apakah harus mimpi yang mereka punya dikuburkan begitu saja? Apakah kalian tidak menatap harapan di matanya?
Sebuah negara yang baik adalah bagaimana menciptakan sumber daya manusia, menuju lokasi teknologi yang sebenarnya. Tetapi apakah harus membatasi keterbatasan tubuh? Jika saja yang dikucilkan itu adalah sumber aset yang berkualitas, apakah masih mempersulit para difabel untuk bergerak lebih jauh lagi?
Difabel juga manusia!


Lihatlah! Seorang difabel juga bisa membuat sebuah hentakan yang membuat dunia mengakui keberadaannya. So jangan pernah mempersulit pendidikan untuk para difabel. Jadikan mereka layak dan pantas untuk menikmati pendidikan dan menentukan pilihan untuk menjadikan dirinya sebagai apa.






mbak.far dan 4 lainnya memberi reputasi
5
1K
Kutip
9
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan