Ikan mas merupakan ikan yang populer di kolam pemancingan, ikan ini mempunyai daya tarik tersendiri untuk yang menyukai memancing di kolam. Ikan yang mencari makan di dasar tempat habitatnya berada ini mempunyai makanan alami berupa jasad-jasad renik ataupun hewan-hewan kecil yang ada di lumpur.

Secara umum, mungkin memancing terlihat mudah. Tinggal lemparkan kail yang sudah diberi umpan, biarkan ikan memakan umpan kemudian angkat. Padahal kenyataannya tidak semudah itu, memancing juga memerlukan keahlian dan teknik khusus.




Teknik mancing yang baik tentu sangat diperlukan, apalagi jika anda akan mengikuti lomba. Berlatih juga pengalaman akan membantu anda untuk sukses mancing ikan mas. Berikut ini kami akan memberikan Teknik Mancing Ikan Mas Agar Cepat Dapat Paling MANTAPP!

√ Cara Melontar Umpan

Lontaran umpan ternyata menjadi salah satu kunci sukse mancing. Pastikan lontaran jatuh pada titik yang sudah diberi umpan pengebom (umpan yang disebar tanpa kail). Lontaran ke arah yang salah, sama saja mengoper bola ke arah lapangan kosong.
Atur pegangan tepat di gagang joran, dimana ril duduk. Buka kawat pengaman ril (Bail Arm) dan tahan kenur dengan jari telunjuk.
Pegang joran tegak lurus searah baan, arahkan mata ke titik tempat jatuhnya umpan. Gerakkan joran dengan gerakan siku ke arah depan sehingga kenur agak tegak lurus dengan air, ayunkan umpan ke arah belakang.
Apabila anda masih ragu, gerakkan joran kembali ke depan. Kembali ayunkan umpan ke belakang dengan menggerakkan joran lurus dengan kepala.
Saat umpan terayun ke belakang, lontarkan umpan bersamaan dengan arah balik ayunan umpan ke depan dengan gaya seperti menyabet dengan joran, jangan lupas melepas kenur yang tadi anda tahan dengan jari.

Apabila gerakan dilakukan secara benar, anda tidak akan kecewa dengan hasil lontaran, berlatihlah terus sampai dirasa sudah cukup.

Untuk lemparan yang dekat, anda cukup mengayunkan umpan tanpa sabetan joran, kemudian arahkan umpan ke tempat yang dituju.

#CATATAN!
Tempa-tempat yang cocok dijadikan titik potensial yaitu:

Tempat terdalam pada bagian empang yang rata, disisir dengan pelampung, apabila ada satu bagian terdalam maka jadikan sebagai titik potensial
Daerah pertengahan kolam yang terdapat pancuran air
Daerah kolam di tempat masuk atau keluarnya air, juga dimana terdapat patok bambu penyangga pipa pancuran air
Pinggir kolam yang dasarnya menjorok ke daratan (bentuk gua) atau yang banyak tanaman yang menjuntai ke air. Dan masih banyak ciri-ciri tempat yang baik untuk dijadikan titik potensial.

√ Perhatikan Pelampung

Perlu diperhatikan, tiap ikan mas tidak ada yang sama cara makannya. Perbedaan ini menghasilkan gerakan pelampung yang berbeda pula. Ikan berukuran 1kg (ikan rame) biasanya makan dengan cara yang kasar, pelampung akan langsung tenggelam saat umpan disambar, segera gentakkan joran. Untuk ikan mas yang besar atau yang makannya terlalu penakut, gerakan pelampung mungkin hanya sekali saja, apabila saat itu lengah, maka anda hanya mendapatkan umpan habis termakan.

Tanda-tanda ikan sedang memakan umpan:

Pelampung bergerak turun naik dengan cepat seperti gerakan mesin jahit : Maka anda harus segera menggentakkan joran
Pelampung bergerak turun naik dengan cepat kemudian menghilang : Gerakan pelampung ini juga menunjukan bahwa umpan sedang dimakan
Pelampung bergerak naik lalu tiba-tiba rebah kemudian terseret atau menghilang : Itu berarti ikan sedang memakan umpan.

√ Perhatikan Kenur yang digunakan

Pada rangkaian glosor atau kenur bebas (free lining) lainnya, gerakan umpan yang dimakan ikan, getarannya langsung disalurkan ke kenur.

Setelah umpan dilontarkan, gulung kenur sedikit, taruhlah joran pada cagak joran (rod rest), atau kenur agar menegang namun janganlah terlalu kencang, agak kendor sedikit
Perhatikan kenur yang memasuki air karena disini getarannya bisa terlihat jelas.

Ada 2 kondisi anda harus segea menggentak joran:

Tanpa isyarat awal, tiba-tiba saja kenur terangkat dan bergerak menjauh
Kenur yang tegang tadi tiba-tiba menjadi kendor.

Keadaan lain yang bisa dideteksi, misalnya kenur bergerak-gerak mengencang dan mengendur, gerakan yang amat halus dan bisa dirasakan dengan memposisikan jari telunjuk pada kenur. Pada keadaan ekstrim, joran turut tercebur ke air sehingga disarankan mengikatkan tali pengaman pada joran, bila memancing di danau atau perairan dalam.
√ Menggentak Joran

Agar ikan bisa terkait saat umpan dimakan, anda perlu menggentak joran (strike), terutama bila menggunakan pelampung. Gerakan ini bisa digolongkan sebagai gerakan refleks. Agar mendapatkan gerakan refleks tangan anda harus terus berlatik untuk segera meraih joran. Caranya:

Raih joran dengan memegangnya pada pangkal joran, tepat didudukan ril penggulung
Posisi jari telunjuk ada di depan gagang penggulung, sedang jari lain dibelakangnya
Gerakan joran jauh ke arah belakang kepala secara cepat, usahakan jangan mengendurkan kenur, baca gerak ikan dan mulailah mengejarnya
Gerak menggentak yang benar adalah melawan arah kenur. Pada lokasi alam, lontaran bisa jauh di arah kanan atau kiri. Apabila lontaran ke arah kiri, gentakkannya ke belakang kanan. Apabila lontaran arah ke kanan, gentakkan ke belakang kiri. Apabila memancing di empang pemancingan, lontaran umpan hanya ke arah depan, karena sebelah kenan dan kiri di tempati orang lain.

Itulah beberapa Teknik Mancing Ikan Mas Agar Cepat Dapat Paling MANTAPP! yang bisa kami berikan. Semoga bermanfaat, selamat mencoba SALAM STRIKE!