Indahnya masa kecilku adalah sebuah memori kenangan yang tidak bisa aku lupakan. Dimana setiap siang sampai dengan sore hari, aku selalu bermain bersama teman-teman sebayaku. Aku hampir melakukan hal itu setiap hari. Terkadang ibu memarahiku karena pernah pulang ke rumah lewat dari sore hari akibat keasyikan bermain bersama teman-teman. Mengingat itu semua, sekarang aku menjadi sedih melihat masa kecil anak-anak zaman sekarang. Karena kebanyakan waktu dihabiskan anak-anak zaman sekarang dengan sebuah handphone yang sudah dibelikan oleh kedua orang tua mereka.
Tidak ada canda tawa bersama, marah bersama, main hujan bersama dan kotor-kotoran bersama teman-teman.

Tapi itu semua memang sudah akibat perkembangan zaman. Berikut aku ingin berbagi beberapa permainan yang dulu aku pernah mainkan di saat masa kecil aku pada era tahun 90-an.

1. Congklak.

Permainan ini adalah sebuah permainan yang sangat seru untuk dimainkan. Dan jenis permainan ini hanya boleh dimainkan oleh 2 orang saja. Dulu aku sering memainkan permainan ini bersama teman-teman bahkan bersama kakak dan abang didalam keluargaku. Permainan ini menyuruh kita agar mengumpulkan biji batu ke lobang milik kita. Bagi siapa yang banyak menampung biji batu tersebut, maka dia dinyatakan sebagai pemenangnya dalam permainan ini.

2. Layang-layang.

Ketika musim angin tiba di kampung halaman saya, maka jenis permainan layang-layang ini sangat banyak dimainkan oleh teman-teman sebaya aku bahkan orang yang lebih dewasa dari aku. Serunya bermain layang-layang ini ketika kami bersama teman-teman berhasil menerbangkannya setinggi mungkin di atas langit yang biru. Namun kami sering kesal ketika benang pada layangan yang kami gunakan sering putus. Namun kami tidak patah semangat untuk terus berjuang menerbangkan layangan ini setinggi mungkin di langit yang biru bersama dengan teman-teman.

3. Petak Umpet.

Ketika bermain petak umpet bersama teman-teman, satu hal yang paling aku sesali adalah ketika aku bergiliran untuk menjaga petak dan mencari teman-teman yang sedang ngumpet(bersembunyi). Jika giliran aku ngumpet(bersembunyi), aku sering tertangkap oleh teman yang sedang menjaga petak tersebut. Namun hal ini selalu membuat kami tertawa bersama.

4. Kelereng.

Setiap jiwa dari kami memiliki ambisi yang sangat kuat untuk bisa menang dalam permainan ini. Permainan ini bisa menghasilkan banyak kelereng bagi yang dinyatakan sebagai pemenang. Karena jumlah kelereng yang ada disaat permainan, bisa diperoleh semua apabila bisa mengalahkan teman-teman di dalam permainan ini.

5. Balap ban.

Lomba balap ban adalah sebuah jenis permainan seru-seruan bersama teman-teman. Dimana yang dinyatakan sebagai pemenang dalam permainan ini adalah yang bisa membawa bannya sambil berlari kencang menuju garis finish yang sudah ditentukan sebelum awal permainan dimulai. Jadi bagi yang tidak sanggup berlari secepat mungkin membawa bannya untuk mendahului teman-teman yang lain akan mengalami kekalahan dalam permainan ini.

6. Tembak-tembakan.

Jenis permainan ini terbuat dari sebuah bambu hijau kecil yang timah dari tembakan bambu ini adalah kertas yang dibasahi menggunakan air. Biasanya tembak-tembakan ini kami mainkan di sawah untuk menakut-nakuti burung yang mau memakan padi yang sedang ditanam. Akan tetapi ada beberapa dari kami yang suka iseng, sehingga tembak-tembakan ini dimainkan untuk menembaki antar teman-teman sebaya kami. Rasanya sedikit sakit namun kami hanya bisa mengeluarkan perasaan tertawa ketika melihat teman kami yang sedang tertembak.

7. Gelembung balon.

Setiap pulang sekolah, aku sering menyisihkan uang jajan yang diberikan oleh ayah dan ibuku agar bisa membeli gelembung balon di kantin sekolah. Yang aku dapatkan dari permainan ini adalah rasa senang ketika melihat balon-balon gelembung berterbangan di udara. Hal ini sering kami lakukan bersama teman-teman disaat sore hari didepan halaman rumah.

8. Game board.

Bagi teman yang memiliki alat permainan ini dikala itu, maka hal yang sering kami lakukan adalah saling berebutan untuk bisa memainkan game board ini. Bagi yang sudah memegang jenis alat permainan ini, maka dia wajib menyerahkannya ke teman yang lain ketika dia kalah dalam permainan yang sudah tersedia dalam game board tersebut. Kami sering mengganggu teman yang sedang bermain game board ini agar dia cepat kalah dan kami bisa cepat dapat giliran untuk memainkan game board ini.

9. Lompat tali.

Jenis permainan ini adalah jenis permainan yang sangat banyak menguras keringat. Permainan ini dimainkan oleh tiga orang saja. Satu yang melompati tali dan dua orang lainnya yang memutar tali. Bagi yang tidak sanggup lagi melompati tali tersebut, maka disuruh menggantikan teman yang memutar tali agar bisa bergiliran untuk melompati tali tersebut. Tidak ada pemenang di dalam jenis permainan ini, tapi hanya keseruan bersama.



Kesimpulan dari semua jenis permainan ini adalah kebersamaan dan rasa canda tawa dalam menghabiskan waktu bersama teman-teman sebaya di masa itu. Karena teman adalah seseorang yang dibutuhkan dalam masa kecil dahulu kala.