Salah satu alasan untuk menghindari perilaku seks anal adalah anggapan bahwa variasi ini bisa menularkan virus penyebab kanker. Benarkah demikian?
Anggapan bahwa seks anal menularkan kanker dikaitkan dengan infeksi HPV (Human Papiloma Virus). Virus yang diketahui bisa menyebabkan kanker serviks atau leher rahim ini, disebut-sebut bisa juga menular ke organ lain lewat penis yang terinfeksi.
Namun anggapan itu disanggah oleh Dr dr Toar J.M Lalisang, SpB(K)BD, ahli kanker kolorektal dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM). Menurutnya, kaitan HPV dengan kanker usus, tepatnya kanker anus, masih dalam penelitian.
"Terlalu dini kalau saya bilang berhubungan," kata dr Toar, ditemui di RSCM baru-baru ini.
Menurut dr Toar, kaitan HPV dengan kanker anus berbeda dengan pada kanker serviks. Pada kanker serviks, HPV sebagai penyebab sudah terbukti dalam berbagai penelitian dan jurnal ilmiah.
Pada kanker anus, faktor infeksi HPV sebagai penyebab masih dalam penelitian. Lalu apa sebenarnya penyebab utama kanker anus?
"Tidak bisa cuma satu faktor. Multifaktorial," tegas dr Toar.
SUMBER