WELCOME MY TREAD






BEBERAPA waktu lalu masyarakat Indonesia dibuat geram dengan tindakan tidak terpuji yang dilakukan oleh sepasang turis asal Ceko. Mereka dengan sengaja menodai sumber mata air yang dianggap suci oleh masyarakat Bali.

Perilaku tidak terpuji ini pertama kali diketahui ketika Sabina Dolezalova yang merupakan seorang model fitness mengunggah sebuah video melalui akun Instagram-nya @sabina_dolezalova_ifbb belum lama ini. Ia terlihat menodai tempat sakral masyarakat Bali tersebut dengan melakukan aksi cebok di air suci.

Dalam video kontroversinya tersebut Dolezalova ditemani oleh seorang pria yang bernama Zdenek Slouka yang juga seorang model fitness. Awalnya mereka terlihat berpelukan sambil tertawa di sekitar Monkey Forest, Ubud.

Melansir dari Asia One, Selasa (13/8/2019) secara tiba-tiba Dolezalova membungkuk dan sengaja menaikkan roknya sambil membusungkan pantatnya di Bali. Di momen inilah Slouka menyiramkan air suci yang keluar dari kuil tepat di belakangnya. Tanpa ada rasa takut dan bersalah sedikitpun, pasangan ini pun melakukan hal tersebut sambil tertawa.

Sebagaimana diketahui, Monkey Forest merupakan tempat di mana terdapat tiga kuil yang paling dihormati oleh masyarakat Bali. Di tempat ini juga hidup lebih dari 700 ekor monyet yang dipercaya memiliki nilai spiritual bagi penduduk lokal Bali.

Akibat aksinya yang dianggap telah menghina masyarakat Bali, penduduk Desa Padangtegal pun mengadakan pertemuan dengan Dolezalova dan Slouka. Pada 11 Agustus lalu, kedua turis ini pun secara pribadi mengucapkan permohonan maafnya.


Melihat unggahnya menjadi perbincangan di jagad maya, Dolezalova dan Slouka juga merilis video permintaan maaf secara online dan mengatakan bahwa sebenarnya mereka tidak mengetahui bahwa tempat tersebut dianggap suci dan keramat.

Meski demikian, seorang netizen yang paham Bahasa Ceko mengatakan bahwa Dolezalova dan Slouka sebenarnya mengetahui dan sadar bahwa mereka telah bermain dengan air suci selama ini.

Sebagai ganjarannya, kabarnya Dolezalova dan Slouka akan diminta untuk berpartisipasi dalam sebuah upacara tradisional yang akan diselenggarakan pada 15 Agustus mendatang. Tujuannya adalah untuk mencari pengampunan dari para dewa.