Setelah proses mengumpulkan informasi sana-sini akhirnya ane merasa otak ini cukup ternutrisi dengan topik yang akan ane bahas kali ini. Dikarenakan topiknya cukup serius dan akan fatal kalau ane salah penyampaian, sebelumnya ane mau minta maaf dulu kalau ternyata ada kekurangan pada thread kali ini (karena pahamilah ane bukan ahli di bidang psikologi). Jadi, kalau agan sista merasa lebih paham (seorang ahli yang sesungguhnya) dan misalnya ada informasi yang kurang tepat dalam thread ane ini, sangat dipersilahkan untuk memberikan koreksi yang benar.
Gansis apakah kalian sudah membaca thread ane sebelumnya? Itu loh soal Kasus “Bocah A” si pembunuh berantai muda asal Jepang. Kalau belum, silahkan gansis baca dulu di sini .
Nah pada thread tersebut ane mengatakan bahwa pelaku alias “Bocah A” ini menderita sebuah disorder yang menarik perhatian ane untuk membahasnya. Ane pun dengan sepenuh hati mencari info yang valid dan bisa dipercaya untuk ane share.
Ya, anggaplah ane mau berbagi ilmu dan semoga ilmu ini bermanfaat bagi kita semua untuk memberikan penanganan yang tepat serta sedini mungkin jikalau gansis ternyata menemukan seseorang (terutama anak-anak usia kurang dari 10 tahun dan remaja kurang dari 18 tahun) yang terlihat memiliki ciri / gejala yang sama dengan apa yang akan ane sampaikan berikut ini.
sumber: stock.adobe.com
Quote:
Quote:
CONDUCT DISORDER
Pengertian Conduct Disordermenurut ahli sebenarnya cukup rumit, namun dari yang berhasil ane tangkap (dengan otak ane yang gak jenius-jenius amat ini), Conduct Disorder adalah ketidak sesuaian / penyimpangan perilaku seseorang terhadap suatu nilai dan norma sosial yang berlaku di antara kelompok usia penderitanya. Bahasa gampangnya si penderita ini sering kita sebut “nakal”.
source: healthcare-in-europe
Tapi, gak selalu seseorang yang melakukan penyimpangan dikategorikan menderita disorderini ya. Ada pola kriteria khususnya juga. Polanya tuh gini, seseorang dikatakan memenuhi kriteria jika dalam kurun waktu 1 tahun dia menunjukkan 3 gejala spesifik atau 1 gejala spesifik selama 6 bulan terakhir.
Quote:
Quote:
GEJALANYA APA SAJA?
Source: bundoo.com
Wah, jujur ya gan, ane cukup terkaget-kaget waktu baca gejalanya. Bukan karena gimana-gimana banget, tapi karena gejala ini biasa banget dialami anak dan remaja. Yups, kalau pada anak-anak biasanya ditandai dengan sikap pembangkang (tidak mau mendengarkan nasehat, suka melawan, gampang marah dan moodnya sering kacau). Selain pembangkang, anak dengan kecenderungan disorder ini biasanya mudah iri dan gampang tersinggung.
Gimana? Biasa banget kan kalau anak terkadang menunjukkan gejala begitu?
Tadi kan pada anak, kalau pada remaja gejalanya sedikit naik level nih gan. Remaja yang memiliki kecenderungan disorder ini biasanya suka berkelahi, berbohong, minggat dari rumah, bolos sekolah, merusak barang (baik milik sendiri atau orang lain). Gejala yang lebih ekstrem mereka juga suka melakukan kekerasan seksual, tertarik menggunakan senjata, dan kehilangan kepekaan terhadap makhluk hidup lain. Yups, mereka bisa dengan tega menyakiti binatang-binatang bahkan orang lain tanpa rasa bersalah dengan tujuan yang kurang jelas (bahkan hanya sekedar menuntaskan hasratnya aja). Hmm… mulai ngeri nih.
Quote:
Buat yang males baca narasi, nih ane bikin poin gejalanya:
·Berprilaku agresif (mudah marah)
·Manipulatif (suka berbohong atau menipu)
·Destruktif (Suka menghancurkan barang, menyakiti hewan atau seseorang)
·Gemar Melanggar Aturan (Suka cari ribut, bikin onar)
Quote:
Quote:
ADA TINGKATANNYA LOH!
Source: Thrivetalk.com
Berdasarkan gejala, Conduct Disorderbisa digolongkan menjadi 3 tipe keparahan (tingkat keparahan). Bagaimana tingkatannya? Cekidot~
·Ringan (Mild)
Yang termasuk ringan adalah jika akibat dari gejala yang ditimbulkan tidak menghasilkan masalah besar (efeknya paling buat diri penderita sendiri). Gejalanya meliputi anak suka bohong, membolos dan melanggar aturan orang tua.
·Sedang (Moderate)
Tingkat moderate jika akibat dari gejala yang timbul mulai membuat kerugian bagi orang lain. Misalnya anak suka melakukan vandalisme atau bahkan pencurian.
·Berat (Severe)
Ini tingkat yang paling harus diwaspadai. Pada tingkat ini anak mulai tertarik menggunakan senjata, melakukan kekerasan (baik mental, fisik maupun seksual). Kategori ini biasanya bukan lagi soal “kenakalan anak/remaja” tapi sudah masuk tindak kriminal yang bisa bekembang hingga menghilangkan nyawa orang lain.
Quote:
Quote:
LALU, APA PENYEBABNYA?
Source: istock.com
Selain gejala, yang gak kalah penting untuk gansis ketahui adalah penyebab disorderini. Kenapa? Karena dengan mengetahui penyebab, maka timbulkan gejala pun dapat diminimalkan. Sebenarnya, dalam kasus conduct disorder ini tuh penyebabnya buanyaaaak banget dan gak begitu beda jauh dengan kasus disorder lain.
Ane berusaha sebisa mungkin merangkumnya untuk gansis, dan inilah yang ane dapatkan.
·Kondisi keluarga yang kurang harmonis
·Kehadiran anak yang tidak diharapkan
·Anak pernah mengalami / menjadi korban kekerasan
·Anak pernah mengalami / menjadi korban pelecehan seksual
·Faktor genetik (kesehatan mental orang tua terganggu)
·Faktor ekonomi keluarga (kemiskinan)
Quote:
Quote:
BAGAIMANA PENANGANANNYA?
Source:ChildCounselingPhoenix
Gansis, penanganan bisa dilakukan jika sudah melewati tahap diagnosis. Sebaiknya sih kalau gansis sudah melihat gejala-gejala tersebut sering dialami seseorang dalam kurun waktu 6 bulan terakhir, langsung aja dibawa ke ahli / psikiater. Tujuannya supaya akar penyebabnya bisa diketahui. Dengan mengetahui penyebab, maka diharapkan penanganannya pun dapat lebih sesuai sasaran.
Misalnya, jika penyebabnya adalah keluarga yang kurang harmonis maka si anak / remaja tersebut bisa pindah sementara dulu. Pokoknya dicari suasana paling kondusif untuk mendukung perawatan baik secara medis maupun psikologis yang nantinya akan para ahli terapkan.
Perlu diketahui, mengubah pola perilaku seperti ini gak bisa simsalabim. Pasti bakal ada proses yang panjang untuk dilalui. Tapi, percaya deh, hal ini amat sangat berguna untuk menghindari perilakau-perilaku penyimpangan yang lebih parah ketika orang tersebut beranjak dewasa.
Bukan gak mungkin loh akan timbul jiwa psikopat pada penderita nantinya kalau gak segera ditangani (kaya kasus “Bocah A” kemaren). Ngeri banget kan?
Nah itu tadi sedikit yang bisa ane bahas mengenai Conduct Disorder. Kalau gansis punya pengetahuan lebih mengenai hal ini sangat ane sarankan untuk membagikan pengetahuannya lewat kolom komen. Ane juga menghimbau agar gansis yang memiliki anak atau saudara berusia kurang dari 10 tahun dan remaja kurang dari 18 tahun mulai lebih peka deh terhadap perilaku mereka. Karena penanganan sedini mungkin sangat diperlukan bagi mereka yang mengalaminya.
See Yaaaa~
:terimakasih
Spoiler for Sumber:
Thread Created by Kaskus ID kaniarf
Sumber: healthline, jurnal nasional oleh RR. Indah Ria SR