Lintang Tribuana , Okezone Kamis 01 Agustus 2019 17:57 WIB
Quote:
Tarbis Ribowo (Foto: Youtube Raditya Dika)
Quote:
JAKARTA - Beberapa waktu lalu, netizen dihebohkan dengan hadirnya foto penampakan pocong bermata merah dalam foto Google Maps Street di Kedungwaru Kidul, Jawa Tengah. Raditya Dika, komedian sekaligus seorang Youtuber pun ikut meramaikan perbincangan tersebut.
Melalui channel youtube miliknya, Raditya Dika mengunggah video berupa rekaman suara Tarbis Ribowo, sang fotografer sekaligus pengunggah foto tersebut di Google Maps. Video tersebut dipublikasikan pada Rabu (31/7). Dalam video berdurasi 13:08 menit tersebut, Tarbis memberikan klarifikasinya mengenai foto pocong itu.
Dalam keterangannya itu Tarbis mengungkapkan soal komentar netizen yang menuduhnya macam-macam, dan ia terima dengan lapang dada.
“Soal komentar netizen yang menyebut saya pansos lah, penebar hoax, pengen viral dengan cara yang salah, tuduhan itu sudah saya terima dengan lapang dada. Saya harus terima risiko itu”, tuturnya.
Menurut Tarbis memang masyarakat masyarakat Indonesia yang malas membaca, dan lebih percaya dengan apa yang mereka inginkan ketimbang apa yang mereka lihat.
“Buktinya setelah saya memposting klarifikasi itu masih saja ada yang bertanya itu asli apa bukan,” sambung Tarbis di Youtube Raditya Dika.
Namun di balik adanya sensasi tentang pemberitaan foto penampakan pocong ini, serta komentar pedas yang ditujukan padanya, Tarbis juga mendapat keuntungan. Tiba-tiba saja akun Instagramnya kebanjiran followers.
“Ya saya akui jika saya sangat besyukur sekali jika follower Instagram saya bertambah jumlahnya. Senang. Tetapi bukan karena membuat sensasi tentang pocong ya teman-teman. Saya ingin teman-teman mem-follow saya karena karya saya” papar Tarbis.
Kemudian, Tarbis juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Raditya Dika dan Reza, salah satu tim kreatif channel youtube Raditya Dika. Ia merasa terbantu untuk bisa menjelaskan keresahannya kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Tak hanya itu, Tarbis mengimbau netizen untuk tidak perlu meributkan status dirinya sebagai penipu atau penebar hoax. Ia tak pernah merasa mengeluarkan kata-kata bahwa foto tersebut adalah penampakan mistis. Bahkan tak pernah sekalipun memposting kalimat yang menakut-nakuti di postingan Instagramnya dengan kata-kata hiperbola.
Tarbis meminta netizen untuk berpikir positif saja soal kebenaran foto tersebut, entah pocong atau serangga. ”Silahkan teman-teman menarik kesimpulan. Tapi jangan bilang itu pocong editan. Please, karena saya tidak mengedit itu.” lanjutnya.
(aln)
Kuburan
Komen TS
Yang percaya silahkan yang tidak gak apa-apa
