- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Waspada Grooming, Modus Baru Pelecehan Seksual


TS
qoni77
Waspada Grooming, Modus Baru Pelecehan Seksual
Assalamualaikum Gan Sist. Apa kabar semua? Ane berharap ente semua sekeluarga selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin.
Kali ni ane mau ngtread tentang Waspada Grooming, Modus Baru Pelecehan Seksual.

Dilansir dari detiknews pagi ini Gan Sist. Kalian sudah tahu apa itu Grooming? Ini modus baru bentuk pelecehan seksual lho.
Grooming adalah hubungan yang terjadi antara groomer dengan korban pelecehan seksual.
Tindakan pelaku diawali dengan pendekatan yang bertahap, sehingga mampu menghasilkan kedekatan emosi dengan korbannya lho.
Nah, Grooming ini akan terjadi jika Groomer sudah dekat dengan korban. Modus baru pelecehan seksual yang terjadi pada berbagai media sosial.
Korban akan dengan mudah mengirim foto telanjang dirinya lho. Hiks,ngei yah ....😢😢😢
Tak jarang pula, korban akan diminta oleh Groomer untuk mengirimkan video pribadi tepat ketika menyentuh organ intim si korban.
Gan Sist anak-anak yang menjadi korban Grooming akan menjadi :
1. Lebih tertutup dari biasanya. Keceriaan yang dulu ada seolah menghilang begitu saja.
Anak korban Grooming, merasa selalu terjerat dengan Groomer alias pelaku.
2. Menyukai sesuatu yang dominan dengan kedewasaan. Fase ini timbul akibat dirinya telah punya hubungan emosi dengan si Groomer. Tepatnya ... dewasa sebelum waktunya.
3. Prestasi belajarnya anjlok. Tak jarang akibat kelelahan mental yang dideritanya, si korban jadi tidak bisa fokus belajar.
Agan dan Sista sudah menjadi orang tua?
Kalau ya, buatlah ikatan batin dan komunikasi yang continuedengan anak yah. Hal ini dapat berdampak pada sikap keterbukaan mereka pada kita lho.

Groomer akan menjadi penipu dengan cara membuat akun media sosial; baik itu facebook ataupun instagram, dengan cara mengambil gambar yang telah dipost oleh figur yang sangat dihormati calon korban.
Gromer akan menjadikan dirinya sangat berwibawa di mata korbannya. Dengan demikian korban akan dengan mudah melakukan apapun perintah Groomer ini.
Sumber berita : detiknews
Groomer bisa saja mengambil foto pada akun media sosial, sebagai contoh foto guru dari calon korbannya. Kemudian membuat akun media sosial atas nama sang Guru tersebut. Jeratan ini yang kemudian menjadi perangkap buat korbannya.

Grooming adalah kejahatan pelecehan seksual melalui jaringan internet. Apapun yang terjadi akibat tindakan Grooming akan sangat berdampak pada si korban selama hidupnya.
Korban akan selalu menjadi bayang-bayang si Groomer.

Ya Tuhan hindarkan kita semua dari Grooming. Aamiin.
Jaga apa yang menjadi naunganmu Gan Sist. Korban tak akan ada jika tak ada pelaku. Kejahatan bahkan bisa terjadi di lingkungan terkecil, yaitu keluarga.
Asupan positif akan mengeluarkan yang positif pula.
Agan Sista jangan lupa bintang dan cendolnya ya.
Indonesia


Kali ni ane mau ngtread tentang Waspada Grooming, Modus Baru Pelecehan Seksual.

Dilansir dari detiknews pagi ini Gan Sist. Kalian sudah tahu apa itu Grooming? Ini modus baru bentuk pelecehan seksual lho.
Quote:
Grooming adalah hubungan yang terjadi antara groomer dengan korban pelecehan seksual.
Tindakan pelaku diawali dengan pendekatan yang bertahap, sehingga mampu menghasilkan kedekatan emosi dengan korbannya lho.
Quote:
Nah, Grooming ini akan terjadi jika Groomer sudah dekat dengan korban. Modus baru pelecehan seksual yang terjadi pada berbagai media sosial.
Korban akan dengan mudah mengirim foto telanjang dirinya lho. Hiks,ngei yah ....😢😢😢
Tak jarang pula, korban akan diminta oleh Groomer untuk mengirimkan video pribadi tepat ketika menyentuh organ intim si korban.
Quote:
Gan Sist anak-anak yang menjadi korban Grooming akan menjadi :
1. Lebih tertutup dari biasanya. Keceriaan yang dulu ada seolah menghilang begitu saja.

Anak korban Grooming, merasa selalu terjerat dengan Groomer alias pelaku.
2. Menyukai sesuatu yang dominan dengan kedewasaan. Fase ini timbul akibat dirinya telah punya hubungan emosi dengan si Groomer. Tepatnya ... dewasa sebelum waktunya.
3. Prestasi belajarnya anjlok. Tak jarang akibat kelelahan mental yang dideritanya, si korban jadi tidak bisa fokus belajar.
Quote:
Agan dan Sista sudah menjadi orang tua?
Kalau ya, buatlah ikatan batin dan komunikasi yang continuedengan anak yah. Hal ini dapat berdampak pada sikap keterbukaan mereka pada kita lho.

Groomer akan menjadi penipu dengan cara membuat akun media sosial; baik itu facebook ataupun instagram, dengan cara mengambil gambar yang telah dipost oleh figur yang sangat dihormati calon korban.
Gromer akan menjadikan dirinya sangat berwibawa di mata korbannya. Dengan demikian korban akan dengan mudah melakukan apapun perintah Groomer ini.
Sumber berita : detiknews
Groomer bisa saja mengambil foto pada akun media sosial, sebagai contoh foto guru dari calon korbannya. Kemudian membuat akun media sosial atas nama sang Guru tersebut. Jeratan ini yang kemudian menjadi perangkap buat korbannya.

Grooming adalah kejahatan pelecehan seksual melalui jaringan internet. Apapun yang terjadi akibat tindakan Grooming akan sangat berdampak pada si korban selama hidupnya.
Korban akan selalu menjadi bayang-bayang si Groomer.

Ya Tuhan hindarkan kita semua dari Grooming. Aamiin.
Jaga apa yang menjadi naunganmu Gan Sist. Korban tak akan ada jika tak ada pelaku. Kejahatan bahkan bisa terjadi di lingkungan terkecil, yaitu keluarga.
Asupan positif akan mengeluarkan yang positif pula.
Agan Sista jangan lupa bintang dan cendolnya ya.
Indonesia









081364246972 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
2.4K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan