mytrip.co.id

Kekayaaan negeri ini sangatlah banyak. Terlebih Sumber Daya Alam (SDA) yang sangat besar dari keseluruhan pulau. Tak hanya SDA, negeri yang dilewati garis khatulistiwa ini juga kaya akan tanaman rempah-rempah dan punya hasil laut yang juga sangat melimpah ruah.

Setiap pulau kaya akan sumber daya alam, baik yang tampak diluar seperti hutan di Kalimantan dan yang terkandung di dalam perut bumi. Di Papua terdapat tambang emas yang didirikan perusahaan asing Freeport. Terhitung sejak tahun ini bangsa ini berhasil memiliki hak saham dari perusahaan raksasa tersebut.

Banyak sekali kan SDA dan kekayaan hayati negeri ini?? Pantaslah negeri ini sebelum kemerdekaan menjadi lirikan bangsa-bangsa besar untuk dijajah.

Picture: pctaIndonesia.org

Keaneragaman suku budaya menjadi ciri khas negata Indonesia. Mulai dari budaya suku ambon, Jawa, Dayak, Papua dan berbagai suku lainnya.

Keaneragaman itu justru membuat negara ini semakin menarik. Bak tujuh warna pelangi yang muncul setelah hujan, begitulah keaeragaman suku dan budaya serta agama di Indonesia mewarnai negeri tercinta ini.

Dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika (meski berbeda-beda tetap satu jua) membuat rakyat negara ini mampu menghargai segala perbedaan. Perbedaan bukan alasan kita untuk terpecah belah tapi perbedaan adalah sebuah alasan kita untuk saling melengkapi.

Apa jadinya jika Indonesia hanya ada satu suku dan agama serta tak kaya akan budaya? Pasti tidak asyik khan Gan Sis..

Semoga setelah ini bangsa ini terbebas dari isu-isu rasialisme dan fanatisme keagamaan dan mampu merengkuh semangat persaudaraan dan kebangsaan agar negeri ini mampu bertahan di tengah ombak besar globalisasi.

Picture: wordpress.com

Sejak jaman SD dahulu, Indonesia memang terkenal dengan negeri orang-orang ramah. Terlebih penduduk yang tinggal di pedesaan. Satu sama lain selalu menebar salam, senyum dan sapa.

Bahkan terhadap warga asing khususnya bule, orang Indonesia sangat antusias menyambut mereka. Tak heran para turis asing juga betah tinggal di Indonesia ya Gan Sis?.

Semoga sifat ramah dan bukan pemarah ini selalu ada dalam diri setiap orang Indonesia. Jangan sampai peliknya kehidupan merenggut senyum dan keramah-tamahan setiap warga Indonesia.

Picture:lifestyle.okezone.com

Negara Indonesia yang terdiri dari beberapa suku yang tersebar dari Sabang hingga Merauke otomatis memperkaya kuliner nusantara. Dari ujung Sumatera hingga ujung Papua beraneka ragam kuliner lahir dari berbagai suku dan daerah tersebut.

Siapa yang tak kenal nasi padang? Soto Betawi, Sate Madura, Gado-gado, Bakso, bahkan Chinese food ada di bumi nusantara ini. Semua makanan enak itu ada di Indonesia. Jadi pantaslah jika saya sangat bangga dengan kuliner nusantara. Bahkan beberapa FTV sering banget memuat kuliner Indonesia sevgai cerita. Oleh karena itu saya suka banget nonton FTV.

Bagaimana saya tidak bangga menjadi orang Indonesia yang hidup pasca kemerdekaan?! Syukur alhamdulillah bisa menikmati nikmat kemerdekaan ini. Tak bisa dibayangkan hidup dalam situasi perang dan susah mendapat makanan enak yang tersebar sekarang.

Jadi marilah menghargai jasa para pahlawan dengan bekerja dan berkarya positif bagi bangsa ini.

Data menunjukkan jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2019 adalah 269 juta jiwa dan menempati urutan ke-4 di dunia. Bagi sebagian besar orang mungkin jumlah penduduk besar ini adalah sebuah kekurangan buat bangsa ini. Sehingga banyak orang takut memiliki banyak anak. Dan pemerintah gencar mengadakan KB.

Tapi tidak buat saya, secara pribadi saya yakin bangsa ini bisa menjadi bangsa yang besar dengan penduduk yang berjumlah besar. Terlebih jika pemerintah dan seluruh masyarakat mampu bekerja sama mendidik karakter generasi bangsa ini.

Picture: maniakmenulis.com

Kenapa saya bisa berpendapat demikian? Jika pemerintah Indonesia bisa lebih cermat mengedukasi anak bangsa dari semua generasi, saya yakin jumlah penduduk besar bisa menjadi keunggulan kita.

Tengok China atau sekarang lebih dikenal dengan Toongkok. Dahulu RRC (Republik Rakyat China) selalu menempati urutan pertama jumlah penduduk terbesar dunia. Sekarang, Tiongkok sudah berhasil mendahului bangsa Indonesia dalam dunia perdagangan.

Lihatlah sekarang, keberadaan China cukup merepotkan Amerika dan Jepang dalam perdagangan dunia.

Terlebih negara panutan kita dalam KB, Jepang sekarang sedang gencar-gencar menambah populasi penduduk. Hal ini terjadi karena sering terjadi gempa di Jepang. Tak ayal jepang kehilangan begitu banyak penduduk setiap musibah gempa terjadi.

Jika bangsa ini memiliki jumlah penduduk banyak yang keseluruhan kuat dan cerdas serta berakhlakul karimah saya yakin bangsa lain akan segan dan gentar melihat kita. Dijamin negeri ini bisa menjadi negara adi daya.