

TS
j.16
Suka Duka Jadi Pengajar Untuk Anak Usia Dini

Welcome To My Thread




Hai agan dan sista dimanapun kalian berada, kembali lagi dengan j.16 dithread sederhana ini...
Wah wah wah, bulan ini ane lagi semangat banget buat nulis lagi nih, karena banyak event event dari kaskus yang tentunya bisa menambah pundi - pundi point ane hehehe..
Ngomongin tentang event kali ini yang membahas tentang pendidikan di Indonesia, ane mau share sedikit tentang pengalaman suka duka ane menjadi pengajar anak usia dini.

foto pribadi: kegiatan diluar kelas
Ane kini bekerja disebuah bimbingan belajar dan baca anak usia dini (usia 3 - 6 tahun) banyak suka dan duka selama ane mengajari murid - murid kesayangan ane itu. Menjadi guru untuk anak usia dini itu menyenangkan, pertama karena ane memang suka dengan anak kecil. Mereka itu lucu dan menggemaskan, ada saja tingkah polah mereka yang polos dan lugu membuat ane tertawa. Cerita - cerita jujur dan polos mereka membuat pekerjaan yang ane lakukan tidak terasa melelahkan bahkan ane merasa seperti sedang bermain dengan mereka. Dunia mereka tidak sama dengan dunia orang dewasa, dunia anak kecil itu sangat menyenangkan.
Melihat mereka yang semangat untuk belajar, ane jadi salut pada anak - anak kecil ini. Menjadi guru bagi anak kecil itu mudah tapi juga sulit. Mudah karena anak kecil mempunyai daya tangkap yang cepat dan tanggap, tapi kadang ada juga anak yang butuh waktu lebih lama untuk menangkap pelajaran.
Sebagai guru ane juga menjadi orang tua kedua untuk mereka jika ada di sekolah. Apa yang ane katakan dan lakukan pasti akan dicontoh oleh murid - murid kecil ane. Jadi sebisa mungkin ane selalu memberikan contoh yang baik bagi mereka. Tutur kata yang ane gunakan juga sebisa mungkin ane jaga, jangan sampai murid - murid ane berkata kasar ataupun tidak sopan.
Tapi menjadi guru bagi anak kecil juga kadang ada dukanya lohhh, capek, dan butuh kesabaran yang ekstra. Menghadapi anak - anak yang hiper aktif sungguh sangat melelahkan. Ada yang gak mau diem dan lari kesana - kemari, ada yang maunya main terus dan nggak mau belajar. Pokoknya setiap anak itu berbeda - beda deh, belum lagi jika menghadapi mood anak yang sedang tidak baik atau rewel, haduhh itu sangat butuh kesabaran apalagi kadang ada anak yang tidak mau ditinggal oleh ibunya.
Spoiler for belajar berhitung:
Spoiler for belajar membaca:
Meski kadang melelahkan dan menguras kesabaran, tapi ane juga bisa banyak belajar untuk menghadapi dan mendidik anak ane kedepannya.
Kadang banyak orang tua yang jarang memberi apresiasi pada sang anak, hingga membuat anak itu cenderung tidak bersemangat untuk mengerjakan sesuatu, atau juga jangan pernah membanding - bandingkan kemampuan anak kita dengan anak orang lain.
Misalnya jangan terlalu iri jika anak orang lain sudah bisa membaca sementara anak kita belum. Jangan memaksakan anak juga untuk selalu belajar karena itu juga tidak baik untuk anak. Sebisa mungkin kita membuat anak - anak itu tetap senang meski sedang belajar dan tidak membosankan dengan cara bernyanyi ataupun bermain games.
Harapan ane semoga seluruh anak - anak di Indonesia semakin cerdas dan juga dibekali dengan ahlak yang baik. Karena Indonesia butuh generasi penerus Bangsa yang bisa memajukan mutu pendidikan di negara tercinta kita ini.
Sekian thread sederhana kali ini, terimakasih sudah mau mampir.


0
643
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan