- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Coba Order Makanan di Restoran Ini, Dijamin Gak Sesuai Pesanan!
TS
Papa.T.Bob
Coba Order Makanan di Restoran Ini, Dijamin Gak Sesuai Pesanan!
:cih:dor:cih:dor:cih
*****
Eh gan, ane mau tanya pendapat agan-agan nih. Semisal agan order makanan di suatu restoran, lalu pesanan yang diantarkan ke meja agan ternyata gak sesuai dengan permintaan, kira-kira gimana perasaan agan?
Kalau sekali sih mungkin gak apa-apa. Dua kali, hmm, itu mah kebangetan. Apalagi kalau terus-terusan. Pasti kesel dong. Ditambah lagi kalau bolak balik sang pelayan beralasan bahwa dia lupa, lupa, dan lupa. Sambil ketawa ketiwi pula!
twitter.com/japan
*****
Eit, tapi jangan keburu dongkol dulu. Coba periksa kembali nama restorannya. Barangkali restoran yang sedang agan kunjungi adalah The Restaurant of Mistaken Orders, alias "Restoran Tak Sesuai Pesanan"
mistakenorders.com
Yup, restoran bertema unik ini ternyata memang mempekerjakan pelayan yang pelupa gan. Sebab semua pelayan yang bekerja di restoran tersebut mengidap penyakit demensia, serta kesulitan dalam mengingat memori jangka pendek. Jadi harap maklum kalau menu yang mereka hidangkan tidak pernah sesuai dengan pesanan agan.
Meski demikian, pihak restoran menjamin semua menu yang mereka sajikan memiliki rasa lezat. Jadi, walau pesanan yang dihidangkan tidak sesuai, pengunjung tidak perlu khawatir. Sebab sajian yang keliru dihidangkan tersebut memiliki rasa yang tak kalah sedapnya dengan menu yang agan pesan.
blog.sevenponds.com
*****
Nah, menurut WHO (Badan Kesehatan Dunia) saat ini setidaknya ada 35 juta orang yang mengalami demensia di seluruh dunia. Dan diprediksi akan meningkat menjadi 115 juta orang pada tahun 2050.
Merasa jiwa sosialnya tergelitik, sang pemilik restoran, Shiro Oguni, menggagas restoran berkonsep "out of the box" ini untuk memberdayakan orang-orang yang mengalami demensia, dengan tujuan agar mereka tidak terisolasi dari masyarakat. Harapannya dengan adanya restoran ini pengunjung akan memahami, berempati, dan akhirnya dapat hidup berdampingan dengan pengidap demensia.
yjcorpbyline.tumblr.com
Tentu para pengunjung Restaurant of Mistaken Orders ini sebelumnya sudah tahu bahwa apapun menu yang mereka pesan, pasti tidak akan sesuai permintaan. Oleh karena itu, saat pelayan menyadari bahwa dirinya sedang lupa, adegan yang terjadi selanjutnya bukan berupa komplain atau makian dari pengunjung. Tapi justru senyum serta derai tawa. Akibatnya para pelayan pun tidak takut lagi bersosialisasi. Sementara para pengunjung restoran semakin memahami makna toleransi.
globaljournalist.org
*****
*****
Sekian dari Ane Bre & Sis.
Btw, restonya ada di Jepun. Agan tertarik bikin versi Indo-nya di mari? silakan komen
Salam dan sampai jumpa di threadCipt. Papa.T.Bob selanjutnya.
*****
Eh gan, ane mau tanya pendapat agan-agan nih. Semisal agan order makanan di suatu restoran, lalu pesanan yang diantarkan ke meja agan ternyata gak sesuai dengan permintaan, kira-kira gimana perasaan agan?
Kalau sekali sih mungkin gak apa-apa. Dua kali, hmm, itu mah kebangetan. Apalagi kalau terus-terusan. Pasti kesel dong. Ditambah lagi kalau bolak balik sang pelayan beralasan bahwa dia lupa, lupa, dan lupa. Sambil ketawa ketiwi pula!
twitter.com/japan
*****
Eit, tapi jangan keburu dongkol dulu. Coba periksa kembali nama restorannya. Barangkali restoran yang sedang agan kunjungi adalah The Restaurant of Mistaken Orders, alias "Restoran Tak Sesuai Pesanan"
mistakenorders.com
Yup, restoran bertema unik ini ternyata memang mempekerjakan pelayan yang pelupa gan. Sebab semua pelayan yang bekerja di restoran tersebut mengidap penyakit demensia, serta kesulitan dalam mengingat memori jangka pendek. Jadi harap maklum kalau menu yang mereka hidangkan tidak pernah sesuai dengan pesanan agan.
Meski demikian, pihak restoran menjamin semua menu yang mereka sajikan memiliki rasa lezat. Jadi, walau pesanan yang dihidangkan tidak sesuai, pengunjung tidak perlu khawatir. Sebab sajian yang keliru dihidangkan tersebut memiliki rasa yang tak kalah sedapnya dengan menu yang agan pesan.
blog.sevenponds.com
*****
Nah, menurut WHO (Badan Kesehatan Dunia) saat ini setidaknya ada 35 juta orang yang mengalami demensia di seluruh dunia. Dan diprediksi akan meningkat menjadi 115 juta orang pada tahun 2050.
Merasa jiwa sosialnya tergelitik, sang pemilik restoran, Shiro Oguni, menggagas restoran berkonsep "out of the box" ini untuk memberdayakan orang-orang yang mengalami demensia, dengan tujuan agar mereka tidak terisolasi dari masyarakat. Harapannya dengan adanya restoran ini pengunjung akan memahami, berempati, dan akhirnya dapat hidup berdampingan dengan pengidap demensia.
yjcorpbyline.tumblr.com
Tentu para pengunjung Restaurant of Mistaken Orders ini sebelumnya sudah tahu bahwa apapun menu yang mereka pesan, pasti tidak akan sesuai permintaan. Oleh karena itu, saat pelayan menyadari bahwa dirinya sedang lupa, adegan yang terjadi selanjutnya bukan berupa komplain atau makian dari pengunjung. Tapi justru senyum serta derai tawa. Akibatnya para pelayan pun tidak takut lagi bersosialisasi. Sementara para pengunjung restoran semakin memahami makna toleransi.
globaljournalist.org
*****
Spoiler for wafer:
*****
Sekian dari Ane Bre & Sis.
Btw, restonya ada di Jepun. Agan tertarik bikin versi Indo-nya di mari? silakan komen
Salam dan sampai jumpa di threadCipt. Papa.T.Bob selanjutnya.
Diubah oleh Papa.T.Bob 21-08-2019 10:12
tien212700 dan 50 lainnya memberi reputasi
51
16.2K
219
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan