- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Fakta-Fakta Bajakah, Tanaman yang Diklaim Bisa Mengobati Kanker Payudara
TS
ahoy44
Fakta-Fakta Bajakah, Tanaman yang Diklaim Bisa Mengobati Kanker Payudara
Dua siswi SMAN 2 Kota Palangkaraya baru-baru ini mendapatkan medali emas di ajang World Invention Creativity (WICO) di Seoul, Korea Selatan atas inovasi mereka. Hal ini ramai dibicarakan lantaran temuan mereka ini diklaim bisa mengobati kanker; penyakit mematikan nomor satu di dunia.
Kedua siswi ini mengolah tanaman Bajakah menjadi bentuk bubuk yang siap diseduh dan diminum. Bajakah, tanaman yang tadinya terdengar asing di telinga kita, sekarang pun menjadi bahan pembicaraan di masyarakat.
Berikut ini 5 fakta mengenai tanaman Bajakah yang sedang ramai dibicarakan.
1. Mengandung zat pelumpuh sel kanker
Bajakah memiliki kandungan antioksidan ribuan kai lipat lebih banyak dibandingkan jenis tanaman lainnya. Selain itu, tanaman Bajakah memiliki 40 zat fitokimia yang dinilai mampu melawan sel-sel kanker, diantaranya flavonoid, fenolik, steroid, terpenoid, tannin, saponin, alkonoid, dan lain-lain.
2. Merupakan tanaman hutan
Bajakah adalah jenis tanaman merambat yang ditemukan di pedalaman hutan Kalimantan Tengah. Bajakah sendiri lebih banyak ditemukan di area hutan yang rimbun, di mana hanya sedikit sinar matahari yang tembus ke area tersebut. Habitat ini belum banyak terjamah, sehingga tanaman ini pun sulit untuk dijangkau masyarakat. Dari segi bentuk, bajakah memiliki batang yang kuat dan besar, dan tingginya bisa mencapai hingga lebih dari 5 meter.
3. Memiliki beragam jenis
Bajakah ternyata memiliki bermacam-macam jenis yang manfaatnya pun berbeda. Ada Bajakah Lamei yang dapat mengobati diare, juga Bajakah Tampala yang bisa mempercepat penyembuhan luka karena mengandung senyawa fenolik, flavonoid, tannin, dan saponin
4. Disebut tanaman mistis
Karena jumlah yang terbatas dan sulit untuk ditemukan, bajakah pun disebut sebagai tanaman mistis. Obat ini sebetulnya telah menjadi obat kanker turun-temurun masyarakat Dayak. Namun, karena tidak adanya penelitian ilmiah yang dilakukan pada tanaman ini, masyarakat setempat pun mengaitkan khasiat dan kemampuan tanaman ini menyembuhkan penyakit dengan hal-hal yang berbau mistis.
5. Sulit dibudidayakan
Dikutip dari Kompas.com, guru pembimbing Karya Ilmiah Remaja SMAN 2 Palangkaraya, Herlina mengatakan bahwa tanaman ini kemungkinan besar tidak bisa dibudayakan. Kandungan zat dalam tanaman ini bisa berubah bila ditanam di tempat yang bukan habitat aslinya. Ini dikarenakan struktur dan zat hara di habitat lain yang berbeda.
Spoiler for Sumber:
Diubah oleh ahoy44 14-08-2019 15:04
0
1.5K
1
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan