- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jangan Biasakan Menilai Hanya Dari Tampang


TS
amnessterz
Jangan Biasakan Menilai Hanya Dari Tampang

Hai Agan dan Sis,
Di era modern ini ternyata hubungan sosial antar manusia masih tidak berubah banyak dari era kolonial ya. Terbukti dengan masih adanya salah satu masalah sosial seperti yang sedang ramai yaitu rasisme. Memang tidak bisa dipungkiri, dalam kehidupan sosial bermasyarakat yang namanya masalah sosial pasti selalu ada. Tanpa memandang suku atau golongan bahkan, setiap individu pasti punya rasa egosime yang merasa dirinya lebih baik dari orang di sekitarnya. Hal itu bisa dimaklumi asal tidak perludituangkan ke dalam sikap dan perbuatan pada pergaulan di masyarakat.
Di Indonesia sendiri, yang belum lama ini merayakan hari jadi kemerdekaan nya yang ke-74 tahun, malah hadir salah satu jenis konflik horizontal yaitu rasisme. Masalah rasisme akhir-akhir ini nampaknya sedang agak menghangat, penyebabnya selain perbedaan suku ada juga yang bersumber dari perbedaan keyakinan.

sumber: jitunews
Ane tidak akan mengomentari tentang masalah kemarin, yang terjadi menimpa saudara kita dari Papua. Karena ane sendiri bukan jenis orang yang suka memandang perbedaan asal usul. Kita semua seharusnya sudah sadar bahwa meskipun berbeda, tetapi kita ini sesama anak bangsa, saudara se-tanah air, yang berarti jika menghina salah satu, sama saja menghina saudara dan dirinya sendiri.
Jangankan dari suku/golongan yang berbeda, dengan latar belakang suku yang sama pun, rasisme tetap terjadi. Contohnya saat ane sekolah dulu, hanya karena badan ane tidak tinggi, lantas banyak teman yang tidak memperbolehkan ane bergabung dalam kelompok nya dengan alasan dengan adanya anggota yang bertubuh pendek maka tim akan mudah kalah. Padahal dalam sebuah pelajaran olahraga sekolah, tidak dipermasalahkan apakah kelompok tersebut menang atau tidak. Bukankah lebih penting bagaimana kerjasama kelompok dalam sebuah permainan?

sumber: merdeka
Quote:
Nah menurut ane di era modern ini, masih memelihara rasisme sudah tidak relevan, manusia yang datang dari golongan lain belum tentu lebih buruk atau membuat kita lebih baik dari mereka. Semua manusia kini memiliki kesempatan yang sama, yang artinya bisa saja yang kita pandang sebelah mata ternyata memiliki kemampuan yang lebih baik.
Kita tidak lagi tinggal di era kolonial atau era perbudakan, sudah tidak ada lagi satu golongan yang lebih hebat dari golongan lain atau golongan satu berada diatas golongan lain. Sekarang semua manusia yang berasal dari berbagai golongan, suku, daerah dan kepercayaan di Indonesia mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Memelihara ego golongan hanya akan menimbulkan perselisihan, sungguh tidak ada gunanya.
Mari bersama menjaga Kebhinekaan Indonesia sekaligus mempererat persatuan sesama anak bangsa sebagai saudara setanah air.
Sumber: opini pribadi
Sumber gambar: tertera
0
329
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan