Agan, sista udah lulus sekolah formal berapa tahun? Baru 5 tahun atau malah udah 15 tahun yang lalu? Sejak lulus sekolah, berapa kali agan mengunjunginya lagi? Kalau belum, mungkin agan, sista harus coba sesekali buat nemuin guru-guru yang dulu mengajari kita.

Profesi guru sebagai PNS punya masa kerja yang panjang. Guru pensiun di usia 60 tahun, kalau seorang guru mulai mengajar sejak lulus kuliah atau di umur 22 tahun maka masa kerjanya adalah 40 tahun-an. Sebuah waktu yang lama untuk mengabdikan diri.




Seorang guru, baik statusnya PNS atau honorer, tetaplah guru. Orang yang punya tugas mentransfer ilmu di kelas pada murid-murid. Sayang, guru honorer harus mendapatkan masalah dalam hal gaji karena statusnya.

Presiden Joko Widodo menghentikan perekrutan guru honorer dalm bentuk apapun. Alasannya karena permasalahan guru honorer gak akan selesai kalau terus ditambah jumlahnya. Mendikbud, Muhadjir Effendy mengatakan "lebih baik guru yang sudah mau pensiun diperpanjang masa baktinya, bukan berarti status PNS nya tetap, tapi ditarik lagi untuk mengabdi di sekolahnya." Katanya di usia 60 tahun, seorang guru masih dianggap sehat dan segar untuk mengajar di sekolah.

Terlepas dari bagaimana nantinya sistem pemberian gaji dan lain sebagainya, saya gak setuju dengan cara yang dilakukan pemerintah.




Teknologi sekarang sudah berkembang cepat, dalam 5 tahun ada berbagai macam kemajuan dalam teknologi. Termasuk dalam dunia pendidikan. Penggunaan teknologi untuk menunjang jalannya pendidikan sudah gak bisa dihindari lagi.

Permasalahannya, buat guru yang sudah memasuki masa pensiun (umur 50-60 tahun) mengikuti perkembangan teknologi merupakan tugas yang berat. Contohnya: mengoperasikan komputer untuk membuat presentasi materi pelajaran. 3 tahun lalu, guru pamong saya waktu praktek mengajar menyerahkan masalah pembuatan presentasi dan administrasi mengajar pada saya. Alasannya karena beliau gak mengerti bagaimana membuatnya, padahal beliau punya laptop.

Hal ini sedikit banyak mempengaruhi proses belajar mengajar. Dengan bantuan slide presentasi, guru bisa lebih cepat menyampaikan materi dan memberikan lebih banyak gambar atau video contoh materi pelajaran. Jadi guru tidak perlu menulis di papan tulis dan menceritakan contohnya seperti dulu. Kalau guru kesulitan membuat slide presentasinya, bukan gak mungkin murid jadi ketinggalan pelajaran.




Selain itu, tugas guru sekarang lebih banyak karena administrasi yang bertambah. Guru harus menulis sikap setiap murid, sedangkan jumlah murid di dalam satu kelas sekitar 30 orang. Menghadapi 30 orang remaja dengan segala tingkahnya di dalm kelas adalah hal yang melelahkan, bahkan buat guru-guru muda, apalagi buat guru senior. Setelah pulang guru harus menyiapkan materi pelajaran, mengisi administrasi mengajar, mengurus urusan keluarganya sendiri.

Maka lebih baik jika masa kerja guru dikurangi. Dari yang awalnya sampai 60 tahun, mungkin bisa dikurangi sampai 45 tahun. Tujuannya agar guru yang sudah senior bisa digantikan oleh guru honorer yang usiany masih produktif. Daripada memperpanjang masa kerjanya, lebih baik dipersingkat kemudian pemerintah bisa mengangkat guru honorer menjadi PNS. Dengan begitu, persoalan guru honorer bisa pelan-pelan diselesaikan.

Sekian catatan buat dunia pendidikan dari saya. Saya mendoakan persoalan guru honorer ini agar segera bisa diselesaikan dengan cara yang tepat dan gak memberatkan pihak manapun.