Perkembangan teknologi di abad 20 ini terjadi cukup pesat. Pesatnya perkembangan teknologi pada abad ini bukan hanya karena untuk mempermudah aktivitas manusia tetapi untuk menjadi siapa yang pertama mematenkan teknologi tersebut. Untuk tahun 2019 ini saja sudah ada 10 perkembangan teknologi yang sedang hot-hotnya seperti pada thread berikut
Quote:
1. Bioplastik
Sampah plastik di seluruh dunia hanya mampu direcycle kurang dari 15%. Sisa 85%-nya masih menumpuk di tempat pembuangan akhir, di pemukiman warga, di gorong-gorong, di tepi sungai, hingga sampai ke lautan.
Ketidak seimbangan antara jumlah sarana recycle dengan jumlah sampah yang beredar menyebabkan tidak ada pengurangan jumlah sampah di bumi ini tiap tahunnya. Melihat mirisnya fenomena tersebut banyak ilmuan dari tiap-tiap negara sudah mengembangkan bioplastik yang ramah lingkungan dan bisa didegradasi alam.
Di Indonesia sendiri sudah di kembangkan oleh Kevin Kumala yang merupakan inovator bioplastik singkong, bioplastik ini sudah diedarkan namun belum bisa menjangkau seluruh daerah di Indonesia.
Quote:
2. Robot Sosial
Semakin canggihnya perkembangan chipset membuat robot yang dikembangkan oleh perusahaan robot terkemuka menjadi lebih pintar lagi. Sekarang robot sudah bisa mengenali wajah, suara, ekspresi, dan gestur dari manusia sehingga para robot sosial ini bisa menginterpretasikan solusinya kepada kita untuk mempermudah aktivitas kita sehari-hari. Amazon alexa, Google hub, dan Robot Fisik keluaran jepang lainnya merupakan salah satu implementasi dari robot sosial.
Quote:
3. Metalenses
Teknologi yang ada sekarang ini sudah bisa membuat lensa yang digunakan oleh ponsel, komputer dan perangkat elektronik lainnya dengan ukuran yang lebih kecil melampaui kemampuan pemotongan kaca tradisional dan teknik pelengkungan kaca.
Pada tahun 2019 ini ada kemajuan terbaru lagi dalam dunia fisika yaitu ditemukannya alternatif yang lebih ringan untuk lensa yang sudah ada, yang disebut metalenses. Lensa ini lebih mungil, tipis, dan datar. Soal kemampuannya lensa ini dapat menggantikan lensa kaca besar yang ada pada beberapa perangkat elektronik. Lensa ini juga memungkinkan kemampuan interpretasi yang lebih lanjut pada sensor dan perangkat pencitraan medis.
Quote:
4. Memperbaiki Disordered Proteins
“Protein yang mengalami gangguan intrinsik ” adalah protein yang dapat menyebabkan kanker dan penyakit lainnya. Tidak seperti protein konvensional, mereka tidak memiliki struktur yang kaku sehingga berubah bentuk, membuat mereka menyebabkan penyakit dan sulit untuk diobati.
Di tahun 2019 ini para ilmuwan telah menemukan cara untuk mencegah pergeseran bentuk disordored protein cukup lama agar pengobatan dapat berlaku, menawarkan tingkat kesuksesan pengobatan yang tinggi bagi pasien.
Quote:
5. Pupuk Pintar
Perbaikan pada produk pupuk yang baru-baru ini beredar difokuskan pada peningkatan kemampuan pupuk untuk melepaskan nutrisi secara perlahan ketika dibutuhkan. Namun, pupuk-pupuk yang beredar tersebut masih mengandung amonia, urea, dan kalium yang merusak lingkungan.
Beberapa Pupuk Pintar yang baru ditemukan 2019 ini menggunakan sumber nitrogen yang lebih ramah lingkungan, dan juga diselipkan mikroorganisme yang akan meningkatkan penyerapan nutrisi oleh tanaman.
Quote:
6. Telepresensi Kolaboratif
Bayangkan agan menghadiri meeting yang berbasis video di mana agan tidak hanya merasa seperti menonton seseorang dari layar tetapi agan juga dapat merasakan sentuhan satu sama lain. Teknologi ini dinamakan Telepresensi kollaboratif.
Telepresensi Kollaboratif merupakan campuran dari Augmented Reality (AR), Virtual Reality (AR), jaringan 5G dan sensor canggih, yang memungkinkan para pebisnis di lokasi yang berbeda dapat berjabat tangan secara fisik, dan praktisi medis dapat bekerja jarak jauh dengan pasien seolah-olah mereka berada di ruangan yang sama. Teknologi ini sedang dikembangkan lebih lanjut di perusahaan telekomunikasi Cisco.
Quote:
7. Advanced Food Tracking & Packaging Technology
Sekitar 600 juta orang di dunia telah memakan makanan yang terkontaminasi setiap tahunnya. Hal ini penting untuk segera diperhatikan karena bisa menjadi sumber wabah penyakit. Pada tahun 2019 ini beberapa perusahaan yang bergerak dibidang pangan menciptakan teknologi blockchain berupa database mengenai kapan tanggal kadaluarsanya, diantarkan kemana makanan tersebut, siapa yang mendistribusikannya, dll.
Tiap-tiap satu buah makanan dipasangkan blockchain untuk memantau setiap langkah distribusi item makanan melalui rantai pasokan. Selain menciptakan teknologi blockchain, beberapa perusahaan juga sudah menyelipkan sensor terbarukan didalam kemasan yang dapat menunjukkan kapan makanan akan rusak, dengan begitu tingkat makanan basi yang terbeli karena tidak terpantau akan berkurang.
Quote:
8.Tenaga Nuklir Yang Lebih Aman
Meskipun tenaga nuklir tidak memancarkan karbon dioksida, risiko bisa saja datang dari keamanan karena bahan bakar nuklir dapat menjadi terlalu panas yang ketika didinginkan dengan air bisa menghasilkan hidrogen. Hidrogen kemudian dapat meledak bila jumlahnya melampaui ambang batas.
Pada tahun 2019 ini IAEA (International Atomic Energy Agency) menemukan bahan bakar nuklir baru yang jauh lebih kecil kemungkinannya untuk menjadi terlalu panas dan jika ternyata mengalami overheating, bahan bakar nuklir tersebut tidak akan menghasilkan hidrogen. Konfigurasi baru ini dapat menggantikan bahan bakar nuklir yang telah ada dengan sedikit modifikasi.
Quote:
9. DNA Data Storage
Sistem penyimpanan saat ini sangat menguras tempat dan juga energi listrik. Namun beberapa tahun belakangan ini sudah tercipta konsep untuk memindahkan data yang berupa kode biner ke dalam DNA. DNA yang akan digunakan yakni DNA Bakteri dimana kapasitas penyimpanannya sangat luar biasa. Bayangkan jika seluruh data yang ada di Internet dipindahkan kedalam DNA bakteri. Maka hanya butuh DNA bakteri kurang dari 1 kilogram. Selain kapasitas penyimpanannya yang luar biasa, DNA storage juga tidak membutuhkan energi listrik yang besar.
Quote:
10. Penyimpanan Energi Terbarukan Yang Semakin Canggih
Beberapa tahun silam, belum ada teknologi untuk menyimpan energi yang dihasilkan oleh energi terbarukan untuk skala rumah tangga. Namun Pada tahun sekarang ini baterai lithium-ion sudah digunakan secara luas untuk menyimpan energi terbarukan.
Selama dekade mendatang, peneliti memprediksi akan ada kemajuan yang berkelanjutan dimana akan diciptakannya baterai yang dapat menyimpan daya listrik skala rumah tangga lebih baik lagi. Seperti dapat menyimpan daya listrik yang dapat bertahan minimal delapan jam untuk memenuhi daya listrik pada malam hari. Jadi kita bisa menghemat penggunaan listrik negara hingga 50-60%.
Wah rupanya tahun ini perkembangan teknologi sudah semakin pesat dan menjadi topik pembicaraan dunia. Pada tahun ini aja sudah ada 10 teknologi yang sedang ramai dibicarakan.
Moga-moga di tahun selanjutnya, apa yang sekarang masih menjadi konsep bisa direalisasikan!. Gimana gan komentarnya terkait 10 teknologi yang lagi ramai dibicarakan dunia ini? Tuliskan komentar agan dibawah!
Sumber :
Disini
Sumber gambar : google.com